Kerangka Konseptual Hipotesis Landasan Teori

25 25

2.2.9 Kerangka Konseptual

Uraian-uraian diatas memberikan gambaran bahwa kualitas jasa akan berpengaruh terhadap kepuasan nasabah dan selanjutnya berimplikasi terhadap perilaku nasabah. Kualitas jasa dapat ditunjukkan oleh adanya lima dimensi kualitas jasa yaitu bukti fisik tangible, kehandalan reliability, daya tanggap responsiveness, jaminan assurance, dan empati empathy. Dalam hal ini, kualitas layanan jasa erat kaitannya dengan kepuasan nasabah. Penciptaan nasabah yang puas dimulai dari penciptaan kualitas jasa yang baik dalam jangka panjang yang luas dan dimulai dari penciptaan kualitas jasa yang baik pada masa kini. Ikatan seperti ini dalam jangka panjang memungkinkan suatu usaha memahami dengan seksama tentang harapan nasabah serta kebutuhan mereka. Jadi penyedia jasa dapat meningkatkan kepuasan nasabah yang menyenangkan dan meminimumkan atau bahkan meniadakan pengalaman nasabah yang kurang menyenangkan. Faktor utama yang penting dalam memberikan kepuasan nasabah adalah kualitas layanan jasa dan pemberian kualitas jasa yang terbaik bagi nasabah. Berdasarkan kerangka konseptual tersebut, dapat digambarkan skema dimensi kualitas jasa yang mempengaruhi kepuasan nasabah. Gambar 2.4 Kerangka Konseptual Penelitian Sumber : Diolah Dari Berbagai Sumber, 2011 Bukti Fisik Tangible Daya Tanggap Responsiveness Jaminan Assurance Empati Empathy Kehandalan Reliability Kepuasan Nasabah Kualitas Jasa 26 26 Keterangan: a. : Pengaruh b. : Dibentuk

2.3.1 Hipotesis

Berdasarkan landasan teori, tinjauan penelitian terdahulu dan kerangka pemikiran tersebut, maka hipotesis yang akan diuji dalam penelitian ini adalah : 1. Terdapat pengaruh kualitas jasa terhadap kepuasan nasabah pada KSP Milan di Kecamatan Genteng Kabupaten Banyuwangi secara simultan. 2. Terdapat pengaruh kualitas jasa terhadap kepuasan nasabah pada KSP Milan di Kecamatan Genteng Kabupaten Banyuwangi secara parsial. 27 27

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

Dokumen yang terkait

Fungsi Lembaga Simpan Pinjam Perempuan (SPP) dalam Meningkatkan Ekonomi Rumah Tangga di Nagari Tanjuang Bonai Kecamatan Lintau Buo Utara Kabupaten Tanah Datar

1 65 117

Analisis Perbandingan Koperasi Simpan Pinjam (KOPDIT) Dengan Koperasi Unit Desa (KUD) Di Kabupaten Karo( Studi Kasus : Kopdit Unam Dan Kud Sada Kata )

7 160 53

Analisis Sistem Pemberian Dan Penagihan Kredit Pada Koperasi Simpan Pinjam Mahanta Kabupaten Karo

3 104 62

Pelaksanaan Kegiatan Usaha Simpan Pinjam Pada Koperasi Menurut PP No.9 Tahun 1995 (Studi Pada Koperasi Pegawai Negeri Guru SD Kec, Binjai Barat Di Kota Binjai)

0 30 154

ANALISIS KUALITAS JASA TERHADAP KEPUASAN NASABAH PADA KOPERASI SIMPAN PINJAM MILAN DI KECAMATAN GENTENG KABUPATEN BANYUWANGI

0 4 16

ANALISIS KUALITAS JASA TERHADAP KEPUASAN NASABAH PADA KOPERASI SIMPAN PINJAM MILAN DI KECAMATAN GENTENG KABUPATEN BANYUWANGI

0 3 16

ANALISIS KUALITAS JASA TERHADAP KEPUASAN NASABAH PADA KOPERASI SIMPAN PINJAM MILAN DI KECAMATAN GENTENG KABUPATEN BANYUWANGI

0 9 16

PENGARUH BUDAYA ORGANISASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN (Studi Kasus: Pada Koperasi Simpan Pinjam Mellenium Artha Niaga (Milan) Genteng, Banyuwangi)

2 25 52

ANALISIS PENGARUH KUALITAS PELAYANAN TERHADAP KEPUASAN NASABAH KOPERASI SIMPAN Analisis Pengaruh Kualitas Pelayanan Terhadap Kepuasan Nasabah Koperasi Simpan Pinjam Pedagang Pasar Kleco (Sidodadi) Surakarta.

0 3 12

Analisis Pengaruh Kualitas Layanan terhadap Kepuasan Nasabah Koperasi Simpan Pinjam Karya Mandiri di Kecamatan Sukoharjo

0 2 79