Kerangka Konsep Hipotesa Penelitian

dan neonatal, 2002. Masa nifas adalah masa setelah partus selesai dan berakhir kira-kira 6 minggu dan seluruh alat genital pulih kembali sperti sebelum ada kehamilan dalam waktu 3 bulan pulih kembali mulai dari partus selesai sampai alat kandungan kemabali seperti pra hamil kehamilan lamanya 6-8 minggu Prawirohardjo, 2002. Pergerakan yang segera mungkin dilakukan dapat mengurangi angka kejadian dari gangguan trombo simbolik dan sebagian wanita akan merasa nyaman dalam melakukan ambulasi. Untuk wanita Asia mereka juga membutuhkan rawat gabung dengan bayinya yanng bertujuan untuk istirahat dan penyembuhan sesudah bayi lahir untuk mempermudah melakukan konsep dari perawatan dari post natal dan mereka juga menemukan hal yang tidak cocok dari apa yang mereka harapkan untuk melakukan tahap sesegera mungkin. Perawatan post natal untuk ibu dan bayinya merupakan pertimbangan dari suku dan budaya. Ambulasi yang terlambat pada wanita akan mengalami gangguan epidural sampai kembalinya stimulus seperti semula dan juga membutuhkan pertolongan yang intensif dari seseorang. Perawatan post partum sejak uri lahir dengan menghindari kemungkinan perdarahan post partum dan infeksi 8 jam post partum, wanita harus tidur terlentang untuk mencegah terjadinya perdarahan post partum. Setelah 8 jam boleh miring ke kiri dan kanan untuk mencegah terjadinya trombosis.

2.4. Kerangka Konsep

Menurut Mangkuprawira 2009, Kinerja merujuk kepada tingkat keberhasilan dalam melaksanakan tugas serta kemampuan untuk mencapai tujuan Universitas Sumatera Utara yang telah ditetapkan. Kinerja dinyatakan baik dan suskes jika yang diinginkan dapat tercapai dengan baik. Sementara Menurut Herzberg dalam Siagian 2002 motivasi merupakan suatu daya dorong bagi seseorang untuk memberikan kontribusi yang sebesarbesarnya demi keberhasilan organisasi mencapai tujuannya, dengan pengertian bahwa tercapainya tujuan organisasi berarti tercapai pula tujuan pribadi para anggota organisasi yang bersangkutan. Karyawan termotivasi untuk bekerja disebabkan oleh dua faktor, yaitu : instrinsik dan ekstrinsik. Dalam hal ini sangat jelas menyatakan bahwa semakin karyawan termotivasi maka kinerja karyawan pun juga sekaligus dapat meningkat pada perusahaan tersebut. Berdasarkan uraian tersebut maka dibuat kerangka konseptualnya yang dapat dilihat pada Gambar 2.2 Variabel Bebas Variabel Terikat Motivasi Intrinsik - Tanggung jawab Responsibility - Kemajuan Advancement - Pekerjaan itu sendiri The work it self - Pencapaian Achievement - Pengakuan Recognition Gambar 2.2 Kerangka Konsep Penelitian Motivasi Ekstrinsik - Administrasi dan kebijaksanaan organisasi - Penyeliaan - Insentif - Hubungan antar pribadi - Kondisi kerja Kinerja Petugas KIA Universitas Sumatera Utara

2.5. Hipotesa Penelitian

Berdasarkan kerangka konsep penelitian, maka hipotesis penelitian ini adalah adanya hubungan motivasi kerja terhadap kinerja petugas KIA di Kota Binjai Tahun 2015. Universitas Sumatera Utara

BAB III METODE PENELITIAN

3.1. Jenis Penelitian

Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah explanatory research penjelasan yaitu mencari hubungan motivasi kerja terhadap kinerja petugas KIA di Puskesmas Kota Binjai.

3.2. Lokasi Penelitian dan Waktu Penelitian

Penelitian dilaksanakan di Kota Binjai dengan alasan bahwa di kota tersebut masih tingginya AKI dan AKB serta cakupan pelayanan KIA di Kota Binjai yang belum memenuhi target yaitu AKI sebesar 95100.000 kelahiran hidup dan AKB sebesar 161000 kelahiran hidup. Penelitian ini direncanakan mulai Maret sampai Mei 2015.

3.3. Populasi dan Sampel

Populasi penelitian ini adalah semua petugas kesehatan yang mengelola atau melaksanakan program KIA di 8 unit puskesmas dan beberapa pustu di Kota Binjai. Unit analisis ada 8 puskesmas dan beberapa pustu, sedangkan sampelnya adalah 32 pengelola program KIA. 3.4. Metode Pengumpulan Data

3.4.1 Data Primer

Data primer dikumpulkan melalui wawancara langsung berpedoman kepada kuesioner penelitian, serta observasi pengamatan langsung untuk melihat pelaksanaan pelayanan KIA oleh petugas di lapangan untuk pembahasan. Universitas Sumatera Utara