C. Pengujian Hipotesis
Pengujian hipotesis menggunakan analisis regresi sederhana untuk hipotesis pertama dan hipotesis kedua serta menggunakan analisis regresi
ganda untuk menguji hipotesis ketiga.
1. Pengujian Hipotesis Pertama
Hipotesis pertama pada penelitian ini yang akan diuji adalah “terdapat pengaruh positif aspirasi terhadap motivasi belajar siswa kelas X
Kompetensi Keahlian Administrasi Perkantoran SMK Negeri 1 Yogyakarta Tahun Ajaran 20152016”. Pengujian hipotesis pertama
menggunakan analisis regresi sederhana dengan bantuan program
SPSS versi 20.0 for Windows
. Ringkasan hasil uji hipotesis pertama dapat dilihat pada tabel 22 sebagai berikut:
Tabel 22. Rangkuman Hasil Analisis Regresi Sederhana X
1
– Y
Variabel Koefisien
Regresi Konstanta F
hitung
Sig.
X
1
– Y 0,724 0,524 0,682
15,678 67,229 0,000
Sumber: Data primer yang diolah a.
Persamaan Garis Regresi Berdasarkan hasil analisis, maka persamaan garis regresi dapat
dinyatakan sebagai berikut: Y= 0,682 X
1
+ 15,678 Persamaan garis di atas menunjukkan bahwa nilai koefisien regresi
variabel aspirasi X
1
sebesar 0,682, artinya terdapat pengaruh positif aspirasi terhadap motivasi belajar. Apabila nilai aspirasi X
1
mengalami peningkatan 1 poin, maka nilai motivasi belajar Y akan meningkat sebesar 0,682.
b. Koefisien Korelasi r
Berdasarkan hasil analisis, diketahui bahwa nilai koefisien korelasi
aspirasi X
1
sebesar 0,724. Nilai 0,724 merupakan angka positif, yang berarti bahwa aspirasi X
1
memiliki hubungan yang positif terhadap motivasi belajar Y.
c. Koefisien Determinasi r
2
Nilai koefisien determinasi sebesar 0,524 atau 52,4.
Nilai 52,4 diartikan bahwa perubahan yang terjadi pada variabel motivasi belajar dipengaruhi oleh variabel aspirasi sebesar 52,4,
sedangkan 47,6 dijelaskan oleh berbagai variabel lain yang tidak diteliti.
d. Pengujian Signifikansi dengan Uji F
Pengujian signifikansi dilakukan untuk mengetahui signifikansi pengaruh variabel aspirasi X
1
terhadap motivasi belajar Y. Berdasarkan hasil perhitungan diketahui bahwa nilai F
hitung
sebesar 67,229 dengan Sig. sebesar 0,000 atau P0,05, maka dapat
disimpulkan bahwa aspirasi X
1
memiliki pengaruh signifikan terhadap motivasi belajar Y.
Berdasarkan uraian hasil analisis regresi sederhana, maka dapat disimpulkan bahwa hipotesis pertama yaitu “terdapat pengaruh positif
aspirasi terhadap motivasi belajar siswa kelas X Kompetensi Keahlian
Administrasi Perkantoran SMK Negeri 1 Yogyakarta Tahun Ajaran 20152016” dalam penelitian ini dapat diterima.
2. Pengujian Hipotesis Kedua