xcvii
BAB V SIMPULAN DAN SARAN
A. Simpulan
Berdasarkan data hasil penelitian dan pembahasan yang telah diuraikan, maka dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut :
1. Pengembangan alat penilaian yaitu Instrumen Penilaian Praktik untuk mata pelajaran Pengolahan Makanan Kontinental melalui beberapa tahap antara
lain: menganalisis kebutuhan instrumen penilaian, menganalisis kebutuhan, memvalidasi instrumen penilaian oleh beberapa ahli yaitu 1 orang dosen dari
Pendidikan Teknik Boga FT UNY dan 2 orang guru mata pelajaran pengolahan makanan kontinental. Hasil dari validasi instrumen penilaian
praktik, kemudian direvisi sesuai saran validator. Setelah instrumen penilaian praktik dinyatakan valid, instrumen penilaian praktik tersebut diuji cobakan
kepada peserta didik kelas XI JB I dan XI JB II SMK N 3 Klaten. 2. Berdasarkan hasil penilaian dalam penelitian ini didapat persentase kelayakan
dari ahli materi sebesar 92,66 termasuk dalam kategori sangat layak. Berdasarkan hasil pengukuran kelayakan dari ahli materi maka instrumen
penilaian praktik untuk siswa kelas XI di SMK N 3 Klaten dinyatakan layak sebagai alat penilaian mata pelajaran pengolahan makanan kontinental.
3. Efektivitas penggunaan instrumen penilaian praktik untuk meningkatkan kualitas hasil belajar mata pelajaran pengolahan makanan kontinental
xcviii
ditunjukkan oleh hasil 3uji t sebesar t =3.634 dengan dk =60 dan p = 0,001, karena nilai p 0,05 maka Ha diterima sehingga ada pengaruh yang
signifikan antara menggunakan instrumen penilaian praktik untuk meningkatkan kualitas hasil belajar mata pelajaran pengolahan makanan
kontinental siswa. Dari hasil tersebut dapat diketahui bahwa penggunaan instrumen penilaian praktik mata pelajaran pengolahan makanan kontinental
sebesar 100 atau dipengaruhi oleh instrumen penilaian praktik. Dengan demikian instrumen penilaian praktik efektif digunakan sebagai salah satu alat
penilaian yang dapat diterapkan untuk meningkatkan kualitas hasil belajar mata pelajaran pengolahan kontinental jurusan tata boga kelas XI SMK N 3
Klaten. Terdapat perbedaan instrumen penilaian praktik yang signifikan antara nilai
posttest kelas kontrol dan kelas eksperimen, dengan kata lain kualitas hasil belajar menggunakan instrumen penilaian praktik dari peneliti untuk mata
pelajaran pengolahan makanan kontinental lebih tinggi dibandingkan kualitas hasil belajar yang menggunakan instrumen penilaian praktik dari sekolah atau
guru.
B. Saran