BAB II TINJAUAN TEORITIS
A. Pengertian Pemasaran dan Manajemen Pemasaran
Ilmu pemasaran mempunyai aspek dan pengertian yang luas. Bukan hanya menyangkut penjualan, pembelian, transaksi serta perdagangan tetapi
juga segala aktivitas untuk memenuhi kebutuhan konsumen akan barang dan jasa dan tercapainya tujuan usaha yaitu dapat memuaskan konsumen,
keuntungan yang memadai, kelangsungan hidup usaha dan pengembangan
usaha.
Pemasaran merupakan suatu kegiatan yang penting dalam suatu perusahaan, karena melalui pemasaran, produk atau jasa yang dihasilkan oleh
perusahaan akan mengalir ketangan konsumen. Melalui produk atau jasa yang dihasilkan perusahaan berharap dapat mencapai tujuan perusahaan dan untuk
itu perusahaan berusaha untuk melakukan usaha yang tepat agar produk- produk atau jasa yang dihasilkan dapat meningkatkan laba perusahaan.
Seorang manajer pemasaran dalam mempromosikan produk- produknya harus sesuai dengan kondisi riil dari produk-produk tersebut
dengan benar, sebagaimana yang termaktub dalam Al-qur’anul karim surat At-Taubah ayat 119:
ا ﺔﺑ وﺗﻟ
٩ :
١١٩
20
Artinya: “Hai orang-orang yang beriman bertakwalah kepada Allah, dan hendaklah kamu bersama orang-orang yang benar”. QS. At-Taubah9 :
119. Berikut ini adalah beberapa definisi tentang pemasaran yang
dikemukakan oleh ahli ekonomi, yaitu: Menurut Kotler, pemasaran adalah suatu proses sosial dan manajerial
yang membuat individu dan kelompok memperoleh apa yang mereka butuhkan serta inginkan, melalui penciptaan dan pertukaran timbal balik
produk, serta nilai dengan orang lain.
1
Menurut Stanton, Etzel dan Walker, pemasaran adalah sistem keseluruhan dari kegiatan usaha yang dirancang untuk merencanakan,
menentukan harga, mempromosikan dan mendistribusikan keinginan kepuasan produk-produk kepada pasar sasaran untuk mencapai tujuan
organisasi Marketing is a total system of business activities designed to plan, price, promote and distribute want satisfying product to target markets to
achieve organizational objectives.
2
Pemasaran pada dasarnya merupakan kegiatan bisnis perusahaan yang menyeluruh yang berusaha untuk memuaskan kebutuhan konsumen melalui
suatu proses pertukaran dan berusaha untuk memuaskan kebutuhan konsumen. Dan secara umum pengertian pemasaran bank adalah suatu proses
1
Philip, Kotler, Prinsip-prinsip Pemasaran. Penerjemah Damos Sihombing, Jakarta: Erlangga, 2001, Ed. 8, Jilid. 1, h. 7.
2
William, J. Stanton, dkk, Fudamental of Marketing, T.tp., Mc Graw Hill, 1994, Ed. 9
th
, h. 5.
untuk menciptakan dan mempertukarkan produk atau jasa bank yang ditujukan untuk memenuhi kebutuhan dan keinginan nasabah dengan cara
memberikan kepuasan.
3
Sedangkan definisi manajemen pemasaran sebagai analisis, perencanaan, implementasi dan pengendalian dari program-program yang
dirancang untuk menciptakan, membangun dan memelihara pertukaran yang menguntungkan dengan pembeli sasaran untuk mencapai tujuan perusahaan.
4
Secara umum tujuan pemasaran bank adalah untuk:
5
1. Memaksimumkan konsumsi, atau dengan kata lain, memudahkan dan
merangsang konsumsi, sehingga dapat menarik nasabah untuk membeli produk yang ditawarkan bank secara berulang-ulang.
2. Memaksimumkan kepuasan pelanggan melalui berbagai pelayanan
yang diinginkan nasabah. Nasabah yang puas akan menjadi ujung tombak pemasaran selanjutnya, karena kepuasan ini akan ditularkan
kepada nasabah lainnya melalui ceritanya. 3.
Memaksimumkan pilihan ragam produk dalam arti bank menyediakan berbagai jenis produk bank sehingga nasabah memiliki
beragam pilihan pula. 4.
Memaksimumkan mutu hidup dengan memberikan berbagai kemudahan kepada nasabah dan menciptakan iklim yang efesien.
3
Kasmir, Pemasaran Bank, Jakarta, Kencana, 2008, h. 54.
4
Philip, Kotler, Prinsip-prinsip Pemasaran, h. 18.
5
Kasmir, Pemasaran Bank, h. 57
B. Bauran Pemasaran dan Bauran Promosi