BAB III DESKRIPSI LOKASI PENELITIAN
3.1 SEJARAH SINGKAT BERDIRINYA DESA PULAU JAMBU
Desa Pulau Jambu merupakan salah satu Desa yang berada di Wilayah Kecamatan Kampar, Kabupaten Kampar, provinsi Riau. Sebelum tahun 2002 Pulau Jambu merupakan
bagian dari Desa Penyasawan. Sesuai dengan Surat Dewan Perwakilan Daerah DPRD Kabupaten Kampar Nomor 141662DPRD2000 tanggal 13 Desember 2000 tentang
pemekaranpemecahan beberapa Desa dalam Kabupaten Kampar, maka Pulau Jambu dibentuk menjadi sebuah Desa. Tepatnya tanggal 28 Februari 2001 diresmikanlah Pulau
Jambu Menjadi sebuah Desa yang memiliki luas lebih kurang 91,2 Ha. Dengan jumlah penduduk 1.687 jiwa, dan 472 Kepala Keluarga yang terdiri dari 3 dusun, yaitu sebagai
berikut : 1.
Dusun I Nusa Indah 2.
Dusun II Nusa Jaya 3.
Dusun III Nusa Damai Secara administrasi Desa Pulau Jambu ini berbatasan dengan tiga Desa yakni
sebagai berikut: 1. Sebelah Utara berbatasan dengan Desa Ranah
2. Sebelah Selatan berbatasan dengan Desa Penyasawan 3. Sebelah Barat berbatasan dengan Desa Ranah
4. Sebelah Timur berbatasan dengan Desa Teratak
Sejak terbentuknya Desa Pulau Jambu sampai saat sekarang, desa tersebut dikepalai oleh H. Ahmad Yani.
Desa Pulau Jambu beriklim tropis, memiliki dua musim seperti halnya daerah lain di Indonesia, yaitu musim panas dan musim hujan. Untuk daerah geografisnya hampir
dikelilingi oleh sungai yaitu sungai Kampar. Masalah kultur di Desa Pulau Jambu ini beragam, hal ini dikarenakan adanya beberapa suku yang menjadi penduduk di desa
tersebut, namun hal ini tidaklah menjadi masalah bagi keharmonisan bermasyarakat di daerah tersebut.
Melihat dari segi sosial ekonomi masyarakat, Desa Pulau Jambu pada umumnya mempunyai mata pencaharian yang bervariasi seperti berdagang, petani, PNS dan lain-lain.
3.2. KEDUDUKAN, TUGAS POKOK, DAN FUNGSI KEPALA DESA PULAU JAMBU
3.2.1. Kedudukan Desa dipimpin oleh seorang Kepala Desa yang berada dan bertanggung jawab
kepada Kepala Daerah melalui Camat.
3.2.2. Tugas Pokok Kepala Desa mempunyai tugas dalam menyelenggarakan urusan pemerintahan,
pembangunan dan pembinaan kehidupan kemasyarakatan dalam wilayah desa. 1.
Kewenangan yang sudah ada berdasarkan hak asal usul desa 2.
Kewenangan yang oleh peraturan perundang-undangan yang berlaku belum dilaksanakan oleh daerah dan pemerintah
3. Tugas pembantuan dari pemerintah, Pemerintah Provinsi, Pemerintah Kabupaten.
3.2.3. Fungsi Dalam menyelenggarakan tugas sebagaimana dimaksud pasal 4, dalam Peraturan
Daerah Kabupaten Kampar nomor 38 Tahun 2002. Tentang Pedoman Organisasi Pemerintah Desa, Kepala Desa mempunyai Fungsi.
1. Pelaksana Pembinaan Masyarakat
2. Pelaksana Pembina Perekonomian Desa
3. Pemeliharaan ketentraman dan ketertiban masyarakat desa
4. Pelaksanaan Musyawarah penyelesaian perselisihan desa dengan persetujuan BPD
5. Pengurusan dan pengajuan rancangan Peraturan desa dengan persetujuan BPD
3.3. SUSUNAN ORGANISASI DAN URAIAN TUGAS 3.3.1.