34
BAB IV METODOLOGI PENELITIAN
A. Desain Penelitian
Desain penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuantitatif dengan pendekatan cross sectional yaitu pengambilan data variabel independen
aktivitas fisik lanjut usia dan variabel dependen tingkat kognitif yang dilakukan pada satu waktu atau bersamaan Setiadi, 2007.
B. Lokasi dan Waktu Penelitian
Penelitian ini dilakukan pada bulan Mei sampai Juni tahun 2014 di Panti Sosial Tresna Werdha Budi Mulia 4 Margaguna Jakarta Selatan. Alasan
peneliti memilih Panti Sosial Tresna Werdha Budi Mulia 4 Margaguna Jakarta Selatan sebagai lokasi penelitian karena terdapat cukup banyak jumlah lanjut
usia, letaknya yang terjangkau dan belum dilakukan penelitian tentang hubungan aktivitas fisik dengan tingkat kognitif lanjut usia di Panti tersebut.
C. Populasi dan Sampel
1. Populasi
Populasi adalah wilayah generalisasi yang terdiri atas objek atau subjek yang mempunyai kuantitas dan karakteristik tertentu yang ditetapkan
oleh peneliti untuk dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulannya Setiadi, 2007.
Populasi dalam penelitian ini adalah semua lanjut usia yang tercatat di Panti Sosial Tresna Werdha Budi Mulia 4 Margaguna Jakarta Selatan
dengan jumlah 205 lanjut usia.
2. Sampel
Sampel merupakan bagian dari populasi yang akan diteliti atau sebagian jumlah dari karakteristik yang dimiliki oleh populasi Hidayat,
2007. Sampel terdiri dari bagian populasi terjangkau yang dapat dipergunakan sebagai subjek penelitian melalui sampling Nursalam, 2008.
Teknik pengambilan sampel dalam penelitian ini adalah total sampling. Total sampling adalah teknik pengambilan sampel dimana jumlah sampel
sama dengan populasi Sugiyono, 2007. Jadi, total sampel berdasarkan kriteria inklusi yang digunakan adalah 118 orang dari 205 lanjut usia.
Adapun sampel yang diambil harus memiliki kriteria sebagai berikut: a
Lanjut usia yang berusia ≥ 60 tahun. b
Lanjut usia yang sudah menetap di panti lebih dari 30 hari. c
Lanjut usia yang mampu berkomunikasi verbal dengan baik. d
Lanjut usia yang bersedia berpartisipasi dalam penelitian. e
Lanjut usia yang berpendidikan minimal sekolah dasar SD atau sederajat.
f Lanjut usia yang tidak mengalami gangguan kejiwaan.
D. Instrumen Penelitian
Untuk memperoleh data atau informasi dari responden, peneliti menggunakan instrumen penelitian berupa lembar kuesioner. Kuesioner adalah
suatu teknik pengumpulan data yang dilakukan dengan cara memberi seperangkat pertanyaan atau pernyataan tertulis kepada responden untuk
dijawab. Kuesioner merupakan teknik pengumpulan data yang efisien bila