dan pembukaan kantor bank berdasarkan prinsip syariah oleh bank umum konvensional. Saat ini jaringan kantor cabang Bank Rakyat Indonesia syariah
memiliki satu unit kantor pusatunit usaha syariah dan delapan kantor cabang. Nama BRISyariah dipilih untuk menggambarkan secara langsung
hubungan Bank dengan PT. Bank Rakyat Indonesia Persero Tbk, selanjutnya disebut Bank Rakyat Indonesia, yang merupakan salah satu bank
terbesar di Indonesia. BRISyariah merupakan anak perusahaan dari Bank Rakyat Indonesia yang akan melayani kebutuhan perbankan masyarakant
Indonesia dengan menggunakan prinsip-prinsip syariah. Pada tanggal 19 Desember 2008,telah ditanda-tangani akta pemisahan
unit usaha syariah. Penandatanganan akta pemisahan telah dilakukan oleh Bp. Sofyan Basir selaku Direktur Utama Bank Rakyat Indonesia dan Bp. Ventje
Rahardjo selaku Direktur Utama BRISyariah, sebagaimana akta pemisahan No. 27 tanggal 19 Desember 2008 dibuat di hadapan notaris Fathiah Helmi
SH di Jakarta. Peleburan unit usaha syariah Bank Rakyat Indonesia ke dalam
BRISyariah ini berlaku efektif pada tanggal 1 Januari 2009.
B. Visi dan Misi
Visi
Menjadikan bank ritel modern terkemuka dengan ragam layanan finansial sesuai kebutuhan nasabah dengan jangkauan termudah, untuk
kehidupan lebih bermakna.
Misi
1. Memahami keragaman individu dan mengakomodasi beragam kebutuhan finansial nasabah.
2. Menyediakan produk dan layanan yang mengedepankan etika sesuai prinsip-prinsip syariah.
3. Menyediakan akses ternyaman melalui berbagai sarana kapan pun, dimana pun.
4. Memungkinkan setiap individu untuk meningkatkan kualitas hidup dan menghadirkan ketentraman pikiran.
C. Stuktur Organisasi PT. Bank BRI Syariah
Struktur organisasi merupakan suatu hubungan fungsional yang mengatur tanggung jawab dan kewenangan setiap personil di dalam
melakukan tugas dan atau pekerjaan yang akan di kerjakan sekaligus menunjukkan ketegasan dan batas tanggung jawab masing-masing personil.
Dengan demikian setiap personil mempunyai tanggung jawab yang berbeda. Berdasarkan fungsi tersebut, suatu organisasi akan berjalan dengan struktur
organisasi yang telah ada, sedangkan baik buruknya tata laksana operasional
bank tergantung pada struktur organisasi. Berikut ini adalah struktur organisasi yang ada di Bank BRISyariah:
1. Dewan Pengawas Syariah Sharia Supervisory Board Ketua
: Prof. Drs. Hasjmuni Abdurrachman Anggota
: Prof.Dr.K.H. Didin Hafidhudin, MSc
Anggota : Gunawan Yasni,SE,MM
2. Dewan Komisaris Board of Commissioners Komisaris Utama
: Randi Anto Komisaris Independen : Musthafa Zuhad Mughni
Komisaris Independen : Sunarsip Komisaris Independen : Nasrah Mawardi
3. Direksi Board of Directors Direktur Utama
: Ventje Rahardjo Direktur Pengembangan Bisnis
: Ari Purwandono Direktur Jaringan dan Operasional
: Eko B. Suharno Direktur Manajemen Risiko dan kepatuhan : Budi Wisakseno
Struktur organisasi yang terdapat pada BRI Pusat dapat dilihat pada
lampiran.
D. Jenis Produk PT. Bank BRI Syariah
Dalam melakukan kegiatan operasionalnya yang berhubungan dengan nasabah, Bank BRISyariah menawarkan beberapa produk dan jasa kepada
nasabahnya, yaitu diantaranya:
1. Produk Penghimpunan Dana –Funding Products
Ada 4 jenis produk yang ditawarkan Bank BRISyariah untuk
menghimpun dana dari masyarakat, yaitu sebagai berikut : a.
Tabungan BRISyariah iB
Tabungan BRISyariah iB merupakan tabungan dari BRISyariah bagi nasabah perorangan yang menggunakan prinsip
titipan wadiah yad dhamanah, dipersembahkan untuk nasabah yang menginginkan kemudahan dalam transaksi keuangan. Hanya dengan
fotokopi KTP dan Saldo mengendap minimal Rp 20.000,-, Serta mendapatkan fasilitas berupa kartu ATM, yang dapat memberikan
layanan informasi saldo, ganti PIN, tarik tunai, transfer ke BRISyariah atau BRI, pembayaran tagihan PLN khusus pulau Jawa,
pembayaran tagihan Telkom, dan pembayaran tagihan Flexi. Dalam produk tabungan nasabah juga mendapatkan FAEDAH Fasilitas
Serba Mudah, yaitu berupa saldo awal ringan hanya Rp. 50.000.-, gratis biaya administrasi bulanan tabungan, gratis biaya bulanan kartu
ATM, gratis tarik tunai dan cek saldo di ATM BRI, Bersama dan Prima.
b. Tabungan Haji iB
Tabungan Haji iB merupakan tabungan investasi dari BRISyariah bagi calon Haji yang bertujuan untuk memenuhi
kebutuhan Biaya Perjalanan Ibadah Haji BPIH, dengan prinsip bagi
hasil Mudharabah al-Muthlaqoh. Dengan persyaratan dan ketentuan fotokopi KTP, setoran awal minimal Rp 500.000,- dan
setoran selanjutnya minimal Rp 50.000,-. Serta mendapatkan fasilitas bebas biaya administrasi, dapat dilakukan potongan zakat secara
otomatis dari bagi hasil yang didapatkan, setoran ringan dan dapat dilakukan diseluruh cabang BRISyariah.
c. Deposito iB
Deposito iB adalah salah satu jenis simpanan berdasarkan prinsip bagi hasil Mudharabah al-Muthlaqoh yang dananya dapat
ditarik pada saat jatuh tempo. Pilihan jangka waktu1, 3, 6 dan 12 bulan, dapat diperpanjang secara otomatis dengan nisbah bagi hasil
sesuai kesepakatan pada saat jatuh tempo, dapat dilakukan potongan zakat secara otomatis dari bagi hasil yang nasabah dapatkan,
pemindahbukuan otomatis setiap bulan dari bagi hasil yang didapat ke rekening Tabungan atau Giro di BRISyariah dan dapat dijadikan
jaminan pembiayaan.
d. Giro iB Mudahnya berbisnis dalam kebaikan untuk tujuan baik.
Giro iB dari BRISyariah adalah simpanan untuk kemudahan berbisnis dengan pengelolaan dana berdasarkan prinsip titipan
wadiâah yad dhamanah yang penarikannya dapat dilakukan setiap saat dengan menggunakan Cek atau Bilyet Giro. Mendapatkan buku
Cek dan Bilyet Giro sebagai media penarikan dan pemindahbukuan
antar cabang BRISyariah secara online
2. Produk Pinjaman – Lending Products
Ada 4 jenis produk yang ditawarkan Bank BRISyariah untuk
menghimpun dana dari masyarakat, yaitu sebagai berikut : a.
Produk KKB iB BRIS
Kepemilikan Kendaraan Bermotor KKB BRISyariah iB kini hadir sebagai sarana untuk memperoleh pembiayaan mobil baik
kondisi baru maupun bekas pakai secara secara syariah dengan proses dan dan persyaratan yang mudah dan cepat. Akad yang digunakan
KKB adalah murabahah, istishna dan ijarah, plafond yang diajukan minimal 50 juta dan maksimal 1 milyar mobil baru atau 600 Juta
mobil bekas, jangka waktu pinjaman KKB minimal 1 tahun dan maksimal 5 tahun. Usia mobil saat jatuh tempo adalah maksimum 8
tahun dari bulan penerbitan BPKB.
b. Produk KMG iB BRIS
Produk Pembiayaan Kepemilikan Multi Guna KMG iB adalah fasilitas pembiayaan konsumtif yang diberikan Bank Rakyat
Indonesia Syariah BRIS kepada nasabah perorangan untuk kepemilikan barang-barang multi guna selain rumah dan mobil dengan
pembayaran secara angsuran mencicil dalam jangka waktu yang
disepakati. Akad yang digunakan dalam produk KMG adalah murabahah dan ijarah. Plafond yang diajukan minimal 5 juta dan
maksimal 100 juta, jangka waktu pinjaman KMG minimal 1 tahun dan maksimal 5 tahun.
c. Produk KPR iB BRIS
Kepemilikan Rumah KPR BRISyariah iB dengan skim pembiayaan secara jual beli murabahah mewujudkan keinginan
Anda memiliki rumah di lokasi yang strategis, proses yang relatif cepat, syarat mudah, margin kompetitif dan sesuai syariah. Akad yang
digunakan dalam KPR iB BRIS adalah murabahah. Plafond yang diajukan minimal 25 juta dan maksimal 3,5 milyar. Jangka waktu
pinjaman KPR adalah minimal 1 tahun dan maksimal 15 tahun.
d. Produk GADAI BRIS iB
Kini dengan bangga BRISyariah memberikan Layanan Gadai iB untuk memenuhi kebutuhan dana tunai. Gadai iB merupakan
pinjaman dana Qardh dengan menggadaikan barang berharga, termasuk penyimpanan yang aman Ijarah dan berasuransi.
Keunggulan produk ini adalah proses lebih cepat kenyamanan karena sesuai syariah dan lebih berkah, persyaratan sangat mudah, jangka
waktu pinjaman maksimal 120 hari dan dapat diperbaharui, penyimpanan yang aman dan berasuransi, dapat dilunasi sebelum
jatuh tempo pinjaman dan biaya administrasi serta biaya sewa tempat yang terjangkau. Besarnya pinjaman qardh maksimal 90 dari nilai
taksiran barang jaminan, maksimal pinjaman per Nasabah adalah Rp 100 juta.
3. Jasa Layanan – Services
Bank BRISyariah memberikan layanan jasa untuk memudahkan nasabahnya dalam bertransaksi. Beberapa fasilitas yang disediakan Bank
BRISyariah adalah: a.
ATM
Layanan ATM 24 jam disediakan untuk memudahkan nasabah melakukan penarikan dana tunai, pemindahbukuan, transfer antar
Bank, pemeriksaan saldo, pembayaran Zakat-Infaq-Sedekah ZIS,
tagihan listrik dan tagihan telepon. b.
Call BRIS
Call BRIS adalah fasilitas layanan perbankan selama 24 jam yang menjamin keleluasaan nasabah dalam bertransaksi. Nasabah
cukup menghubungi nomor Call BRIS untuk bertransaksi perbankan, petugas kami selalu siap melayani kebutuhan nasabah.
Dengan Call BRIS Anda dapat melakukan
informasi nisbah Tabungan, deposito dan giro
, i nformasi kurs
, i nformasi rahn gadai, informasi
pembiayaan Syariah kredit , i
nformasi produk-produk BRI Syariah dan i
nformasi lokasi cabang dan ATM.
c. Jasa-jasa lain
Bank BRISyariah juga menyediakan jasa-jasa perbankan lainnya, seperti remittance BRISyariah, mini banking, mobile
bankingsms banking dan internet banking.
E. Pelaksanaan Periklanan pada PT. Bank BRI Syariah
Kegiatan periklanan yang dilakukan oleh PT. Bank BRI syariah bertujuan untuk memberikan informasi mengenai produk, membujuk
konsumen untuk menggunakan produk dan mengingatkan konsumen terhadap produk-produk perusahaan. Hal tersebut dinilai tepat karena perusahaan
menetapkan tujuan iklan sesuai dengan kebutuhannya, yaitu: Iklan sebagai pemberi informasi informative advertising, digunakan
pada saat perusahaan meluncurkan produk baru, dengan maksud menginformasikan keberadaan produk kepada konsumen.
Iklan sebagai pembujuk persuasive advertising, digunakan perusahaan untuk membujuk konsumen agar tertarik atau membujuk untuk
menggunakan produk yang ditawarkan. Pada saat perusahaan dalam tahap persaingan sehingga perusahaan melakukan suatu kesungguhan terhadap
produknya. Dan iklan sebagai pengingat reminder advertising, digunakan untuk
mengingatkan kembali keberadaan PT. Bank BRI Syariah serta produk- produknya kepada konsumen, khususnya pada saat produk perusahaan berada
pada tahap kedewasaan, namun pengguna produk rendah sehingga mendorong pemakaian produk lebih tinggi.
Penetapan anggaran periklanan yang digunakan oleh PT. Bank BRI Syariah tergantung dari masing-masing devisi produk yang ingin
mengiklankan produknya. Pesan yang disampaikan oleh PT. Bank BRI Syariah pada konsumen
adalah dengan menciptakan motto PT. Bank BRI Syariah yaitu “Bersama Wujudkan Harapan Bersama” artinya PT. Bank BRI Syariah sebagai Bank
Syariah yang baru berdiri ingin bersama-sama atau bekerja sama dengan para nasabah untuk mewujudkan harapan bersama menuju kehidupan yang lebih
baik. Kehadiran Bank BRISyariah ditengah-tengah industri perbankan
nasional dipertegas oleh pendar cahaya yang mengikuti logo perusahaan. Hal tersebut dilakukan untuk mempermudah nasabah Bank BRISyariah dalam
melakukan kegiatan perbankannya. Pendar tersebut terletak dipojok kanan atas. Logo Bank BRISyariah memiliki identitas yang kuat terhadap induknya,
Bank BRI, yang telah teruji dan melayani sepanjang 114 tahun di Republik Indonesia.
1
Perbedaan logo BRISyariah dengan Bank BRI terletak pada tampilan yang terkesan tiga dimensi akibat efek emboss agar lebih modern.
Kombinasi warna yang digunakan adalah biru dan putih sebagai benang merah dengan brand Bank BRI.
1
Annual Report BRISyariah. Jakarta, 2009, h. 5
Biru melambangkan kepercayaan dan kestabilan yang kokoh sedangkan putih merefleksikan kemurniaan sistem syariah yang melandasi
operasional Bank BRISyariah. Pendar cahaya Bank BRISyariah mempunyai 3 warna yang berbeda, yaitu putih, kuning dan hijau. Hal tersebut dilakukan
untuk menciptakan brand awareness bagi PT. Bank BRI Syariah.
2
Berikut adalah arti dari warna-warna pendar tersebut:
1. Logo dengan pendar berwarna putih menunjukkan bahwa kantor atau cabang tersebut merupakan corporate PT. Bank BRI Syariah.
2. Logo dengan pendar berwarna kuning menunjukkan produk-produk yang ada di PT. Bank BRI Syariah seperti tabungan, KPR, Gadai, tabungan
haji dan lain-lain. 3. Logo dengan pendar berwarna hijau menunjukkan bahwa kantor atau
cabang tersebut membuka layanan perbankan. Jenis media yang digunakan oleh PT. Bank BRI Syariah adalah media
elektronik dan media cetak surat kabar. Penjelasan mengenai media yang digunakan oleh PT. Bank BRI Syariah akan diuraikan sebagai berikut:
1. Media Elektronik Media elektronik yang digunakan oleh PT. Bank BRI Syariah
dalam mengiklankan produknya yaitu melalui televisi dan radio. Dimana televisi dan radio menjangkau masyarakat luas dan merupakan sarana
hiburan.
2
Hasil wawancara dengan Rezky Yanuar . Advertising and Marketing Manager, Bank BRI Syariah Pusat. 07 Mei 2010.
Pemilihan televisi yang digunakan dalam periklanan, dengan alasan karena televisi mampu menjangkau masyarakat yang sangat luas,
dimana kreativitas pengiklan lebih dapat di eksplorasi dan dioptimalkan dengan mengkombinasikan gerak, keindahan, kecantikan, suara, warna
dan musik. Kebanyakan pemirsa melewatkan waktunya di depan televisi yang merupakan saran hiburan, sumber berita dan lain-lain. Dengan
menggunakan televisi sebagai media untuk mengiklankan produknya, PT. Bank BRI Syariah dapat menyampaikan informasi mengenai
produknya ke masyarakat luas. Dalam menentukan waktu iklan yang tepat, PT. Bank BRI
Syariah membuat suatu kebijakan frekuensi periklanannya, dimana iklan disajikan pada saat acara-acara yang lebih banyak diminati oleh penonton
atau pendengar prime time masing-masing stasiun televisi atau radio. Pada saat pertama kali iklan PT. Bank BRI Syariah berdurasi 30 second,
tetapi untuk selanjutnya hanya 15 second.
2. Media Cetak Surat Kabar Pemilihan surat kabar sebagai media yang digunakan dalam
periklanan, didasarkan pada alasan bahwa surat kabar dapat menginformasikan seluas-luasnya kepada pangsa pasar sasaran mengenai
produk PT. Bank BRI Syariah. Dan juga karena pemasangan iklan pada surat kabar memerlukan biaya yang tidak terlalu mahal dan memiliki
daya jangkauan yang luas.
Untuk pertama kali iklan produk PT. Bank BRI Syariah berupa iklan kolom yang berukuran
1 2
halaman full colour, sedangkan untuk selajutnya hanya
3 4
halaman full colour yang disertai dengan gambar produk yang akan ditawarkan.
Surat kabar yang digunakan untuk nasional adalah Kompas, sedangkan untuk di daerah-daerah yang terdapat cabang PT. Bank BRI
Syariah tergantung dari koran-koran yang terbit di daerah tersebut.
BAB IV DESKRIPSI HASIL PENELITIAN
A. Peranan Periklanan Terhadap Perilaku Masyarakat Penabung
Media periklanan seperti namanya, sebagai media yang digunakan oleh PT. Bank BRI Syariah untuk mempromosikan produk brisyariah. Pada tahun
2010 adalah tahun awal pertama kali brisyariah beriklan produk tabungan hujan emas dan faedah dengan pemasangan iklan cukup banyak.
Media iklan jelas menjadi sangat penting, karena dengan media periklanan brisyariah dapat dikenal secara luas oleh masyarakat. Dengan
menggunakan televisi sebagai media utamanya, jelas tujuan dari brisyariah untuk mengangkat awarness diri brisyariah dan pada khususnya tabungan
brisyariah. Untuk mempengaruhi perilaku konsumen, brisyariah ingin menjadi top
of mind dari masyarakat target brisyariah. Sehingga brisyariah berharap setiap
masyakarat mendengar kata bank syariah, maka yang teringat oleh mereka adalah brisyariah. Bahkan brisyariah ingin bersaing dengan bank konvensional.
Dengan menciptaan awareness pada masyarakat, diharapkan adanya keinginan masyarakat untuk mencoba produk brisyariah nantinya.
63