49
f. Kepala Laboratorium memiliki tugas sebagai berikut:
1. Memeriksa tekanan darah orangtua yang tinggal di Panti Jompo
Karya Kasih. 2.
Memberikan vaksinasi kepada orangtua apabila diperlukan. 3.
Melayani keluhan yang diderita oleh orangtua yang tinggal di Karya Kasih.
4.1.2.3 Visi dan Misi Karya Kasih
Menjalankan sebuah yayasan bukanlah hal yang mudah, selain harus membentuk struktur kepengurusan, yayasan juga harus memiliki visi dan misi
yang jelas. Adapun dalam mengemban tugasnya, Yayasan Karya Kasih mempunyai visi sebagai berikut: “Membela hidup secara bermutu penuh
integritas dan bermartabat.” Untuk mewujudkan visinya menjadi suatu karya nyata, maka Perkumpulan
Rohani Karya Kasih dan seluruh warganya mempunyai misi sebagai berikut: a.
Menyelenggarakan pemeliharaan bagi kaum lanjut usia untuk dapat memaknai hidup secara bermutu dan bermartabat.
b. Membela hidup penuh integritas bagi kalangan yang kurang berdaya
dan diperlakukan dengan kurang adil. c.
Menyelenggarakan balai pengobatan umum bagi warga lanjut usia dan masyarakat ekonomi lemah.
d. Memberikan penyuluhan kepada masyarakat agar saling
memperlakukan sesuai dengan harkat dan martabatnya sebagai ciptaan Tuhan.
50
e. Menjalin kerjasama dengan berbagai pihak guna memajukan hormat
dan pemberdayaan hidup sesuai dengan martabat manusia. f.
Menolong Pemerintah dalam mewujudkan keadilan sosial.
4.1.2.4 Kelas Hunian Panti Jompo Karya Kasih
Panti Jompo Karya Kasih atau yang lebih dikenal dengan Graha Residen Senior bertujuan untuk menampung semua kebutuhan warga lansia ini, serta
memberikan pelayanan yang lebih maksimal. Karya Kasih memiliki sebuah gedung baru yang berlantai tiga dengan kategori tiga kelas hunian, yaitu: kelas
sosial, kelas standard, dan kelas VIP. Menurut Barger, kelas sosial adalah stratifikasi sosial masyarakat yang
dikelompokkan berdasarkan ekonomi penghasilan seseorang atau individu. Secara sosiologis, pembagian kelas hunian di Panti Jompo Karya Kasih ini dapat
menggambarkan pula kelas dan status sosial keluarga dalam masyarakat. Kelas hunian didasarkan pada kemampuan ekonomi keuangan pihak keluarga dalam
membiayai orangtua masing-masing yang tinggal di Panti Jompo Karya Kasih. a. Kelas Sosial
Kelas sosial ini terdiri dari 65 kamar tidur yang diperuntukkan bagi orang-orang yang dalam keuangan mereka kurang mampu. Bayaran tarif
untuk kelas sosial ini sangat bervariasi, sesuai dengan kemampuannya. Di dalam ruangan kamar terdapat 5 tempat tidur bagi orangtua. Untuk kelas
ini sebagian besar masih ditempatkan di gedung yang berlantai dua, orangtua tidak didampingi secara khusus kecuali yang menderita penyakit
stroke akan tinggal di lantai bawah dan apabila membutuhkan sesuatu dapat dengan mudah memanggil perawat.
51
b. Kelas Standar Kelas standar ini terdapat 21 kamar dan setiap kamar mempunyai
fasilitas seperti: tempat tidur, lemari pakaian dan cermin. Ruang kamar mandi dilengkapi pula dengan sistem air panas dan air dingin. Pada ruang
kamar ini juga dilengkapi dengan sebuah wastafel, jaringan untuk telepon dan televisi. Di tiap-tiap ruang kamar terdapat 3 tempat tidur. Disamping
itu, makanan diberikan tiga kali sehari ditambah dengan snack dan minuman segar.
c. Kelas VIP Untuk kelas VIP terdapat 4 kamar dan setiap ruangnya diberi
fasilitas tempat tidur, lemari pakaian, meja rias, sofa, dan meja tulis. Ruang kamar mandi juga dilengkapi dengan sistem air panas dan dingin.
Selain itu juga disiapkan sebuah wastafel, televisi, telepon, kulkas serta fasilitas AC. Kelas VIP ini disiapkan oleh Karya Kasih guna memberikan
pelayanan bagi kalangan yang mempunyai perekonomian yang lebih. Berbeda dengan kelas sosial dan standar, kelas VIP memiliki ruangan
kamar yang menyediakan satu tempat tidur saja maksimal dua sesuai dengan keinginan orangtua dengan ruangan yang lebih besar dan fasilitas
yang lebih baik. Orangtua yang tinggal di kelas VIP didampingi secara khusus oleh suster perawat dan orangtua juga diperbolehkan makan di
ruangan kamarnya dengan dilayani oleh suster perawat tersebut. Kelas sosial berada di gedung yang bersisian dengan kapel namun pada
saat ini sedang direnovasi dan untuk sementara dipindahkan ke gedung baru. Renovasi sekaligus penambahan ini guna menampung lebih banyak lagi orangtua
52
lansia yang ingin ditempatkan di kelas sosial. Sedangkan kelas standard dan VIP berada di gedung baru berlantai tiga. Gedung ini juga diberi fasilitas tangga dan
lift. Maka setiap penghuni maupun keluarga bebas untuk memilih naik tangga atau lift. Dengan adanya pembagian kelas hunian ini diharapkan adanya subsidi
silang antara penghuni yang mampu kepada penghuni yang kurang mampu. Dengan mendapatkan pelayanan yang memuaskan orang-orang yang
mampu akan dengan senang hati memberikan sumbangan yang lebih pula; sehingga kelebihan itu bisa digunakan untuk membantu yang kurang mampu. Hal
ini juga merupakan salah satu perwujudan dari cinta kasih. Disamping itu, visi Karya Kasih juga menuntut pelayanan yang terus
menerus, sehingga para residen senior ini semakin merasakan bahwa hidup mereka tetap bernilai, bahwa hidupnya tetap berharga dan bermutu, sehingga
mereka tetap bernilai, bahwa hidupnya tetap berharga dan bermutu, sehingga mereka bisa mengisi masa-masa tuanya dengan rasa damai dan penuh
kebahagiaan.
4.2 Gambaran Umum Orangtua Lansia di Panti Jompo Karya Kasih