Tekhnik Penulisan Sistematika Penulisan

14 yang didapat BSM dan nasabah yang diberikan pembiayaan Mudaharabah. BAB V Penutup Bab ini penulis menyimpulkan pembahasan dan memberikan saran serta diakhiri dengan Penutup dan Daftar Pustaka. 15

BAB II KELAYAKAN PEMBIAYAAN MUDHARABAH

A. Teori Kelayakan Pembiayaan

1. Definisi Kelayakan Pembiayaan

Dalam kehidupan sehari-hari pengertian pembiayaan yang dikenal oleh masyarakat adalah penyediaan uang atau tagihan yang dapat dipersamakan dengan itu, berdasarkan persetujuan atau kesepakatan pinjam meminjam antara lembaga keuangan pihak lain yang mewajibkan pihak peminjam untuk melunasi utangnya setelah jangka waktu tertentu dengan imbalan atau bagi hasil. Pembiayaan selalu berkaitan dengan aktivitas bisnis. Kelayakan pembiayaan adalah suatu kegiatan penelitian secara mendalam terhadap suatu kegiatan, bisnis atau usaha yang akan dijalankan, untuk mengetahui layak atau tidak layaknya suatu usaha tersebut dijalankan dan menentukan seberapa besar keuntungan dan kerugian yang akan timbul dari usaha tersebut 1 . Pembiayaan yang akan diberikan kepada suatu usaha merupakan sumber pendapatan besar dalam operasional lembaga keuangan. Namun selain mendatangkan keuntungan, pembiayaan juga mengandung tingkat resiko yang bervariasi dan dapat mengganggu likuiditas keuangan tersebut. 1 Kasmir, Kewirausahaan Jakarta: PT RajaGrafindo Persada, 2007, h.242. 16 Dalam Undang-undang RI No.101998 tentang perbankan Bab I pasal I butir 12, dijelaskan definisi pembiayaan pada bank syariah yaitu: “Pembiayaan berdasarkan prinsip syariah adalah penyediaan uang atau tagihan yang dipersamakan dengan itu, berdasarkan persetujuan atau kesepakatan antara bank dengan pihak lain yang mewajibkan pihak yang dibiayai untuk mengembalikan uang atau tagihan tersebut setelah jangka waktu tertentu dengan imbalan atau bagi hasil”. 2 Istilah pembiayaan pada intinya berarti I Belive, I Trust, ‘saya percaya’ atau ‘saya menaruh kepercayaan’. Perkataan pembiayaan yang artinya kepercayaan Trust, berarti lembaga pembiayaan selaku shahibul mal menaruh kepercayaan kepada seseorang untuk melaksanakan yang diberikan. Dana tersebut harus digunakan dengan benar, adil dan harus disertai dengan ikatan dan syarat-syarat yang jelas dan saling menguntungkan bagi kedua belah pihak. 3 Pembiayaan atau financing yaitu pendanaan yang diberikan oleh suatu pihak kepada pihak lain untuk mendukung investasi yang telah direncanakan, baik yang dilakukan sendiri maupun lembaga. Dengan kata lain pembiayaan adalah pendanaan yang dikeluarkan untuk mendukung investasi yang telah direncanakan. 4 2 Kasmir, Bank dan Lembaga Keuangan Lainnya Jakarta: PT Raja Grafindo, 2002, cet. Ke 6, h.92 3 Veithzal Rivai dan Andria Permata Veithzal. Islamic Financial Management Jakarta: PT Raja Grafindo Persada, 2008, h. 3. 4 Muhammad, Manajemen Pembiayaan Bank Syariah Yogyakarta: Akademi Manejemen Perusahaan YKPN, 2005, h. 17. 17 Lembaga keuangan seperti bank, baik bank konvensional maupun syariah, dan lembaga keuangan mikro syariah LKMS telah dikenal masyarakat memiliki fungsi sebagai perantara antara pihak surplus fund dan deficit fund. Dana yang telah dihimpun oleh lembaga keuangan tersebut harus diputar ke sektor yang potensial untuk dapat mengahasilkan keuntungan baik bagi pihak yang terkait. Penyaluran dana pihak ketiga harus dilakukan secara terencana dan memperhatikan aspek kehati-hatian, sebab kegiatan usaha yang dilakukan seseorang tentunya mengandung resiko kerugian, untuk itu diperlukan suatu proses penelitian untuk mengetahui tingkat resiko yang terjadi.

2. Tujuan dan Prinsip Analisis Kelayakan Pembiayaan

Analisis kelayakan pembiayaan yang dilakukan sebelum mengambil keputusan pembiayaan memiliki beberapa tujuan sebagai berikut: 1. Menghindari resiko kerugian Kerugian yang akan terjadi dimasa depan merupakan suatu ketidakpastian, ada kerugian yang dapat diramalkan dan ada pula kerugian yang terjadi di luar perkiraan pengusaha. Analisis kerugian dilakukan untuk meminimalisasi resiko yang terjadi. 2. Memudahkan perencanaan Informasi yang didapat dari hasil analisis kelayakan pembiayaan digunakan dalam proses perencanaan hingga operasional usaha yang akan dilakukan.