Administrasi Perkantoran SMK Negeri 1 Yogyakarta Tahun Ajaran 20152016” dalam penelitian ini dapat diterima.
2. Pengujian Hipotesis Kedua
Hipotesis kedua pada penelitian ini adalah “terdapat pengaruh positif lingkungan belajar terhadap motivasi belajar siswa kelas X Kompetensi
Keahlian Administrasi Perkantoran SMK Negeri 1 Yogyakarta Tahun Ajaran 20152016”. Pengujian hipotesis kedua menggunakan analisis regresi
sederhana dengan bantuan program
SPSS versi 20.0 for Windows
. Ringkasan hasil uji hipotesis kedua dapat dilihat pada tabel 23 sebagai berikut:
Tabel 23. Rangkuman Hasil Analisis Regresi Sederhana X
2
– Y
Variabel Koefisien
Regresi Konstanta F
hitung
Sig.
X
2
– Y 0,524 0,275 0,458
27,551 23,130 0,000
Sumber: Data primer yang diolah a.
Persamaan Garis Regresi Berdasarkan hasil analisis, maka persamaan garis regresi dapat
dinyatakan sebagai berikut: Y= 0,458 X
2
+ 27,551 Persamaan garis di atas menunjukkan bahwa nilai koefisien regresi
variabel lingkungan belajar X
2
sebesar 0,458, artinya terdapat pengaruh positif lingkungan belajar terhadap motivasi belajar. Apabila nilai
lingkungan belajar X
2
mengalami peningkatan 1 poin, maka nilai motivasi belajar Y akan meningkat sebesar 0,458.
b. Koefisien Korelasi r
Berdasarkan hasil analisis, diketahui bahwa nilai koefisien korelasi
lingkungan belajar sebesar 0,524. Nilai 0,524 merupakan angka positif, yang berarti bahwa lingkungan belajar X
2
memiliki hubungan yang positif terhadap motivasi belajar Y.
c. Koefisien Determinasi r
2
Nilai koefisien determinasi lingkungan belajar sebesar
0,275 atau 27,5. Nilai 27,5 diartikan bahwa perubahan yang terjadi pada variabel motivasi belajar Y dipengaruhi oleh variabel lingkungan
belajar X
2
sebesar 27,5, sedangkan 72,5 dijelaskan oleh berbagai variabel lain yang tidak diteliti.
d. Pengujian Signifikansi dengan Uji F
Pengujian signifikansi dilakukan untuk mengetahui signifikansi pengaruh variabel lingkungan belajar X
2
terhadap motivasi belajar Y. Berdasarkan hasil perhitungan diketahui bahwa nilai F
hitung
sebesar 23,130 dengan Sig. sebesar 0,000 atau P0,05, maka dapat disimpulkan bahwa
lingkungan belajar X
2
memiliki pengaruh signifikan terhadap motivasi belajar Y.
Berdasarkan uraian hasil analisis regresi sederhana, maka dapat disimpu
lkan bahwa hipotesis kedua yaitu “terdapat pengaruh positif lingkungan belajar terhadap motivasi belajar siswa kelas X Kompetensi
Keahlian Administrasi Perkantoran SMK Negeri 1 Yogyakarta Tahun Ajaran 20152016” dalam penelitian ini dapat diterima.
3. Pengujian Hipotesis Ketiga