Metode dan Model pembelajaran Langkah-Langkah Pembelajaran

91 Bagian –bagian dari prisma dan limas adalah sebagai berikut: 1 Sisi, yaitu daerah segi banyak yang membentuk prisma dan limas. 2 Rusuk, yaitu ruas garis perpotongan antara dua buah sisi. 3 Titik sudut, yaitu titik potong antara dua buah rusuk atau lebih. 4 Diagonal sisi yaitu ruas garis yang menghubungkan dua titik sudut yang berhadapan pada suatu sisi. 5 Diagonal ruang, yaitu ruas garis yang menghubungkan dua buah titik sudut berhadapan di ruang. 6 Bidang diagonal prisma, yaitu bidang yang melalui dua buah diagonal bidang yang sejajar. Bidang diagonal limas adalah bidang yang melalui sebuah diagonal alas dan dua buah rusuk tegak.

F. Metode dan Model pembelajaran

Metode : Tanya jawab, diskusi kelompok, diskusi kelas Model : Model pembelajaran generatif

G. Langkah-Langkah Pembelajaran

Kegiatan Pembelajaran 1. Pendahuluan 10 menit a. Berdoa b. Menyampaikan tujuan pembelajaran pada pertemuan ini yakni menentukan unsur-unsur prisma dan limas, serta mengidentifikasi sifat-sifat bangun tersebut. c. Memberikan apersepsi dengan cara mengingatkan siswa tentang persegi, persegi panjang, garis-garis sejajar, teorema Pytagoras, kuadrat dan akar kuadrat suatu bilangan. d. Memberikan motivasi Dalam kehidupan sehari-hari kalian sering menemukan benda- benda yang berbentuk prisma dan limas. Bisakah kalian menyebutkan benda-benda tersebut? 2. Kegiatan inti 60 menit a. Tahap persiapan Siswa diberikan masalah atau soal yang berkaitan dengan unsur- unsur prisma dan limas. Guru memperlihatkan alat peraga berupa prisma dan limas 92 kemudian menanyakan bagian-bagian apa saja yang ada pada prisma dan limas itu. Kemudian siswa memberi tanggapan, ide, atau gagasan mengenai masalah tersebut. b. Tahap pemfokusan Siswa mencermati dan mendiskusikan jawaban dari pertanyaan- pertanyaan yang ada pada LKS 1 kegiatan 1. c. Tahap tantangan Guru menunjuk secara acak seorang siswa untuk mempresentasikan hasil diskusi. Sementara siswa atau kelompok lain memberikan tanggapan berupa sanggahan, dukungan, atau pertanyaan. Dalam hal ini guru berperan sebagai fasilitator bagi terciptanya diskusi yang kondusif. d. Tahap penerapan 1 Siswa menyelesaikan masalahsoal berkaitan dengan unsur- unsur prisma dan limas LKS 1 kegiatan 2. 2 Guru menunjuk secara acak seorang siswa untuk mempresentasikan hasil diskusi. Sementara siswa atau kelompok lain memberikan tanggapan berupa sanggahan, dukungan, atau pertanyaan. Dalam hal ini guru berperan sebagai fasilitator bagi terciptanya diskusi yang kondusif. 3. Penutup 10 menit a. Siswa diminta meninjau kembali permasalahan yang diberikan di awal kegiatan b. Siswa diarahkan membuat kesimpulan tentang topik yang telah dipelajari c. Siswa diberi kesempatan mengajukan pertanyaan mengenai materi yang belum dipahami. d. Siswa mencatat tugas rumah yang diberikan guru. e. Guru menginformasikan kepada siswa mengenai topik yang akan dipelajari pada pertemuan berikutnya yaitu jaring-jaring prisma dan limas. f. Berdoa untuk mengakhiri pembelajaran 93

H. Sumber Belajar

Dokumen yang terkait

ANALISIS KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH MATEMATIKA SISWA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN PBL DITINJAU DARI GAYA KOGNITIF PADA MATERI PRISMA DAN LIMAS KELAS VIII

7 60 285

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH (PROBLEM BASED LEARNING) DAN MODEL PEMBELAJARAN KONVENSIONAL TERHADAP PRESTASI BELAJAR AKUNTANSI DITINJAU DARI MOTIVASI BELAJAR SISWA

1 9 90

IMPLEMENTASI PEMBELAJARAN MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN PBL BERBASIS NHT DAN GI DITINJAU DARI Implementasi Pembelajaran Matematika Dengan Model Pembelajaran Pbl Berbasis Nht Dan Gi Ditinjau Dari Komunikasi Matematis.

0 2 16

PERBANDINGAN EFEKTIVITAS MODEL PEMBELAJARAN Perbandingan Efektivitas Model Pembelajaran Crossword Puzzle Dan Topical Review Terhadap Prestasi Belajar Biologi Materi Pertumbuhan Dan Perkembangan Manusia Siswa Kelas Viii Smp Negeri 2 Andong Boyolali Tahun

0 0 14

KEEFEKTIFAN MODEL PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH DAN MODEL PEMBELAJARAN SAINTIFIK DENGAN SETTING KOOPERATIF TIPE JIGSAW PADA PEMBELAJARAN MATEMATIKA DITINJAU DARI PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA DAN KEMAMPUAN KOMUNIKASI MATEMATIS PESERTA DIDIK.

0 0 337

EFEKTIVITAS MODEL PEMBELAJARAN TPSR TERHADAP PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA DITINJAU DARI GAYA BELAJAR

0 0 11

PERBANDINGAN HASIL BELAJAR IPA SISWA ANTARA MODEL PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH DENGAN MODEL PEMBELAJARAN INKUIRI TERBIMBING

0 0 11

PERBANDINGAN HASIL BELAJAR MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH DENGAN MODEL PEMBELAJARAN STAD

0 1 8

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN TIPE TALKING STICK BERBANTUAN MODUL TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIII MATERI PRISMA DAN LIMAS

0 0 8

PERBANDINGAN MODEL PEMBELAJARAN JIGSAW DAN MODEL PEMBELAJARAN NUMBER HEAD TOGETHER TERHADAP HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS VIII MTS N 1 KOTA MAKASSAR

0 1 110