Definisi Komunikasi Efektif Komunikasi Efektif

7. Advice Advice merupakan nasihat yang dijalankan oleh pasangan suami istri dalam berumah tangga.

2.2.3 Skala pengukuran komunikasi efektif

1. Skala Komunikasi Efektif Merupakan adaptasi dari skala Canary Stafford 2002 dan Canary dan Zelley dalam Punyanunt-Carter, 2004. Aspek-aspek tersebut meliputi positivity openness, assurance, social networking, sharing tasks, conflict management. 2. Communication Pattern Questionnaire Communication pattern questionnaire CPQ dikembangkan oleh Christensen dan Sullaway dalam Smith, Ciarrochi, Heaven, 2008 terdiri dari 35 item pengukuran self-report yang digunakan untuk menilai pola-pola komunikasi pasangan suami istri. Mengukur tiga indikator di dalamnya, mutual avoidance, mutual constructive communication dan man demand woman withdraw; woman demand man withdraw. 3. Willingness to Communication Scale WTC Merupakan alat ukur komunikasi yang yang dikembangkan oleh McCrosky 1992, terdiri dari 20 item dan didesain untuk mengukur secara langsung kecendrungan responden terhadap approaching atau avoiding dalam berkomunikasi. Dalam penelitian ini alat ukur yang digunakan adalah skala komunikasi efektif yang merupakan adaptasi dari skala Canary Stafford 2002 dan Canary dan Zelley dalam Punyanunt-Carter, 2004. Aspek-aspek tersebut meliputi positivity openness, assurance, social networking, sharing tasks, conflict management, advice.

2.2.4 Pengaruh Komunikasi Efektif Terhadap Kebahagiaan Pernikahan Pasangan Suami Istri.

Hasil penelitian yang dilakukan oleh Al Othman 2011 yang meneliti tentang kebahagiaan pasangan di Sharjah Emirate memperoleh hasil bahwa komunikasi sangat kuat dalam menentukan kebahagiaan pasangan. Hal ini sejalan dengan penelitian yang dilakukan oleh Robert dalam Amato dan Previti, 2003 yang menunjukkan bahwa secara konsisten permasalahan komunikasi memprediksi ketidakbahagiaan pasangan. Artinya jika dalam suatu kehidupan rumah tangga, pasangan dapat menjaga komunikasi dengan baik, kebahagiaan pasangan tersebut dapat diperoleh. Hal ini sejalan dengan pemaparan komunikasi efektif oleh Canary Stafford 2002 yang mengutarakan lima aspek komunikasi efektif dan Canary Zelley dalam Punyanunt-Carter, 2004 menambahkan dua aspek komunikasi efektif yang dapat memperkuat keromantisan hubungan pernikahan. Lima diantaranya ialah positivity, openness, assurance, social networking, sharing task. dua starategi lainnya yaitu conflict management dan advice.

2.3 Kecerdasan emosional

2.3.1 Definisi kecerdasan emosional

Kecerdasan emosional adalah kemampuan untuk menerima emosi, mengaksesnya ke dalam pikiran, mengunakan emosi tersebut, memahami emosi sendiri dan orang lain serta mengatur emosi. Mayer Salovey dalam Caruso, 2002