26
Motivasi merupakan daya gerak yang mendorong manusia untuk bertindak. Apabila motivasi ini kuat, maka daya dorongnya akan
kuat pula. Apabila motivasi ini dilandasi dengan kemauan yang baik, maka hasilnya akan positif. Apalagi jika orang yang bersangkutan
memiliki kemauan mengenal keterlibatan dan kekurangan dirinya sendiri terhadap apa yang akan dijalankan, maka motivasi dalam diri
seseorang tersebut akan semakin tinggi. Oleh karena itu, melihat pentingnya minat dan motivasi
dalam mempengaruhi seseorang dalam memilih profesi, maka kedua hal tersebut dianggap sebagai salah satu faktor individual seseorang
dalam memilih profesi sebagai guru. Karena sangat diharapkan seseorang menjalani menjalani profesi sebagai guru atas dasar
kemauan dari diri sendiri dalam arti seseorang tersebut berminat dan termotivasi untuk menjadi seorang guru.
2. Faktor Ekonomis
Di Indonesia, guru memang tidak terlepas dari masalah kesejahteraan. Meskipun kesejahteraan guru bukan satu-satunya
penentu kehormatan dan martabat guru, akan tetapi hal ini menjadi permasalahan jika membicarakan tentang profesi guru. Profesi guru
dan status guru jika dilihat dari pendapatannya untuk zaman sekarang ini memang bukan suatu pekerjaan yang menjanjikan dengan gaji atau
27
pendapatan yang besar. Tetapi guru juga tetap mencintai profesinya. Bahkan masih ada yang memilih profesi sebagai guru.
Kesejahteraan guru dapat dibedakan menjadi dua aspek yaitu aspek materiil dan aspek non materiil. Aspek materiil dapat dilihat dari
gaji yang didapat dari seorang guru, sedang aspek non materiil dapat diperoleh dari kesejahteraan hidup seorang guru, misalnya bagaimana
ia dapat hidup dan mencukupi kebutuhan keluarganya dan keadaan ekonomi keluarganya. Kedua aspek tersebut menjadi indikator dalam
pemilihan seseorang untuk menjadi guru. Pemerintah pun telah berbuat banyak untuk mengatasi kedua aspek tersebut, misalnya
melalui kenaikan gaji, pemberian tunjangan beras intensif lainya. Seseorang memilih suatu profesi karena ia ingin
mendapatkan penghasilan gaji untuk memenuhi kebutuhan hidupnya, walaupun mungkin gaji yang diperolehnya tidak cukup. Gaji
merupakan penghargaan yang berwujud financial Endang Wijayanti,2001 : 365. Gaji dipertimbangkan dalam pemilihan profesi
guru karena memang tujuan utama seseorang bekerja adalah untuk memperoleh gaji.
Pada dasarnya gaji seorang guru sekarang ini sangat diperhatikan oleh pemerintah. Tercantum dalam UU RI No. 14 Th
2005 tentang guru dan dosen, bahwa guru disamping mendapatkan gaji pokok, ia juga mendapatkan tunjangan lain berupa tunjangan
28
profesi, tunjangan fungsional, tunjangan khusus yang di tetapkan dengan prinsip penghargaan atas dasar prestasi. Disamping itu guru
mendapatkan tunjangan khusus bila guru tersebut bertugas di daerah khusus atau pelosok-pelosok dan pedalaman-pedalaman yang
jumlahnya diberikan 1 satu kali gaji pokok guru. Perhatian lain pemerintah kepada guru adalah memberikan rumah dinas kepada guru
yang diangkat oleh pemerintah atau pemerintah daerah yang bertugas di daerah khusus.
Dari fenomena-fenomena di atas, dapat menjadi bahan pertimbangan untuk memilih profesi yang akan dijalani, melihat
kenyataan yang sudah ada tentang kehidupan seorang guru dengan membandingan masa depan yang dirasa akan lebih meningkat tentang
kesejahteraan seorang guru yang lebih dijamin oleh pemerintah.
3. Faktor Sosial