56
biasa. Tetapi akhirnya proses pembelajaran berlangsung lancar dan siswa mengikuti prosedurnya.
Pada pertemuan kedua, siswa merasa mengalami sedikit kesulitan dengan tugas kelompok yang telah diberikan guru, walaupun demikian
mereka semua mengerjakan tugas tersebut. Presentasi dan tanya jawab berlangsung cukup kondusif dan siswa berparisipasi aktif.
Pada pertemuan ketiga, siswa sangat antusias dengan tugas yang diberikan. Mereka berpartisipasi aktif selama proses pembelajaran,
memiliki sikap disiplin dan tanggungjawab tinggi dengan tugas yang diberikan walaupun diberikan tugas yang berat.
B. Analisis Data 1. Uji Normalitas
Uji normalitas dilakukan untuk mengetahui apakah data yang diperoleh berasal dari subjek penelitian berdistribusi normal atau tidak,
dilakukan dengan uji Liliefors. Kriteria uji normalitas adalah Ho diterima jika L hitung L tabel dan Ho ditolak jika L hitung L tabel. Dengan
diterimanya Ho berarti data berasal dari populasi berdistribusi normal. Hasil uji normalitas subjek penelitian dapat dilihat pada tabel berikut ini :
Perhitungan lengkap terlampir
Tabel 4.5. Hasil Uji Normalitas
Statistik Kelas Eksperimen
Kelas Kontrol n 39 40
X 112,97 107,35
SD 7,78 8,4
Lo 0,1259 0,0995 Lt 0,1424 0,1401
Pengujian dilakukan pada taraf signifikansi 0,05 untuk kelas eksperimen dengan n = 39 dan kelas kontrol dengan n = 40. dari tabel di
atas dapat disimpulkan bahwa kedua kelas bedistribusi normal karena L hitung L tabel.
57
2. Uji Homogenitas
Setelah subjek penelitian merdistribusi normal, kemudan dicari homogenitasnya menggunakan uij Fisher. Kriteria pada pengujian uji
Fisher yaitu subjek penelitian dinyatakan homogen apabila F hitung F tabel yang diukur pada taraf signifikansi 0,05. Hasil uji homogenitas dapat
dilihat pada pada tabel di bawah ini: Perhitungan lengkap terlampir
Tabel 4.6. Hasil Uji Homogenitas
Statistik Kelas Eksperimen
Kelas Kontrol n 39
40 S
2
60,55 71,2
F hitung 1,18
F tabel 1,71
Dari tabel tersebut diperoleh F hitung F tabel 1,18 1,71 sehingga dapat disimpulkan bahwa kedua kelas mempunyai varians yang
homogen.
3. Pengujian Hipotesis
Pengujian hipotesis dilakukan pada kedua kelas yang terbukti berdistribusi normal dan homogen. Pengujian dilkukan dengan uji-t. Jika t
hitung t tabel maka dapat disimpulkan tidak terdapat perbedaan motivasi berprestasi siswa yang signifikan antara kelompok eksperimen dan
kelompok kontrol. Jika t hitung t tabel maka dapat disimpulkan terdapat perbedaan motivasi berprestasi siswa yang signifikan antara kelompok
eksperimen dan kelompok kontrol. Dari perbandingan kedua kelompok, diperoleh data sebagai berikut : Perhitungan lengkap terlampir
58
Tabel 4.7. Hasil Pengujian Hipotesis
Statistik Kelas Eksperimen
Kelas Kontrol n 39
40 X
112,97 107,35 S
2
60,55 71,2
t hitung 3,054
t tabel 1,99
kesimpulan Terdapat perbedaan
Dari tabel tersebut diperoleh t hitung t tabel 3,054 1,99 maka Ho ditolak dan H
1
diterima, menunjukkan bahwa terdapat perbedaan skor rata-rata motivasi berprestasi siswa antara kelas eksperimen dan kelas
kontrol pada pelajaran biologi konsep sistem peredaran darah pada manusia. Skor rata-rata motivasi berprestasi siswa kelas eksperimen lebih
tinggi dibandingkan kelas kontrol.
C. Pembahasan