3.4 Pengolahan dan Analisis Data 3.4.1 Pengujian Kuisioner
Menurut Umar 2003 kuesioner yang digunakan, terlebih dahulu diuji dengan uji validitas dan uji reliabilitas. Hal ini dilakukan agar kuesioner yang digunakan
terbukti akurat dan layak untuk disebar kepada responden. Uji validitas digunakan untuk melihat hubungan diantara masing-masing pertanyaan, sehingga memiliki
keterkaitan yang erat diantaranya. Sedangkan uji reliabilitas dilakukan agar semua pertanyaan tersebut sesuai dengan kenyataan yang ada di lapangan.
3.4.2 Uji Validitas
Uji validitas menunjukkan sejauh mana suatu alat pengukuran itu dapat mengukur apa yang ingin diukur. Asusmsi utamanya dari uji validitas adalah setiap
pertanyaan saling berkaitan satu dengan yang lainnya dan setiap pertanyaan juga berhubungan dengan objek yang akan diteliti Umar 2011. Langkah-langkah dalam
menguji validitas kuesioner adalah sebagai berikut Umar 2011 : a. Mendefinisikan secara operasional konsep yang akan diukur,
1. Mencari definisi dan konsep literatur 2. Jika dalam literatur tidak diperoleh definisi atau rumusan konsep yang
akan diukur, peneliti harus mendiskusikan dengan para ahli lain. Pendapat para ahli lain kemudian disarikan kedalam bentuk rumusan
yang operasional. 3. Menanyakan langsung kepada calon responden penelitian mengenai
aspek-aspek konsep yang diukur. Dari jawaban yang diperoleh peneliti membuat kerangka konsep dan membuat pertanyaan operasional.
4. Menanyakan langsung kepada calon responden penelitian mengenai aspek-aspek konsep yang menyusun pertanyaan yang operasional.
b. Melakukan uji coba skala pengukuran pada sejumlah responden c. Mempersiapkan tabel tabulasi jawaban
d. Menghitung korelasi antara masing-masing pertanyaan atau pernyataan dengan skor total yaitu :
………………………………..4
Keterangan : N = Jumlah responden
X = Skor masing-masing pertanyaan Y = Skor total
Kemudian angka korelasi yang diperoleh dibandingkan dengan angka kritik tabel korelasi nilai r. Bila nilai r r tabel, maka pernyataan tersebut valid dan
signifikan, angka kritik tabel korelasi untuk nilai r adalah N- 2; α .
3.4.3 Uji Reliabilitas
Uji reliabilitas digunakan untuk mengukur tingkat ketepatan dari hasil instrumen dan konsistensinya apabila instrumen diujikan pada kelompok yang sama
pada saat yang berbeda. Menurut Umar 2003, reliabilitas adalah suatu nilai yang menunjukkan konsistensi suatu alat pengukur di dalam mengukur gejala yang sama.
Teknik yang digunakan adalah teknik Cronbach, dengan rumus berikut : ……………………………….. 5
Keterangan : = Keandalan instrumen
K = banyak butir pertanyaan
= jumlah ragam buti = Ragam total
Menurut George 2003, nilai alpha yang dihasilkan dari pengujian reliabilitas suatu instrumen penelitian dapat dibagi berdasarkan beberapa klasifikasi tabel 2
Tabel 2. Klasifikasi nilai alpha
Klasifikasi Nilai Alpha Kesimpulan
α
0,9 Sempurna excellent
α
0,8 Baik good
α
0,7 Dapat diterima acceptable
α
0,6 Diragukan questionable
α
0,5 Lemah poor
α
0,4 Tidak dapat diterima unacceptable
Sumber : George, 2003
3.4.4 Skala Likert