Jenis Data Metode Pengumpulan Data Metode Analisis Data

Dari rumus tersebut diatas, maka jumlah sampel penelitian adalah: = 69,04 Dalam penelitian ini sampel dibulatkan menjadi 69 orang karyawan operasional yang terdiri dari bagian tanaman dan pabrik pengolahan di PTPN IV Unit Kebun Bah Jambi. Kemudian untuk menarik sampel dari populasi digunakan teknik Proporsional Random Sampling, yaitu membagi populasi ke dalam kelompok-kelompok yang homogen dan kemudian diambil acak dari setiap bagian Sugiyono, 2006:75, sehingga dapat diketahui berapa orang yang akan diambil sebagai responden di masing-masing bagian yang ada di PTPN IV Unit Kebun Bah Jambi. Hal tersebut dapat dilihat pada Tabel 3.3 berikut: Tabel 3.3 Jumlah Sampel BAGIAN POPULASI SAMPEL JUMLAH Pabrik 112 112223x69=34,6 35 Tanaman 111 111223x69=34,3 34 Total 223 69

3.7. Jenis Data

Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data primer dan data sekunder. Data primer adalah data yang diperoleh melalui interaksi langsung antara pengumpul data dengan sumber data. Data Primer dalam penelitian ini berupa jawaban kuesioner yang dikumpulkan oleh peneliti dari para responden. Universitas sumatera utara Sedangkan, data sekunder adalah data yang sudah tersedia, yaitu berupa informasi yang tersedia dari sumber utama dan diolah sendiri oleh peneliti. Dalam penelitian ini, data diperoleh langsung dari kantor PTPN IV Unit Kebun Bah Jambi berbentuk Laporan Manajemen Bulanan dan Laporan Peristiwa Masalah Umum LPMU periode 2008 – 2012 yang didalamnya terdapat daftar induk prosedur sistem Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja SMK3. Dalam penelitian ini, penulis menggunakan data Time Series, yaitu sekumpulan data untuk meneliti suatu fenomena tertentu yang dilakukan secara berulang – ulang dalam jangka waktu tertentu.

3.8. Metode Pengumpulan Data

Metode pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian, yaitu: a. Wawancara Wawancara merupakan teknik pengumpulan data yang dilakukan dengan tanya jawab langsung kepada karyawan bagian SDM, tanaman, pabrik pengolahan dan pengurus SMK3 PTPN IV Persero Unit Kebun Bah Jambi yang bertanggung jawab dalam memberikan data yang digunakan dalam penelitian ini. b. Kuesioner Kuesioner daftar pernyataan yang akan diberikan kepada responden penelitian, yaitu karyawan dibagian tanaman dan pabrik pengolahan di PTPN IV Persero Unit Kebun Bah Jambi. Universitas sumatera utara c. Teknik Dokumentasi Yaitu teknik pengumpulan data melalui pengamatan terhadap dokumen perusahaan yang berkaitan dengan penelitian yang dilakukan, yakni Laporan Manajemen Umum periode 2008-2012.

3.9. Uji Validitas dan Reliabilitas

3.9.1. Uji Validitas

Instrumen yang valid berarti alat ukur yang digunakan untuk mendapatkan data yang diukur itu valid. Valid itu berarti instrument tersebut dapat digunakan untuk mengukur apa yang seharusnya diukur. Instrumen yang teliabel adalah instrumen yang bila digunakan beberapa kali untuk mengukur objek yang sama, akan menghasilkan data yang samakonsisten. Menurut Umar 2003, untuk melakukan uji validitas instrumen dengan melakukan uji coba pengukur pada sejumlah responden, responden untuk uji coba disarankan minimal 30 orang, agar distribusi skor nilai akan lebih mendekati kurva normal. Untuk mengetahui apakah instrumen angket yang dipakai cukup layak digunakan sehingga mampu menghasilkan data yang akurat sesuai dengan tujuan pengukurannya maka dilakukan uji validitas. Menurut Ghozali 2005 bahwa untuk mengukur validitas yaitu melakukan korelasi antar skor butir pertanyaan dengan skor konstruk atau variabel. Untuk menguji ketepatan kuesioner, dilakukan uji validitas instrumen terhadap 30 orang karyawan pabrik di PTPN IV Persero Unit Kebun Bah Jambi diluar sampel penelitian. Menurut sugiyono 2006 “jika nilai validitas setiap pernyataan lebih besar dari nilai koefisien korelasi r 0,30 maka butir pernyataan dianggap Universitas sumatera utara sudah valid”. Pengujian validitas dilakukan dengan menggunakan program SPSS versi 17.0, dengan kriteria sebagai berikut: a. Jika r hitung r tabel maka butir pernyataan tersebut valid b. Jika r hitung r tabel maka butir pernyataan tersebut tidak valid Penyebaran kuesioner khusus dalam uji validitas dan reliabilitas diberikan kepada 30 orang respondden diluar dari responden penelitian. 1. Uji validitas instrumen variabel Keselamatan Kerja Tabel 3.4 Validitas Instrumen Variabel Penelitian Uji Validitas Variabel Keselamatan Kerja No. Pernyataan r hitung r tabel Keterangan 1 P1 0,659 0,361 Valid 2 P2 0,667 0,361 Valid 3 P3 0,864 0,361 Valid 4 P4 0,713 0,361 Valid 5 P5 0,572 0,361 Valid 6 P6 0,796 0,361 Valid 7 P7 0,810 0,361 Valid Sumber : Hasil Pengolahan SPSS 2013 Pada Tabel 3.4 diatas, diperoleh bahwa hasil pengujian instrument pernyataan dari variabel Keselamatan Kerja X P1-P7 valid karena r hitung r tabel yang dapat dilihat dari r hitung yang pada keseluruhan butir lebih besar dari r tabel 0,361. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa seluruh istrumen pernyataan variabel keselamatan kerja valid dan dapat digunakan dalam penelitian. Universitas sumatera utara 2. Uji validitas instrumen variabel Kesehatan Kerja Tabel 3.5 Uji Validitas Variabel Kesehatan Kerja No. Pernyataan r hitung r tabel Keterangan 1 P1 0,704 0,361 Valid 2 P2 0,791 0,361 Valid 3 P3 0,714 0,361 Valid 4 P4 0,705 0,361 Valid 5 P5 0,780 0,361 Valid Sumber : Hasil Pengolahan SPSS 2013 Pada Tabel 3.5 diatas, diperoleh bahwa hasil pengujian instrumen pernyataan dari variabel Kesehatan Kerja X P1-P5 valid karena r hitung r tabel yang dapat dilihat dari r hitung yang pada keseluruhan butir lebih besar dari r tabel 0,361. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa seluruh istrumen pernyataan variabel kesehatan kerja valid dan dapat digunakan dalam penelitian. 3. Uji Validitas instrumen variabel Tingkat Kecelakaan Kerja Tabel 3.6 Uji Validitas Variabel Tingkat Kecelakaan Kerja No0, Pertanyaan r hitung r tabel Keterangan 1 P1 0,955 0,361 Valid 2 P2 0,921 0,361 Valid 3 P3 0,958 0,361 Valid 4 P4 0,660 0,361 Valid 5 P5 0,692 0,361 Valid 6 P6 0,848 0,361 Valid 7 P7 0,955 0,361 Valid 8 P8 0,871 0,361 Valid 9 P9 0,697 0,361 Valid 10 P10 0,665 0,361 Valid Sumber : Hasil Pengolahan SPSS 2013 Universitas sumatera utara Pada Tabel 3.6 diatas, diperoleh bahwa hasil pengujian instrumen pernyataan dari variabel Tingkat Kecelakaan Kerja Y P1-P10 valid karena r hitung r tabel yang dapat dilihat dari r hitung yang pada keseluruhan butir lebih besar dari r tabel 0,361. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa seluruh istrumen pernyataan variabel Tingkat Kecelakaan Kerja valid dan dapat digunakan dalam penelitian.

3.9.2. Uji Reliabilitas

Pengujian reliabilitas dilakukan dengan tujuan untuk menguji keandalan atau kepercayaan pengungkapan data. Pengukuran yang memiliki reliabilitas tinggi adalah pengukuran yang mampu memberikan hasil yang dipercaya reliable. Menurut Ghozali 2003, pengujian ini dilakukan dengan cara mencobakan instrumen sekali saja atau one shot, kemudian data diperoleh dianalisis dengan teknik tertentu, dalam hal ini teknik hasil uji yang digunakan adalah teknik Alpha Cronbach. Suatu variabel dikatakan reliabel jika memberikan nilai Cronbach Alpha lebih besar dari 0,60. Pengujuan dilakukan dengan menggunakan program SPSS versi 17.0, butir pernyataan yang sudah dinyatakan valid dalam uji validitas ditentukan reliabilitasnya dengan kriteria sebagai berikut: a. Jika r alpha r tabel maka pernyataan reliabel b. Jika r alpha r tabel maka pernyataan tidak reliabel Menurut Ghozali dan Kuncoro dalam Situmorang, 2008:179, butir pertanyaan yang sudah dinyatakan valid dalam uji validitas akan ditentukan reliabilitasnya dengan kriteria sebagai berikut: Universitas sumatera utara a. Menurut Ghozali nilai Cronbach’s Alpha 0,60 b. Menurut Kuncoro nilai Cronbach’s Alpha 0,80

1. Uji Reliabilitas Variabel Keselamatan Kerja X

1 Tabel 3.7 Reliability Statistiscs Variabel Keselamatan Kerja Cronbach’s Alpha N of Items 0,908 7 Sumber : Data Primer diolah, 2013 Pada Tabel 3.7 terlihat bahwa nilai Cronbach’s alpha 0,9080,60 dan 0,9080,80 maka ke 7 pernyataan dinyatakan reliabel dengan kriteria tersebut.

2. Uji reliabilitas variabel Kesehatan Kerja X

2 Tabel 3.8 Reliability Statistiscs Variabel Kesehatan Kerja Cronbach’s Alpha N of Items 0,879 5 Sumber : Data Primer diolah, 2013 Pada Tabel 3.8 terlihat bahwa nilai Cronbach’s alpha 0,8790,60 dan 0,8480,80 maka ke 5 pernyataan dinyatakan reliabel dengan kriteria tersebut.

3. Uji Reliabilitas variabel Tingkat Kecelakaan Kerja Y

Tabel 3.9 Reliability Statistiscs Variabel Tingkat Kecelakaan Kerja Cronbach’s Alpha N of Items 0,958 10 Sumber : Data Primer diolah, 2013 Pada Tabel 3.9 terlihat bahwa nilai Cronbach’s alpha 0,9580,60 dan 0,9580,80 maka ke 10 pernyataan dinyatakan reliabel dengan kriteria tersebut. Universitas sumatera utara

3.10. Metode Analisis Data

Metode analisis data dalam penelitian ini adalah dengan menggunakan program SPSS versi 17.0. Dalam menganalisis data, penulis menggunakan metode analisis statistik untuk memperoleh kesimpulan dari objek penelitian. 1. Statistik Deskriptif Statistik deskriptif dimaksudkan untuk menggambarkan dan menyajikan secara ringkas informasi dari sejumlah besar data. Dengan statistik deskriptif, data mentah diubah ke dalam suatu bentuk yang dapat menyediakan informasi untuk menggambarkan serangkaian faktor dalam suatu keadaan Sularso, 2003 : 77. Erlina dan Mulyani 2007 : 82 menyatakan bahwa statistik deskriptif merupakan proses transformasi data penelitian dalam tabulasi, sehingga mudah dipahami dan diinterprestasikan. Statistik deskriptif umumnya digunakan untuk memberi informasi mengenai variabel penelitian yang utama. 2. Analisis Regresi Model analisis data yang digunakan adalah analisis regresi linier berganda, karena menyangkut sebuah variabel independen dan sebuah variabel dependen. Analisis regresi digunakan untuk melakukan prediksi, bagaimana perubahan nilai variabel dependen bila nilai variabel independen dinaikkan atau diturunkan nilainya Sugiyono, 2004. Model persamaan regresi untuk menguji hipotesis dengan formulasi sebagai berikut: Y = a + b 1 X 1 + b 2 X 2 + e Universitas sumatera utara Di mana: Y = Tingkat Kecelakaan Kerja a = Konstanta apabila X = 0 b 1 ,b 2 = Koefisien regresi X 1 = Keselamatan Kerja X 2 = Kesehatan Kerja e = Error Tingkat Kesalahan

3.11. Uji Asumsi Klasik

Dokumen yang terkait

Tinjauan Hukum Terhadap Pelaksanaan Jaminan Sosial Tenaga Kerja Atas Kecelakaan Kerja di PTPN-IV (Studi Kasus di PTPN – IV Unit Kebun Bah Jambi, Pematang Siantar)

8 99 104

Tinjauan Hukum Terhadap Pelaksanaan Jaminan Sosial Tenaga Kerja Atas Kecelakaan Kerja Di PTPN – IV (Studi Kasus Di PTPN – IV Unit Kebun Bah Jambi, Pematang Siantar)

1 57 104

Pengaruh Kepemimpinan Manajer Terhadap Peningkatan Disiplin Kerja Karyawan Pada PTPN IV (PERSERO) Unit Kebun Mayang

2 54 90

Pengaruh Stress Kerja Dan Motivasi Kerja Terhadap Produktivitas Karyawan Ptpn Iv (Persero) Unit Kebun Tanah Itam Ulu

0 2 140

Tinjauan Hukum Terhadap Pelaksanaan Jaminan Sosial Tenaga Kerja Atas Kecelakaan Kerja di PTPN-IV (Studi Kasus di PTPN – IV Unit Kebun Bah Jambi, Pematang Siantar)

0 0 10

Tinjauan Hukum Terhadap Pelaksanaan Jaminan Sosial Tenaga Kerja Atas Kecelakaan Kerja di PTPN-IV (Studi Kasus di PTPN – IV Unit Kebun Bah Jambi, Pematang Siantar)

0 0 1

Tinjauan Hukum Terhadap Pelaksanaan Jaminan Sosial Tenaga Kerja Atas Kecelakaan Kerja di PTPN-IV (Studi Kasus di PTPN – IV Unit Kebun Bah Jambi, Pematang Siantar)

0 0 24

Tinjauan Hukum Terhadap Pelaksanaan Jaminan Sosial Tenaga Kerja Atas Kecelakaan Kerja di PTPN-IV (Studi Kasus di PTPN – IV Unit Kebun Bah Jambi, Pematang Siantar)

0 0 26

Tinjauan Hukum Terhadap Pelaksanaan Jaminan Sosial Tenaga Kerja Atas Kecelakaan Kerja di PTPN-IV (Studi Kasus di PTPN – IV Unit Kebun Bah Jambi, Pematang Siantar)

0 0 2

TINJAUAN HUKUM TERHADAP PELAKSANAAN JAMINAN SOSIAL TENAGA KERJA ATAS KECELAKAAN KERJA DI PTPN – IV (STUDI KASUS DI PTPN – IV UNIT KEBUN BAH JAMBI, PEMATANG SIANTAR) SKRIPSI

0 0 10