90
Tabel 10. Rangkuman Hasil Uji Linearitas
No Variabel
Bebas Df
F F
0,05 Deviation
from Linearity
Ket 1
Pengetahuan 18
38 0,786
2,01 0,702
Linear 2
Sarana Prasarana
19 37
1,204 2,01
0,306 Linear
Berdasarkan dari hasil pengujian yang telah dilakukan di atas, dinyatakan bahwa variabel pengetahuan K3 diketahui F
hitung
0,786 lebih kecil dari F
tabel
2,01 pada taraf signifikansi 5 dan nilai signifikansi 0,702 lebih besar dari 0,05.
Berdasarkan hal tersebut maka dapat disimpulkan bahwa terdapat hubungan linear antara pengetahuan K3 dengan variabel terikat karakter Siswa K3,
sedangkan variabel sarana prasarana X2 diketahui F
hitung
1,204 lebih kecil dari F
tabel
2,01 pada taraf signifikansi 5 dan nilai signifikansi 0,306 lebih besar dari 0,05. Berdasarkan hal tersebut maka dapat disimpulkan bahwa terdapat
hubungan linear antara Pengetahuan K3 dengan variabel terikat Karakter Siswa K3.
3. Uji Homogenitas
Uji homogenitas diperlukan untuk mengetahui tiap-tiap variable memiliki varian yang sama homogen atau tidak. Varian dikatakan homogen jika taraf
signifikansi Levene statistic lebih besar dari 0,05. Hasil uji homogenitas data menunjukkan bahwa variabel Pengetahuan K3 memilki nilai signifikansi yang
lebih tinggi dari pada nilai taraf signifikansi, yaitu sebesar 0,059, sedangkan variabel Sarana Prasarana juga memilki nilai nilai taraf signifikansi, yaitu sebesar
0,057 sehingga dapat disimpulkan bahwa varians dari tiap kelompok data adalah sama homogen. Uji homogenitas pada penelitian ini dilakukan sebagai
91 prasyarat uji regresi. Hasil perhitungan uji homogenitas dapat dilihat pada
Lampiran 4 Poin C.
4. Uji Multikolinearitas
Uji multikolinearitas digunakan untuk mengetahui ada tidaknya hubungan yang kuat korelasi tinggi antar variabel bebas. Uji multikolonieritas dilakukan
dengan patokan nilai VIF Variance Inflation Factor dan nilai TOL Tolerance.
Jika α=0,05 maka bata VIF adalah 10. Kriteria yang digunakan adalah: 1 Mempunyai Nilai VIF kurang dari 10, 2 Mempunyai
tolerance 0,90 maka nilai tersebut tidak terjadi multikolinearitas. Perhitungan menggunakan bantuan
program IBM® SPSS® Statistics version 22. Penelitian yang baik adalah jika tidak terjadi multikolinearitas. Hasil selengkapnya dapat dilihat pada lampiran 4
Poin D. Uji Multikolinearitas. Berikut ini adalah rangkuman hasil uji
multikolinearitas pada Tabel 11. Tabel 11. Rangkuman Hasil Uji Multikolinearitas
No Variabel Bebas
Tolerance VIF
Keterangan 1
Pengetahuan ,723
1,384 Bebas
Multikolinearitas 2
Sarana Prasarana ,723
1,384 Bebas
Multikolinearitas Berdasarkan dari hasil di atas, didapat nilai tolerance dari variabel
Pengetahuan K3 sebesar 0,723, dan variabel Sarana prasarana sebesar 0,723, menunjukkan bahwa kedua nilai tersebut 0,90, yang berarti bahwa tidak
terdapat masalah multikolinearitas. Sedangkan nilai VIF pada variabel Pengetahuan sebesar 1,384, dan variabel Sarana prasarana sebesar 1,384
menunjukkan bahwa kedua nilai tersebut 10,00, yang berarti bahwa tidak terdapat masalah multikolinearitas.