4.10. Kerangka Konseptual
Kerangka konseptual merupakan suatu bentuk kerangka berpikir yang dapat digunakan sebagai pendekatan dalam memecahkan masalah. Biasanya
kerangka penelitian ini menggunakan pendekatan ilmiah dan memperlihatkan hubungan antar variabel dalam proses analisisnya.
Adapun gambar kerangka berpikir dalam penelitian ini dapat dilihat pada Gambar 4.1.
Health and performance
problems
Personnel Habit
Poor layout Keluhan
muskuloskeletal
Masalah Antropoteknology
Physiological stress
phychosocial disturbances
Massa kerja Medical record
Gambar 4.1. Kerangka Konseptual
4.11. Pengolahan Data
Pengolahan data terdiri dari : 1. Penentuan Keluhan Musculoskeletal Disorders
2. Pendekatan analisa dan perancangan makroergonomi MEAD. 3. Penilaian Postur Kerja Menggunakan RULA
Universitas Sumatera Utara
4.12. Analisis Pemecahan Masalah
Analisis dan pemecahan masalah yang dilakukan adalah sebagai berikut :
1. Analisis hasil SNQ yang telah dibagikan kepada 30 dokter gigi untuk mengetahui keluhan tingkat muskuloskeletal yang dialami oleh dokter gigi
yang menjadi landasan dalam menentukan perbaikan metode kerja dalam penggunaan fasilitas kerja praktek dokter gigi dental chair..
2. Analisis personnel habit dokter gigi untuk mengetahui kebiasaan yang tidak baik yang dilakukan dokter gigi dalam melakukan proses kegiatan kerja.
3. Analisis dental unit yang digunakan dokter gigi, termasuk jenis, spesifikasi dan jenis lampu yang terdapat pada dental unit yang digunakan dokter gigi
dalam melakukan proses kegiatan kerja. 4. Analisis lingkungan kerja pada beberapa instansi kesehatan gigi maupun
praktek dokter gigi yang diamati, untuk mengetahui layout kerja dokter gigi sehingga dapat diketahui penempatan tata letak fasilitas kerja dokter gigi.
5. Analisis fasilitas kerja pada beberapa instansi kesehatan gigi maupun praktek dokter gigi yang diamati, untuk mengetahui fasilitas apa saja yang digunakan
dokter gigi dalam melakukan proses pencabutan gigi. 6. Analisis MEAD, untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi health
and performance problem pada dokter gigi.
4.13. Kesimpulan dan Saran
Tahap terakhir yang dilakukan adalah penarikan kesimpulan yang berisi butir penting dalam penelitian ini. Kesimpulan merupakan perumusan dari tahap
Universitas Sumatera Utara
analisis sebelumnya. Saran-saran yang diberikan berguna untuk perbaikan hasil penelitian dan pemberian saran kepada pihak instansi pada bagian poligigi untuk
mengimplementasikan hasil penelitian ini. Blok diagram metodologi penelitian
dapat dilihat pada Gambar 4.2.
STUDI PENDAHULUAN Melalui Pengamatan Pendahuluan di Instansi pada Bagian
Poligigi dan Praktek Dokter Gigi
TUJUAN Menghasilkan
health and performance yang baik terhadap dokter gigi dengan meminimalkan meminimalkan keluhan
musculoskeletal dan memperbaiki personnel habit dokter gigi pada saat bekerja
SASARAN 1. Mengidentifikasi penyebab kelelahan yang dialami dokter gigi terhadap metode kerja
yang digunakan 2. Mengidentifikasi keluhan
muscoleskeletal disorders yang dialami dokter gigi 3. Identifikasi postur kerja aktual dan metode kerja pada dokter gigi dan pasien
4. Melakukan pengukuran jarak jangkauan maupun perpindahan yang dilakukan dokter gigi
DATA PRIMER Data operator, Data SNQ, Data
Postur Kerja, Data Fasilitas Kerja, Data Prosedur Kerja
Aktual, dan Layout kerja
DATA SEKUNDER -
Medical record dokter gigi - SOP Penvabutan Gigi
PENGOLAHAN DATA - Melakukan pemetaan tubuh operator sebagai hasil SNQ
- Melakukan penilaian dengan menggunakan MEAD - Melakukan penilaian postur kerja menggunakan RULA
ANALISA PEMECAHAN MASALAH - Analisis hasil SNQ
- Analisis Personnel Habit
- Analisis dental unit
-Analisis lingkungan kerja - Analisis Fasilitas Kerja
- Analisis MEAD
KESIMPULAN DAN SARAN Rumusan Permasalahan
Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah health and
performance problem terhadap dokter gigi, dikarenakan timbulnya keluhan muskuloskeletal dan personnel habit dokter gigi pada saat
bekerja
Gambar 4.2. Blok Diagram Metodologi Penelitian
Universitas Sumatera Utara
Universitas Sumatera Utara
BAB V
PENGUMPULAN DAN PENGOLAHAN DATA
Pada bab ini dilakukan survey kepada 30 operator yang melakukan tindakan pencabutan gigi ke beberapa instansi kesehatan bagian poligigi maupun praktek dokter
gigi yang ada di kawasan sumatera utara terutama kota medan. Kemudian dilakukan penyebaran kuesioner SNQ terhadap operator yang diamati untuk mengetahui keluhan
yang diderita dokter gigi. Selanjutnya mengidentifikasi lingkungan kerja operator, fasilitas kerja yang digunakan operator, metode kerja yang digunakan operator, personnel
habit operator, dan lain-lain dengan menggunakan analisis MEAD.
5.1. Data Operator