5
5
BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA
2.1 Landasan Teori
2.1.1 Pengertian Pemasaran
Menurut Stanton dalam Swasta, 2001:5 pemasaran ialah suatu sistem keseluruhan dari kegiatan-kegiatan bisnis yang ditujukan untuk merencanakan,
menentukan harga, mempromosikan, dan mendistribusikan barang dan jasa yang memuaskan kebutuhan baik kepada pembeli maupun pembeli potensial
Pemasaran menurut Kotler 2002:6 adalah sebagai proses sosial manajerial yang membuat individu dan kelompok memperoleh apa yang mereka butuhkan dan inginkan
lewat pencapaian dan pertukaran timbal balik produk dan nilai dengan orang lain. Sehingga dapat disimpulkan pemasaran adalah suatu sistem total dari kegiatan
bisnis yang dirancang untuk merencanakan, menentukan harga, promosi dan mendistribusikan barang-barang yang dapat memuaskan keinginan dan mencapai pasar
sasaran serta tujuan perusahaan. Konsep pemasaran menekankan orientasi pada kebutuhan dan keinginan
konsumen yang didukung oleh kegiatan pemasaran yang terpadu, yang ditujukan untuk menciptakan kepuasan pelanggan sebagai kunci untuk keberhasilan mencapai tujuan
perusahan. Dengan demikian ada tiga unsur pokok yang terdapat dalam konsep pemasaran menurut Swastha 2000:7, yaitu:
a. Orientasi pada Konsumen Perusahaan yang benar-benar ingin memperhatikan konsumen harus melakukan
sebagai berikut. 1. Menentukan kebutuhan pokok basic needs dari pembelian yang akan dilayani dan
dipenuhi. 2. Menentukan kelompok pembeli yang akan yang akan dijadikan sebagai sasaran
dalam penjualan. Karena perusahaan tak mungkin dapat memenuhi segala kebutuhan pokok konsumen, maka perusahaan harus memilih kelompok pembeli
tertentu, bahkan kebutuhan tertentu dari kelompok pembeli tersebut. 5
6
6 3. Menentukan produk dan program pemasaran. Untuk memenuhi kebutuhan yang
berbeda-beda dari kelompok pembeli yang dipilih sebagai sasaran, perusahaan dapat menghasilkan barang dengan model yang berbeda-beda yang dapat
dipasarkan dengan program pemasaran lainnya. 4. Mengadakan penelitian pada konsumen untuk mengukur, menilai dan menafsirkan
keinginan, sifat, serta tingkah laku konsumen. 5. Menentukan dan melaksanakan strategi yang paling baik, apakah menitikberatkan
mutu yang tinggi, harga atau model yang baik. b. Kegiatan pemasaran yang terpadu
Kegiatan pemasaran terpadu berarti bahwa semua bagian yang ada dalam perusahaan harus terkoordinasi untuk memberikan kepuasan konsumen, sehingga
tujuan perusahaan dapat tercapai. Selain itu juga harus terdapat penyesuaian dan koordinasi antara produk, harga, saluran distribusi dan promosi untuk menciptakan
hubungan pertukaran yang kuat dengan konsumen. Dengan arti bahwa harga jual harus sesuai dengan kualitas produk, promosi harus sesuai dengan saluran distribusi dan
usaha-usaha ini perlu juga dikoordinasi dengan waktu dan tempat c. Kepuasan konsumen dan tujuan perusahaan jangka panjang
Faktor yang akan menentukan apakah perusahaan dalam jangka panjang akan mendapatkan laba, ialah banyak sedikitnya kepuasan konsumen yang dapat dipenuhi.
Ini tidaklah berati bahwa perusahaan harus berusaha memaksimalkan kepuasan konsumen, tetapi perusahaan harus mendapatkan laba dengan cara memberikan
kepuasan konsumen.
2.1.2 Pemasaran jasa