Jumlah dan Kepadatan Penduduk

Tabel 4.5 Penduduk Berdasarkan Umur No Kelompok Umur Laki-Laki Perempuan Jumlah 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12. 13. 14. 15. 16. – 4 5 – 9 10 – 14 15 – 19 20 – 24 25 – 29 30 – 34 35 – 39 40 – 44 45 – 49 50 – 54 55 – 59 60 – 64 65 – 69 70 – 74 75 + 1.004 949 874 928 1.342 1.382 1.236 1.108 868 737 582 26 253 196 90 85 1.013 924 928 1.097 1.314 1.367 1.176 1.034 831 721 557 406 220 146 88 85 2.017 1.873 1.802 2.025 2.656 2.749 2.412 2.142 1.699 1.458 1.139 832 473 342 178 170 JUMLAH 12.060 11.907 23.967 Sumber : Data Monografi Kelurahan Cempaka Putih, 2012 Berdasarkan tabel diatas diperoleh, mayoritas penduduk Kelurahan Cempaka Putih berada pada usia rata-rata 25 – 29 baik laki-laki dengan jumlah 1.382 jiwa dan perempuan 11.367 jiwa.

b. Keadaan Sosial Budaya

Rumah adalah tempat berlindung dan berkumpul bagi keluarga, maka rumah yang baik adalah rumah memenuhi syarat kesehatan bagi masyarakat. Dari jumlah penduduk 23.967 Jiwa, 90 beragama Islam. Suasana kehidupan beragama bagi masyarakat di Kelurahan Cempaka Putih cukup baik, rukun, damai dan tentram. Saling menghormati, tolong-menolong dalam menghadapi permasalahan yang timbul maupun musibah dalam kehidupan bermasyarakat. Sikap dan pola hidup masyarakat Kelurahan Cempaka Putih merupakan cermin dari nilai-nilai kehidupan beragama. Sebagai masyarakat beragama, tentunya masyarakat Kelurahan Cempaka Putih memerlukan sarana peribadatan sesuai dengan agama dan kepercayaan masing-masing. Sarana peribadatan yang ada di Kelurahan Cempaka Putih, antara lain : Tabel 4.6 Sarana Peribadatan No Jenis Sarana Jumlah 1 Masjid 12 unit 2 Musholla 21 unit 3 Majlis Ta’lim 40 unit 4 Gereja 1 unit Sumber : Data Monografi Kelurahan Cempaka Putih Pelaksanaan kegiatan keagamaan seperti, pengajian-pengajian Majlis Ta’lim tingkat Rukun Tetangga RT maupun Rukun Warga RW rutin dilaksanakan setiap minggu. Bergilir dari Musholla ke Musholla maupun dari rumah ke rumah. Sedangkan pengajian Majlis Ta’lim Al Hidayah Tingkat Kelurahan dilaksanakan rutin 1 kali dalam sebulan di Gedung Serba Guna Kelurahan Cempaka Putih. Kegiatan peringatan hari besar Islam, rutin dilaksanakan baik ting kat DKN, Majlis Ta’lim RTRW dan Kelurahan. Dalam bidang kesejahteraan sosial, di Kelurahan Cempaka Putih telah dilaksanakan kegiatan-kegiatan sebagai berikut:  Penyaluran zakat Yayasan Prima Ardian Tara untuk Keluarga Pra Sejahtera, menjelang hari raya Idul Fitri setiap tahunnya.  Penyaluran beras untuk keluarga miskin Raskin  Penyantunan yatim-piatu yang dikordinir oleh TP-PKK Kelurahan dan melalui Koordinator Anak Asuh  Penyaluran Beasiswa PNPM-MD Pedesaan  Penyaluran Dana Bantuan BAZDA Kota Tangerang Selatan  TARLING bersama staf ke masjid-masid yang ada di wilayah Kelurahan Cempaka Putih

B. Kondisi Geografis Situ Kuru

1. Kondisi Situ Kuru di Kelurahan Cempaka Putih

Lokasi Situ Kuru berada di Desa Cempaka Putih, Kecamatan Ciputat Timur, Kota Tangerang Selatan . Secara geografis terletak di 6˚ 18 12.40 LS dan 106˚ 45 18.30 BT. Wilayah Situ Kuru memiliki batas- batas wilayah sebagai berikut :  Sebelah Utara berbatasan dengan tembok rumah warga setempat RT 03.  Sebelah Timur berbatasan dengan tembok rumah warga setempat RT 03.  Sebelah Selatan berbatasan dengan jalan aspal dan rumah warga setempat RT 03.  Sebelah Barat berbatasan dengan jalan aspal dan rumah warga setempat RT 03.

2. Time Series Perubahan Lahan Situ Kuru

Dari data yang didapat dilapangan, berdasarkan dokumen pemerintahan Tangerang Selatan, luas Situ Kuru dari tahun 1980 sampai 2014, sebagai berikut : Tabel 4.7 Luas Situ Kuru dari tahun 1980-2014 Sumber : Data Bina Marga dan Sumber Daya Air, Tangerang Selatan Berdasarkan data tersebut didapatkan bahwa luas Situ Kuru hingga tahun 2014 telah mengalami pengurangan sebanyak 3,25 Ha dari luas semula. No Tahun Luas Lahan Situ Kuru Ha 1 1980 4,0 2 2009 1,05 3 2010 1,01 4 2014 0,75 Sumber : Hasil Perhitungan Penelitian Lapangan,2014 Tabel 4.8 Pengurangan Luas Lahan Situ Kuru No Tahun Pengurangan Luas Lahan Situ Kuru Ha 1 1980 4,0 2 2009 2,95 3 2010 2,99 4 2014 3,25 Sumber : Hasil Perhitungan Penelitian Lapangan,2014 Sumber : Hasil Perhitungan Penelitian Lapangan, 2014 Dari hasil data penelitian lapangan di dapatkan bahwa terdapat pengurangan luas lahan Situ Kuru dari tahun 1980 sampai 2014. Dapat di jelaskan bahwa pada tahun 1980 luas Situ Kuru masih 4,0 Ha, dan pada tahun 1980 kawasan di Situ Kuru merupakan kawasan persawahan belum terdapat perumahan. Pada tahun 2009 sudah sangat mengalami penurunan