Hasil Uji Hipotesis 1 Uji Hipotesis 2

108 Penjelasan dari nilai koefisien regresi yang diperoleh pada masing-masing IV akan dijelaskan pada sub selanjutnya.

4.2.2. Hasil Uji Hipotesis 1

Dalam pengujian hipotesis 1 yaitu ada pengaruh yang signifikan beban kerja terhadap stres kerja pada polisi lalu lintas, peneliti melakukan regresi seperti yang dijelaskan sebelumnya lihat tabel 4.6. Pada hasil regresi tersebut, peneliti memperoleh hasil bahwa beban kerja memiliki nilai koefisien regresi sebesar 0.176 dan signifikansi sebesar 0.010, yang berarti bahwa variabel beban kerja secara positif mempengaruhi stres kerja pada polisi lalu lintas dan secara signifikan. Sehingga dapat disimpulkan bahwa hipotesis 1 diterima, yang artinya semakin tinggi beban kerja maka semakin tinggi stres kerja pada polisi lalu lintas.

4.2.3. Uji Hipotesis 2

Dalam pengujian hipotesis 2 yaitu ada pengaruh yang signifikan antara konflik peran yang terdiri dari time based conflict, strain based conflict dan behavior based conflict terhadap stres kerja pada polisi lalu lintas, peneliti melakukan regresi seperti yang dijelaskan sebelumnya lihat tabel 4.6. Pada hasil regresi tersebut peneliti memperoleh hasil bahwa konflik peran yang terdiri dari time based conflict, strain based conflict dan behavior based conflict memiliki nilai koefisien regresi dan signifikansi sebagai berikut : a. Pada variabel time based conflict diperoleh nilai koefisien regresi sebesar 0.053 dan signifikansi sebesar 0.532, yang berarti bahwa variabel time based conflict secara positif mempengaruhi stres kerja pada polisi lalu lintas tetapi tidak 109 signifikan. Sehingga dapat disimpulkan pada variabel ini, hipotesis 2a ditolak yaitu tidak ada pengaruh yang signifikan time based conflict terhadap stres kerja pada polisi lalu lintas. b. Pada variabel strain based conflict diperoleh nilai koefisien regresi sebesar 0,.053 dan signifikansi sebesar 0.509, yang berarti bahwa variabel strain based conflict secara positif mempengaruhi stres kerja pada polisi lalu lintas tetapi tidak signifikan. Sehingga dapat disimpulkan pada variabel ini, hipotesis 2b ditolak yaitu tidak ada pengaruh yang signifikan antara strain based conflict terhadap stres kerja pada polisi lalu lintas. c. Pada variabel behavior based conflict diperoleh nilai koefisien regresi sebesar 0.076 dan signifikansi sebesar 0.402, yang berarti bahwa variabel behavior based conflict secara positif mempengaruhi stres kerja pada polisi lalu lintas tetapi tidak signifikan. Sehingga dapat disimpulkan pada variabel ini, hipotesis 2c ditolak yaitu tidak ada pengaruh yang signifikan behavior based conflict terhadap stres kerja pada polisi lalu lintas.

4.2.4. Uji Hipotesis 3