b. Kuisioner
Kuisioner adalah sejumlah pertanyaan tertulis yang digunakan untuk memperoleh informasi dari responden dalam arti laporan tentang
pribadinya atau hal-hal yang ia ketahui. Cara penyebaran kuisioner yang akan penulis lakukan adalah dengan membagikan kuisioner
kepada responden yang ditemui langsung di lapangan, yaitu kepada masyarakat di sekitar Situ Kuru.
Kuisioner yang disebarkan, disusun berdasarkan indikator- indikator yang dapat dilihat pada tabel 3.3
Tabel 3.3 Kisi-Kisi Pedoman Kuisioner No
Variabel Dimensi
Indikator Butir
1 Dampak
Alih Fungsi
Lahan Situ Kuru
Dampak Alih
Fungsi Lahan
Situ Kuru
Terhadap Lingkungan
Sosial
Pemukiman
Penduduk
Pola
lapangan kerja
Pola
pemanfaatan
SDA yang ada
Perhatian
Terhadap
Lingkungan
Kesehatan
Kebersihan
1, 2, 3 4, 5, 6
7, 8
9, 10, 11 12, 15,
18, 19, 20
16, 17 13, 14
c. Studi Dokumen
Maksud dari studi dokumen yaitu “Studi tentang data-data terkait. Dokumen sudah lama digunakan dalam penelitian sebagai sumber data
karena dalam banyak hal dokumen sebagai sumber data dimanfaatkan untuk menguji, menafsirkan, bahkan untuk meramalkan”.
5
Dan dalam
5
Akbar Purnomo Setiady, Usman Husaini, MT. Metodologi Penelitian Sosial, Jakarta : Bumi Aksara, 2009, h.217
penelitian kali ini penulis melakukan pengumpulan tentang data-data yang berkaitan tentang Situ Kuru, baik dari perorangan maupun
instansi. Sebagai pelengkap data yang dibutuhkan untuk keperluan penelitian. Instansi yang akan penulis kunjungi yaitu Kelurahan
Cempaka Putih, Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air dan Badan Lingkungan Hidup Daerah.
“Sebagian besar yang tersedia adalah berbentuk surat-surat, catatan harian, cendera mata, laporan dan sebagainya. Sifat utama dari data ini
tak terbatas pada ruang dan waktu sehingga member peluang kepada peneliti untuk mengetahui hal-hal yang pernah terjadi di waktu silam.
Kumpulan data bentuk tulisan ini disebut dokumen dalam arti luas termasuk monument, artefak, foto, tape, microfilm, disc, CD, hardisk,
flashdisk , dan sebagainya”.
6
F. Teknik Analisis Data
Dalam penelitian ini, analisis yang dilakukan adalah analisis deskriptif yaitu, data yang telah dihimpun diklasifikasikan kemudian
dihubungkan antara yang satu dengan yang lainnya, untuk kemudian dianalisis dan diambil hasil dari analisa kemudian di deskriptifkan sebagai
suatu hasilkumpulan bahan pemikiran. Setelah data yang diperlukan terkumpul, maka selanjutnya
dilaksanakan analisis data. Secara garis besar analisis data meliputi: 1.
Tahap Persiapan Adapun kegiatan yang dilaksanakan pada tahap persiapan ini adalah:
Memeriksa dan mengecek kelengkapan identitas pengisi
Memeriksa dan mengecek kelengkapan data, memeriksa isi
instrument pengumpulan data.
Mengecek macam-macam isian data.
6
Bungin, M.Burhan, Penelitian Kualitatif Komunikasi, Ekonomi, Kebijakan Publik, dan Ilmu Sosial lainnya, Jakarta:Kencana Prenada Media Group, 2011, h. 125
2. Editing
Editing adalah kegiatan yang dilaksanakan setelah peneliti selesai menghimpun data di lapangan. Adapun kegiatan dalam proses editing
adalah :
Memberikan identitas pada instrumen penelitian yang telah terjawab.
Memeriksa satu persatu lembaran instrumen pengumpulan data,
lalu memeriksa poin-poin serta jawaban yang tersedia.
Apabila terjadi kejanggalan pada instrumen, beri identitas tertentu pada instrumen dan poin yang janggal.
3. Tabulasi data
Data yang sudah terkumpul kemudian ditabulasi dengan menguraikan yang selanjutnya mengelompokkan dari tiap-tiap butir
seluruh pertanyaan yang ada pada kuisioner isian. Hal ini dilakukan dengan cara memberikan kode dari tiap-tiap instrumen pengumpulan
data yang selanjutnya dimasukkan kedalam bentuk data. 4.
Pengolahan dan penyajian data Hasil pengelompokkan dan pengolahan data, disajikan dalam
bentuk tabel, gambar, bagan, peta dan deskriptif. Pengolahan data dengan menggunakan perhitungan presentase.
Untuk mengetahui kecenderungan jawaban responden dan fenomena di lapangan digunakan analisis presentase dengan menggunakan formula.
Formula presentase sebagai berikut:
Keterangan : P : Presentase
F : Presentase Jawaban N : Jumlah Responden
100 : Bilangan Tetap