Teknik Pengumpulan Data Metodologi Penelitian 1.

pengumpulan data dilakukan dengan melukiskan sebagaimana adanya, tidak diiringi dengan ulasan atau pandangan atau analisis dari penulis. 8 Sedangkan Jalaluddin Rakhmat mendefinisikan metode deskriptif sebagai metode yang hanya memaparkan situasi dan peristiwa. Penelitian ini tidak mencari atau menjelaskan hubungan, tidak menguji atau membuat prediksi. 9

2. Teknik Pengumpulan Data

Dalam penelitian ini, teknik pengumpulan data yang digunakan penulis adalah sebagai berikut. a. Data Primer Data primer digunakan sebagai acuan pertama untuk pembahasan penelitian ini dengan melakukan: 1 Observasi Observasi adalah kegiatan mengamati secara langsung suatu objek untuk melihat dengan dekat kegiatan yang dilakukan objek tersabut. 10 Teknik observasi yang penulis lakukan adalah observasi langsung, yakni mendatangi lokasi TVRI dengan mengamati secara sistematis sebuah siaran langsung live di studio yang hasilnya langsung dimasukan ke dalam pembahasan yaitu pada edisi tanggal 23 januari 2013 pada tema penanganan terorisme. 8 Wardi Bachtiar, Metedelogi Penelitian Dakwah, Jakarta: Logos, 1997, Cet. Ke-1, h. 60 9 Jalaluddin Rakhmat, Metode Penelitian Komunikasi, Bandung: Remaja Rosdakarya, 1996 , h. 24. 10 Rachmat Kriantono, Teknik Praktis Riset Komunikasi: disertai contoh praktis riset media, public relation, advertising, Komunikasi, organisasi, Komunikasi Pemasaran Jakarta: kencana, 2007, h. 106 2 Wawancara Wawancara adalah suatu cara pengumpulan data yang digunakan untuk memperoleh informasi langsung dari sumbernya. 11 Wawancara yang digunakan dalam penelitian ini bersifat mendalam depth interview, yaitu wawancara terperinci yang dilakukan dengan menggunakan petunjuk umum berupa daftar pertanyaan yang telah disusun sebelumnya untuk ditanyakan kepada narasumber. Wawancara ini ditujukan kepada pihak-pihak yang terlibat dalam proses produksi program berita Dialog TVRI untuk mendapatkan data yang akurat, dalam hal ini adalah Produser, karena dalam tahap pra produksi produserlah yang berperan aktif seperti dalam penentuan tema. Kemudian Produser pelaksana, karena seorang produser pelaksana sangat berperan aktif dalam proses produksi. Lalu seorang Redaktur, yang mana seorang redaktur sangat membantu dalam proses pra produksi hingga pasca produksi pada program dialog TVRI, dan yamg terakhir pembawa acara karena program ini bersifat siaran langsung live dan pasca produksinya adalah penayangan program itu sendiri maka pembawa acara penulis anggap penting untuk diwawancarai. 11 Rachmat Kriantono, Teknik Praktis Riset Komunikasi: disertai contoh praktis riset media, public relation, advertising, Komunikasi, organisasi, Komunikasi Pemasaran Jakarta: kencana, 2007, h. 96 3 Dokumen Dokumen diperoleh dari sejumlah referensi yang ada atau menggunakan studi pustaka, yaitu dengan mempelajari bahan-bahan tertlis yaitu seperti CV, Rundown acara, Design Program Dialog TVRI dan buku Cetak biru kebijakan umum TVRI tahun 2006.

3. Teknik Pengolahan Data