Apa upaya yang dilakukan pihak Perpustakaan DPR RI dalam melakukan Apa saja tahapan dalam kegiatan pengembangan koleksi tersebut?

Nama : Rini WIdyastuti Jabatan : Pengadministrasi Umum HariTanggal : Jumat, 20 Maret 2015 DRAF WAWANCARA

1. Apa upaya yang dilakukan pihak Perpustakaan DPR RI dalam melakukan

pengembangan koleksi? Jawab : Pake kuisioner, kuisioner kebutuhan pengguna. 2. Apa saja tahapan dalam kegiatan pengembangan koleksi tersebut? Jawab : Dari kuisioner, nanti kita kumpulin, kita cek, ke opac bukunya udah ada belum disini terus kalo sudah sesuai ga sama ini apa namanya sama bidang tugas kita kalo ga sesuai ya belinya nanti –nanti kalo ada uang kalo engga ada dia engga dibeli. Kalo udah tinggal pembelian.

3. Apakah ada perhatian khusus terhadap koleksi yang ingin diadakan oleh pihak

perpustakaan? Jawab : Ya tadi kuisioner tadi sama itu prolegnas program legislasi nasional. 4. Apakah pemustaka memiliki peran dalam menentukan pengembangan koleksi? Jawab : Punya, dia bisa pesan kalo kuesionerkan setaun sekali biasanya kalo misalkan sewaktu –waktu si pemustaka itu butuh, di bisa mengajukan langsung tanpa nunggu kuisioner.

5. Apakah pemustaka pernah mengajukan saran terkait koleksi yang dibutuhkan

oleh pemustaka secara langsung kepada pustakawan? Jawab : Pernah, sering malah.

6. Menurut Anda apakah peran pemustaka perlu dalam pengembangan koleksi

perpustakaan? Jawab : Perlu, untuk meningkatkan keterpakaiannya tadi sama relevan, terpakai, kan supaya lengkap perpustakaannya.

7. Apa hasil yang ingin dicapai oleh pihak perpustakaan setelah melakukan

pengembangan koleksi bersama pemustaka? Jawab : Kelengkapan koleksi, sesuailah sama kebutuhan mereka.

8. Apakah harapan pihak perpustakaan setelah melakukan pengembangan koleksi

yang mengikutsertakan pemustaka sudah sesuai dengan realita? Jawab : Ikut sertain mereka sih udah, Cuma kuisionernya kadang balik kadang engga dan yang balik itu engga sesuai harapan. Jadi misalnya kita sebar kuisioner misalkan 500 yang kembali sedikit, jadikan pengadaannya cuma bisa sedikit berdasarkan kuisioner jadi sedikit data yang terkumpul padahal mau kita kan banyak jadi anggarannya terserap tapi sesuai dengan kemauan si pemustaka itu. kalau dibilang sesuai dengan kenyataan gimana ya, belum soalnya masih banyak yang bilang koleksi kita belom lengkap padahal mah kita udah sebar kuisioner ke mereka tapi yang kembali engga semua gitu.

9. Apakah setelah adanya pengembangan koleksi yang mengikutsertakan

pemustaka dalam prosesnya membuat peningkatan pengunjung perpustakaan? Jawab : Engga juga sih, soalnya disini perpustakaan khusus ya jadi, ya engga penggunanya engga begitu banyak. Penggunanya yang banyak pake ya peneliti, legaldrafter, kalo staf kan cuma yang lagi belajar aja jadi ya tetep aja sesuai kebutuhan mereka kalo datang ke perpus.