18
III.
METODOLOGI PENELITIAN
A. BAHAN DAN ALAT
1. Bahan
Bahan utama yang digunakan dalam penelitian ini adalah Relugan GT 50, minyak biji karet dan kulit domba pikel. Relugan GT
adalah nama produk BASF yang termasuk ke dalam bahan penyamak aldehida. Minyak biji karet diperoleh dari ekstraksi biji karet yang
dibeli dari Ciseeng, Bogor. K ulit domba pikel diperoleh dari pabrik kulit di Ciluar, Bogor.
Bahan kimia yang digunakan dalam penelitian ini adalah natrium karbonat, asam formiat, NaCl dan Eusapon S sejenis
degreaser. Selain itu juga digunakan berbagai bahan kimia yang diperlukan untuk pengujian seperti n-heksan, katalis CuSO
4
:Na
2
SO
4
= 1,2:1, H
2
SO
4
pekat, NaOH 50, HCl 0,002 N, indikator mengsel, NaOH 0,02 N, H
2
SO
4
0,325 N, NaOH 1,25 N, aseton, ak uades, khloroform, larutan Wijs, KI 15, natrium tiosulfat 0,1 N, indikator
pati, alkohol 95, KOH 0,1 N, KI jenuh, asam asetat glasial, KOH beralkohol 0,5 N, indikator phenolpthalein, dan HCl 0,5 N.
2. Alat
Alat yang digunakan untuk penelitian ini adalah hydraulic press, hammer mill, drum pemutar mesin molen, mesin shaving, mesin
buffing, staking, toggle dryer, shaker dan pH meter. Alat yang digunakan untuk pengujian adalah alat uji suhu pengerutan, uji
ketebalan, daya serap air, uji kekuatan tarik dan kekuatan sobek.
B. WAKTU DAN TEMPAT PENELITIAN
Penelitian dilakukan pada bulan Februari-Sepetember 2009 di : 1.
Balai Pasca Panen, Bogor. Ekstraksi minyak biji karet dilakukan di balai tersebut.
2. Laboratorium Penyamakan Kulit Departemen Teknologi Industri
Pertanian, Fateta, IPB.
19 3.
Laboratorium Pengawasan Mutu, Laboratorium Dasar Ilmu Terapan, Laboratorium
Bio Industri
dan Laboratorium
Pengemasan, Departemen Teknologi Industri Pertanian, Fateta, IPB. Laboratorium-
laboratorium tersebut digunakan untuk pengujian kulit samoa.
C. TATA LAKSANA
Tahapan proses penelitian terdiri dari beberapa tahap yaitu : penjemuran biji karet, ekstraksi minyak biji karet, karakterisasi minyak
biji karet, proses penyamakan kulit, karakterisasi kulit samak yang dihasilkan dan pengolahan data.
D. METODE PENELITIAN