PT. Pabrik es Pematangsiantar memproduksi minuman ringan yang bermerek “Cap Badak”. Minuman ringan yang diproduksi memiliki 2 dua jenis:
1. Sarsaparilla 2. Soda Water
Dalam memproduksi minuman ringan ini, PT. Pabrik Es Pematangsiantar memiliki komposisi produksi yaitu Sarsaparilla sebesar 60 dan Soda Water sebesar 40 dengan
dasar pertimbangan minuman Sarsaparilla lebih banyak diminati di pasar.
D. Kondisi Kerja Karyawan PT. Pabrik Es Pematangsiantar
1. Waktu Kerja Karyawan Waktu kerja karyawan cukup padat, dalam 1 minggu karyawan beraktivitas selama
6 hari dari Senin-Sabtu dengan jam kerja dimulai dari pukul 08.00-17.00 WIB dan waktu istirahat dari pukul 12.30 WIB-13.30 WIB. PT. Pabrik Es Pematangsiantar ini
memiliki waktu kerja selama 8 delapan jam kerja setiap harinya. 2. Beban Kerja Karyawan
Karyawan yang bekerja pada perusahaan ini mengakui mereka harus memproduksi minuman ringan sebanyak 1000 krat sesuai jumlah yang ditargetkan perusahaan setiap
hari, setiap krat berisikan 24 botol minuman ringan. PT. Pabrik Es Pematangsiantar ini memiliki target produksi minuman ringan per bulannya sebesar 24.000 krat minuman
ringan dengan komposisi minuman ringan Sarsaparila sebesar 60 dan Water Soda sebesar 40. Dengan pengertian bahwa mereka harus memproduksi 24.000 botol
setiap harinya selama 8 jam kerja. Kondisi ini sangat membebani karyawan dalam kinerjanya bahkan memacu karyawan pada kondisi yang membuat mereka stress.
Universitas Sumatera Utara
3. Konflik Kerja Konflik antara karyawan pada PT. Pabrik Es Pematangsiantar timbul akibat
perbedaan latar belakang sosial, sikap dan perasaan yang sensitif, perbedaan pendapat dan salah paham serta persaingan tidak sehat dalam pencapaian tujuan.
4. Pengaruh Pimpinan Pimpinan pada PT. Pabrik Es Pematangsiantar ini sangat mempengaruhi kinerja
karyawan. Sikap pimpinan dalam mengambil keputusan selalu melibatkan karyawan. Pimpinan memberikan bimbingan dan pengarahan kepada karyawan serta mencari
solusi jika terjadi konflik diantara karyawan. 5. Balas Jasa
PT. Pabrik Es Pematangsiantar ini memberi balas jasa yang layak kepada karyawan sesuai dengan tingkat upah minimum regional. Selain itu juga diberi upah insentif jika
melakukan lembur.
E. Prestasi Kerja Karyawan PT. Pabrik Es Pematangsiantar
Sesuai tuntutan prestasi kerja karyawan PT. Pabrik Es Pematangsiantar, maka pengukuran prestasi kerja karyawan harus diutamakan kepada aspek output yaitu hasil
produksi minuman ringan yang diproduksi karyawan pada PT. Pabrik Es Pematangsiantar. Dalam menilai prestasi kerja karyawan dilihat dari perbandingan
jumlah realisasi produksi dengan target produksi minuman ringan setiap bulannya. Apabila karyawan mampu mencapai target produksi maka karyawan akan memperoleh
balas jasa yaitu gaji dan juga upah insentif sesuai hasil yang dicapai karyawan setiap bulan.
Universitas Sumatera Utara
Prestasi kerja karyawan dipengaruhi oleh disiplin yang diukur dari kepatuhan karyawan terhadap peraturan dan ketentuan yang ditetapkan perusahaan. Karyawan
yang disiplin diindikasikan dengan karyawan yang datang dan pulang tepat pada waktunya, sedangkan karyawan yang datang terlambat dan pulang lebih awal dari waktu
yang ditetapkan mengindikasikan karyawan yang tidak disiplin. Karyawan yang melanggar peraturan tersebut diberi sanksi sesuai tingkat kesalahan yang dilakukan oleh
karyawan. Peraturan tersebut diharapkan mampu mendorong karyawan dalam pencapaian prestasi kerja sesuai dengan target yang telah ditetapkan oleh perusahaan.
Universitas Sumatera Utara
BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN