C. Hipotesis
1. Ekstrak biji srikaya Annona squamosa berpotensi sebagai bioinsektisida
dalam upaya Integrated Vector Management terhadap Aedes aegypti. 2.
Ekstrak biji srikaya Annona squamosa berpotensi sebagai bioinsektisida terhadap Aedes aegypti berdasarkan nilai LC
50
pada uji efikasi. 3.
Ekstrak biji srikaya Annona squamosa berpotensi sebagai bioinsektisida terhadap Aedes aegypti berdasarkan nilai KT
90
pada uji efikasi
BAB IV METODE PENELITIAN
A. Desain Penelitian
Penelitian ini merupakan penelitian eksperimental murni true experiment dengan rancangan post test dengan kelompok kontrol post test only control group
design. Desain penelitian ini dipilih karena tidak dilakukan pretest terhadap sampel sebelum perlakuan. Sampel yang digunakan pada kelompok eksperimen dan
kelompok kontrol dianggap sama sebelum mendapat perlakuan. Penelitian dengan cara ini memungkinkan peneliti untuk melakukan pengukuran pengaruh perlakuan
intervensi pada kelompok eksperimen yang satu dengan cara membandingkannya dengan kelompok eksperimen yang lain dan kelompok control Imron dan Munif,
2010.
B. Lokasi dan Waktu Penelitian
Penelitian ini dilakukan di Laboratorium Ekologi dan Laboratorium Pangan Pusat Laboratorium Terpadu Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta.
Penelitian ini dilakukan pada bulan Agustus hingga Desember 2013.
C. Populasi dan Sampel
1. Populasi
Populasi pada penelitian ini adalah Aedes aegypti dewasa steril. Nyamuk dewasa didapat dengan memelihara telur Aedes aegypti yang diperoleh dari
Laboratorium Parasitologi dan Entomologi Kesehatan Fakultas Kedokteran Hewan IPB. Larva akan diberi fish food sebagai makanan hingga berubah menjadi Aedes
aegypti dewasa.
2. Sampel
Sampel dalam penelitian ini adalah Aedes aegypti dewasa yang berusia 2-5 hari masa hidup nyamuk berdasarkan kriteria WHO. Jumlah sampel yang digunakan
ialah masing-masing 10 ekor nyamuk untuk masing-masing pengujian WHO,2006. Dimana jumlah replikasi pengujian sebanyak empat kali Komisi Pestisida, 2012.
Dengan begitu jumlah sampel yang dibutuhkan dalam penelitian ini ialah 10 x 5 x 4 = 200 ekor nyamuk.
Kriteria Inklusi 1.
Aedes aegypti dewasa 2.
Berumur 2-5 hari 3.
Nyamuk kenyang larutan gula sebelum diberi perlakuan Kriteria Eksklusi
1. Nyamuk mati sebelum perlakuan
2. Nyamuk berumur 5 hari
D. Alat dan Bahan
1. Alat
Alat yang digunakan dalam penelitian ini yaitu :
Neraca analitik
Pipet
Gelas ukur
Beaker glass
Blender atau juicer
Batang pengaduk
Vacuum rotary evaporator
Kertas label
Alumunium foil
Kawat kasa
Kain kasa
Kertas saring
Baskom
Labu ukur
Alat semprot tangan hand sprayer
Stopwatch