BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN
4.1. Hasil Optimasi Proses Pemurnian Asam Stearat
Penelitian menggunakan metode faktorial dengan 3 variabel, yaitu kecepatan alir umpan dengan simbol F
umpan
tonjam, bilangan iodium umpan dengan simbol IV Umpan g100 g dan suhu bagian bawah kolom Main Distiller dengan singkatan
Suhu B MD C. Metode faktorial menggunakan model tetap 3 x 2 x 3 dan ulangan
2 kali untuk tiap faktor George et al, 1978 ; Sudjana, 1994 ; Sutrisno, 2004 serta Statistical Process Control SPC Sudjana, 1992. Parameter mutu yang diamati,
adalah standar mutu Distillat Asam Stearat DAS berbasis RBDPS warna, heat stability, bilangan iodium, yield DAS, residue dan fraksi ringan. Analisis statistik
dilakukan dengan program Minitab release 14 Nur Iriawan dkk, 2006. Data lengkap hasil percobaan disajikan pada Tabel 4.1A-B sampai dengan
Tabel 4.3A-B. Data-data hasil percobaan ini memberikan gambaran, bahwa percobaan optimasi pembuatan asam stearat ini menghasilkan DAS distillat asam
stearat dengan mutu yang memenuhi standar yang ditetapkan dengan mutu yang stabil. Pada Tabel 4.4 ditampilkan nilai rata- rata mutu dan jumlah produksi DAS.
Perbandingan kondisi operasi proses distilasi sebelum dan sesudah optimasi disajikan pada Tabel 4.5A. Perbandingan mutu DAS sebelum dan sesudah optimasi terhadap
standar mutu disajikan pada Tabel 4.5B.
Universitas Sumatera Utara
Tabel -4.1AB
Universitas Sumatera Utara
Tabel -4.2AB
Universitas Sumatera Utara
Tabel -4.3AB
Universitas Sumatera Utara
Tabel -4.4. Nilai Rata-rata Warna, HS,IV dan Distillat Asam Stearat DAS Hasil Optimasi.
Warna Heat
Stability No
F
Umpan,
tonjam IV
Umpan,
g 100
g
Suhu B
MD, C
R Y R Y IV,
g100 g
AVRe s, mg
KOH
g DAS,
kgjam Res,
kgjam
0,7 218
220 222
0,1 0,1
0,1 0,7
0,7 0,7
0,5 0,6
0,55 3,95
5.00 5,60
0.150 0.160
0,170 35,00
26,90 26,50
4.923,75 4.937,25
4.967,51 284,00
280,50 277,50
1 5,5 0,6
218 220
222 0,1
0,1 0,1
0,7 0,7
0,7 0,45
0,5 0,55
3,75 4,90
5,25 0.145
0.155 0.160
28,05 24,20
24,30 4.925,05
4.936,85 4.949,8
278,80 275,75
274,50 0,7
218 220
222 0,1
0,1 0,1
0,7 0,7
0,7 0,55
0,6 0,6
3,95 5,10
5,60 0.160
0,170 0,170
35,00 26,80
26,25 5.146,00
5.161,50 5.194,00
298,35 292,83
288,50 2
5,75 0,6
218 220
222 0,1
0,1 0,1
0,7 0,7
0,7 0,5
0,55 0,55
3,95 5,00
5,35 0.155
0.165 0.165
28,15 24,65
24,40 5.150,00
5.161,25 5.196,00
292,40 288,65
285,20 0,7
218 220
222 0,1
0,1 0,1
0,7 0,7
0,7 0,55
0,6 0,6
4,10 5,15
5,90 0.165
0.175 0,180
35,50 27,00
26,80 5.370,60
5.385,90 5.435.65
308,50 304,80
301,80 3
6,00 0,6
218 220
222
0,1 0,1
0,1 0,7
0,7 0,7
0,45 0,50
0,60 4,05
5,05 5,45
0,169 0,170
0.175
28,10 24.75
24,20 5.377,20
5.386,30 5.444,70
302,75 301,20
297,60
Tabel 4.5A. Kondisi Operasi Proses Distilasi Sebelum dan Sesudah Optimasi
No Parameter Kondisi Operasi Yang
Dikontrol Sebelum Optimasi
Sesudah Optimasi 1
Kecepatan alir umpan, mtjam 5,5
6,0 2
Suhu bagian atas kolom precut,
o
C 198 - 203
188 - 190 3
Tekanan bagian atas kolom precut, mbar
20 - 22 19 - 21
4 Yield fraksi ringan, kgjam
5,0275,0 1,805108,3
5 Suhu bagian bawah kolom MD,
o
C 213,0 222,0
6 Tekanan bagian atas kolom MD,
mbar 5,0 5,0
7 Yield DAS, kgjam
85,04.675,0 90,7835.447,0
8 Yield Residue, kgjam 10,0550,0
4,960297,6 9
Yield Distillat -2, kgjam - 2,540152,4
Universitas Sumatera Utara
Tabel -4.5B. Mutu Destillat Asam Stearat DAS Sebelum dan Sesudah Optimasi M u t u D A S
No Parameter Mutu
Standar Mutu DAS
Sebelum Optimasi
Sesudah Optimasi
1 Warna 5 ¼ “, Lovibond
0,1R 0,8Y maks
0,1-0,2R0,7- 0,9Y
0.1R0.7Y 2
Bilangan Iodium, g100 g 0,20 maks
0,15 - 0,24 0,175
3 Heat Stability, Lovibond
0,6 R6,0Y maks
0,5-0,8R6- 7,5Y
0,55R5,45Y
4.2. Pembahasan Proses Optimasi Pemurnian Distillat Asam Stearat