8
erat dengan pengelolaan individu-individu yang terlibat dalam organisasi, sehingga setiap individu ini dapat memberikan kontribusi dalam pencapaian
tujuan organisasi. Dari pengertian diatas dapat juga disimpulkan bahwa tanggung jawab
manajemen sumber daya manusia mempunyai peranan yang penting untuk mendukung pencapaian tujuan organisasi.
2.1.1.2 Fungsi Manajemen Sumber Daya Manusia
Manajemen sumber daya manusia secara fungsional memiliki beberapa fungsi, dimana fungsi-fungsi tersebut terkait satu dengan lainnya,
dan aktivitas yang dijalankan oleh MSDM sesuai dengan fungsi yang dimilikinya, dengan tujuan peningkatan produktivitas, kualitas kehidupan
kerja dan pelayanan. Fungsi Manajemen Sumber Daya Manusia MSDM di dalam
perusahaan harus mampu untuk menjadi mitra kerja yang dapat diandalkan, baik oleh para pimpinan puncak perusahaan, maupun manajer lini. Selain itu
juga, fungsi MSDM harus dapat memberikan contoh kepada fungsi-fungsi lain di dalam perusahaan dalam hal memulai dan menerima suatu
perubahan. Dalam atmosfir perusahaan fungsi MSDM dituntut untuk mulai
melakukan perubahan yang mendasar dalam memainkan perannya di perusahaan. Dengan perubahan ini, maka fungsi MSDM dapat memberikan
nilai tambah kepada bisnis perusahaan. Mereka harus mampu untuk menjadi mitra strategis yang handal bagi pimpinan puncak perusahaan, ahli di bidang
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber
9
administrasi, pendukung dan pendorong kemajuan karyawan, dan agen perubahan yang selalu siap untuk menjadi katalisator terhadap perubahan
yang digulirkan oleh perusahaan. Peran tradisional sebagai pelaksana administrasi dan penjaga peraturan sudah selayaknya diperbaharui dan
diperluas. Guna mewujudkan peran seperti yang diharapkan di atas, tentunya
memerlukan kerja keras dan tekad yang kuat dari para praktisi SDM untuk secara terus-menerus meningkatkan pengetahuan dan ketrampilannya di
bidang-bidang yang selama ini mungkin kurang mendapatkan perhatian, seperti bisnis dan finansial, maupun di bidang-bidang yang selama ini
menjadi bagian dari fungsi SDM Rekrutmen dan Seleksi, Pelatihan, Administrasi Personalia, Hubungan Industrial,dll. Investasi di bidang
sistem informasi SDM juga layak untuk dipertimbangkan, sebagai salah satu cara yang dapat dilakukan untuk membuat kinerja dari fungsi SDM menjadi
lebih efisien dan efektif. Fungsi perencanaan planning MSDM merupakan fungsi yang dinilai
esensial, karena menyangkut rencana pengelolaan SDM organisasi baik dalam jangka pendek maupun jangka panjang dimana hal tersebut berkaitan
erat dengan operasionalisasi organisasi dan kelancaran kerja yang ada di dalamnya.
Fungsi pengadaan procurement merupakan fungsi MSDM dalam usaha untuk memperoleh jenis dan jumlah SDM yang tepat, yang diperlukan
untuk mencapai sasaran organisasi.
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber
10
Fungsi Pengembangan development berkaitan erat dengan peningkatan ketrampilan dan kemampuan yang diupayakan melalui jalur
pelatihan maupun pendidikan terhadap SDM yang ada. Juga berbagai bentuk pengembangan diri untuk para karyawan yang berprestasi.
Fungsi Pemeliharaan maintenance berkaitan dengan upaya mempertahankan kemauan dan kemampuan kerja karyawan melalui
penerapan beberapa program yang dapat meningkatkan loyalitas dan kebanggaan kerja.
Fungsi Penggunaan use menekankan pada pelaksanaan berbagai tugas dan pekerjaan oleh karyawan serta jenjang peningkatan posisi
karyawan. Selain itu berkaitan pula dengan kontraprestasi untuk karyawan yang telah berhenti bekerja, baik yang sementara atau permanen maupun
akibat pemutusan hubungan kerja sepihak.
Gambar 1.1 Konsep tantangan M SDM
http:ab-fisip-upnyk.com_konsep_tantangan_MSDM .
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber
11
2.1.1.3 Tujuan Manajemen Sumber Daya Manusia