baru dan juga terlibat dalam dunia demokratis tentang pembagian kesamaan dan pemberian kuasa yang lebih interaktif dan berdasarkan
masyarakat. Dunia maya memberikan tempat pertemuan semu yang memperluas dunia sosial, menciptakan peluang pengetahuan baru dan
menyediakan tempat untuk berbagi pandangan secara luas Littlejohn Foss, 2009:413.
Jelas saja berinteraksi ataupun berkomunikasi dengan media baru tidak
seperti komunikasi tata muka. Media baru memberikan interaksi yang berbeda dan baru yang membawa penggunanya kembali pada hubungan pribadi dengan cara
yang berbeda dan tidak dapat dilakukan oleh media yang sebelumnya. Pendekatan Integritas sosial, pendekatan ini bercerita tentang media merupakan sebuah
“ritual” bagaimana manusia menggunakan media untuk menciptakan masyarakat. Pada pendekatan ini bagaimana media menyatukan manusia kedalam bentuk
masyarakat dan memberi rasa saling memiliki antara satu dengan yang lainnya. Media baru membuat seseorang merasa sebagai bagian dari sesuatu yang besar
dari dirinya, ketika media menjadi kebiasaan Litllejohn Foss, 2009: 414.
2.2.3.2 Uses and Gratification
Uses and Gratification ataupun pendekatan penggunaan, kepuasan dan ketergantungan merupakan teori populer yang dimiliki komunikasi massa. Uses
and Gratification ini memiliki fokus pada konsumen- anggota audiens- ataupun pengguna ketimbang pada pesannya. Seseorang bertanggung jawab dalam
memilih media yang digunakannya untuk memenuhi kebutuhannya. Pandangan ini beranggapan bahwa media merupakan satu-satunya faktor yang mendukung
bagaimana kebutuhan sesorang terpenuhi dan audiens dianggap sebagai perantara. Pengguna sebagai individu yang tahu kebutuhan apa yang ia butuhkan, dan
memenuhinya dengan cara menggunakan media tertentu yang dapat memenuhi kebutuhannya tersebut Littlejohn Foss, 2009: 426.
Katz menggambarkan logika yang mendasari pendekatan uses and gratification Bungin, 2008: 286 :
1 Kondisi sosial psikologis seseorang
2 Kebutuhan yang menciptakan
3 Harapan-harapan terhadap
4 Media massa atau sumber-sumber lain, yang membawa kepada
Universitas Sumatera Utara
5 Perbedaan pola pengguna media atau keterlibatan dalam aktivitas
lainnya yang akhirnya akan menghasilkan 6
Pemenuhan kebutuhan 7
Konsekuensi lainnya
2.2.3.3 Media sosial
Media sosial atau juga disebut jejaring sosial adalah salah satu platform interaksi baru yang dimungkinkan dengan lahirnya web 2.0 yang bersifat
interaktif. Pengguna internet yang semulanya hanyalah sebagai khalayak yang hanya bisa menyimak, sekarang bisa turut berpartisipasi Melissa Hamidati,
2011: 143. Hal ini dikuatkan dengan Boyn dan Ellison yang telah mendefinisikan
situs jejaring sosial sebagai layanan berbasis web yang memungkinkan perorangan untuk 1 membangun profil umum atau semi umum dalam satu
system yang terbatas, 2 menampilkan pengguna lainnya yang berkaitan dengan mereka dan 3 melihat-lihat dan mengamati daftar koneksi yang mereka miliki
maypun daftar yang dibuat oleh pengguna lainnya dalam sistem tersebut Melissa Hamidati, 2011: 144.
2.2.3.4 Path
Gambar 2.2 Tampilah fitur share pada Path Sumber: www.Path.com
We all share the common urge to share, record and remember life. The beginning of history is defined by mankind’s first attempt to record
Universitas Sumatera Utara
life — etchings carved in the walls of the Lascaux caves. This impulse remained but the avenues for expression expanded with the creation of the
typewriter, the camera, the personal computer, and now, the cell phone and mobile device. From oral storytelling, to the epic poem, to the fable,
to the novel — methods to record and share life transformed with new technologies and the cultural shifts inspired by each. With the Internet
came the blog, social networks, and a new culture of public journaling. Now a new era is upon us, the mobile era, defined by the fact that we carry
devices equipped with keyboards, cameras, music, location-tracking, and our loved ones just a button-press away. The mobile era is deserving of a
new way to tell our stories — in a new network, in a new type of journal. The designers and engineers at Path have dreamed up and realized the
Smart Journal — a journal that’s with you everywhere you go, posts entries without your effort, combines photo, video, music, people, places,
and text, and most importantly, includes your loved ones. Path upholds the expectations for privacy of both the mobile phone and the journal with its
limited, intimate, more personal network. On Path you can share your thoughts, the music you’re listening to, where you are, who you’re with,
when you wake and when you sleep, and your photos and videos. For those of you who enjoy sharing on networks like Twitter, Foursquare, and
Facebook, we’ve made it simple to check-in, upload photos and videos, and tweet directly from Path. A feature we call Automatic enables Path to
learn about you as you go about your daily routine. You can optionally choose to have your Path updated with stories about your life —
automatically. Path is a journal that writes itself.Path is the modern journal for the modern age. Welcome to the mobile era, welcome to Path.
www.Path.com
Adapun value yang di miliki oleh Path adalah sebagai berikut: 1
Simple. Path menyediakan cara sederhana penggunanya untuk membuat jurnal kehidupan catatan kehidupan penggunanya yang dimana saja bisa
digunakan. 2
Personal. Path membantu penggunanya untuk secara otentik mengekspresikan diri sendiri dan berbagi kehidupan pribadinya dengan
orang yang dicintainya. 3
Quality. Path menyediakan untuk pernggunanya dengan kualitas jaringan, pengalaman superior, dan performa tercepat.
4 Joy. Path menampilkan fitur yang menyenangkan untuk pengggunanya
melalui desain, informasi, dan komunikasi. 5
Smart. Path semestinya bisa mempelajari tentang kehidupan penggunanya seiring berjalannya waktu.
Universitas Sumatera Utara
6 Private. Path adalah sesuatu yang di ciptakan dengan privasi.
Penggunanya bisa mengkontrol privasi mengenai informasi dan pengalaman hidupnya.
Path memiliki tujuan untuk membantu penggunanya mengembangkan jaringan berkualitas tinggi untuk menghubungkan lebih mendalam dan berbagi
momen pribadi dengan teman-teman terdekat dan keluarga.Tujuan diciptakannya Path adalah untuk membina hubungan yang berkualitas untuk menawarkan
kenyamanan untuk berbagi semua momen http:service.path.com
2.2.4 Penetrasi Sosial