Hasil wawancara dengan kepala sekolah

51 pembelajaran yang dilaksanakan oleh guru kelas I, II dan III yaitu DHN, DS dan SY. Pengamatan difokuskan pada pelaksanaan pembelajaran tematik. Observasi di dalam kelas dilaksanakan sebanyak 5 kali proses pembelajaran pada tiap kelas masing-masing. Berdasarkan hasil observasi di dalam kelas, guru sudah melaksanakan kegiatan pra pembelajaran sebagaimana mestinya. Hal ini terlihat dari RPP yang sudah disiapkan oleh guru DHN yang sudah disiapkan dari sejak satu minggu yang lalu. Begitu pun dengan alat, media dan bahan ajar guru sudah melakukan persiapan sejak beberapa hari yang lalu kemudian disimpan di dalam lemari kelas. Hal ini terlihat dari pengamatan terhadap guru SY yang mengeluarkan bahan-bahan materi pelajaran dari dalam lemari kelas III ketika akan membahas perkalian bilangan. Sebelum memulai pelajaran guru terlebih dahulu mengucapkan salam ketika masuk kelas dan dijawab serentak oleh siswa-siswa. Guru mengajak siswa berdo’a dalam hati masing-masing kemudian mengecek kehadiran siswa satu-persatu. Hal ini terlihat dari apa yang dilakukan di pagi hari oleh guru DS setiap kali memasuki kelas siswa langsung berebutan menyalami guru, setelah siswa tenang dan kembali ke tempat duduknya guru DS dan siswa mulai berdo’a kemudian dilanjutkan dengan memeriksa kesiapan siswa, mulai dari presensi siswa, memeriksa PR dan menanyakan ketidakhadiran salah satu siswa. Pada awal pembelajaran guru melaksanakan apersepsi melalui beberapa cara, salah satunya guru SY dengan cara menceritakan 52 pengalamannya hari kemarin pergi ke kota jogja untuk menghadiri suatu acara. Berbeda dengan itu, guru DHN pernah memulai awal pembelajaran dengan menyanyikan salah satu lagu wajib nasional. Kemudian menyampaikan tema yang akan dibahas pada hari itu. Guru DS memulai pembelajaran dengan sebuah pertanyaan yang berkaitan dengan pelajaran hari tersebut. Kemudian menjelaskan tujuan pembelajarannya. Sementara itu pada kegiatan inti pembelajaran, guru sudah melibatkan siswa dalam setiap aktivitas pembelajaran. Hal ini terlihat dengan ucapan guru DHN yang selalu mengajukan pertanyaan untuk mendorong siswa aktif dalam pembelajaran. Guru DS sering bertanya kepada siswa dalam memfasilitasi siswa untuk memahami pelajaran. Guru SY terlihat sudah menguasai bahan dan materi pelajaran. Proses pembelajaran yang dilaksanakan di kelas rendah belum berpusat pada siswa student centre akan tetapi masih berpusat pada guru. Hal ini terlihat dari dominannya guru dalam mengatur pembelajaran di kelas. Guru kelas rendah sudah memberikan pengalaman langsung kepada siswa dalam memahami materi pelajaran. Hal ini terlihat dari cara mengajar guru DS yang selalu meminta siswa maju ke depan kelas dalam mengerjakan soal dan melaksanakan tugas praktek. Pada pelaksanaan pembelajaran tematik di kelas rendah terlihat bahwa pemisahan antar mata pelajaran begitu nampak jelas. Konsep-konsep materi tidak disajikan secara utuh dari berbagai mata pelajaran. Kegiatan pembelajaran berlangsung secara fleksibel dengan menciptakan suasana kelas yang menyenangkan. Tema yang dibahas dapat dikaji dari sudut pandang 53 berbagai mata pelajaran, tetapi dalam pembelajaran yang dilaksanakan oleh guru tidak memiliki keterkaitan antar konsep dan bermakna. Guru kelas rendah sudah mengaitkan materi dengan kehidupan dan pengetahuan yang relevan sesuai dengan kehidupan sehari-hari siswa. Siswa sudah diberikan penguatan oleh guru ketika siswa melakukan suatu perilaku terpuji. Penggunaan media dan sumber belajar oleh guru masih terlihat kurang maksimal. Guru kelas rendah terlihat belum menggunakan metode pembelajaran yang bervariasi. Antara siswa dengan siswa lainnya dan dengan guru terlihat sudah melakukan interaksi di dalam diskusi. Siswa terlihat sudah memahami materi pelajaran melalui kegiatan belajar sendiri secara langsung dengan cara aktif terlibat dalam setiap kegiatan pembelajaran. Kegiatan pembelajaran dilakukan secara efektif dan efisien sesuai dengan tujuan pembelajaran di rencana pelaksanaan pembelajaran. Pada akhir pembelajaran guru mereview materi pembelajaran dengan melibatkan siswa. Guru selalu menutup pelajaran dengan memberikan tugas pekerjaan rumah kemudian berdo’a bersama dan salam.

3. Deskripsi Data tentang Hambatan Pelaksanaan Pembelajaran Tematik

Berdasarkan hasil observasi dan wawancara terhadap subjek penelitian DHN, DS dan SY, siswa kelas rendah dan kepala sekolah diperoleh gambaran tentang hambatan dalam pelaksanaan pembelajaran tematik di kelas rendah. Penyajian data hasil penelitian akan peneliti tampilkan dalam tabel berikut ini, yang terbagi dalam 4 fokus hasil penelitian, yaitu: 1