Tabel 3.1. Operasionalisasi Variabel Penelitian
Variabel Definisi
Dimensi Indikator
Skala Ukur
Keselamatan Kerja X
1
Perlindungan atas keamanan kerja yang
dialami pekerja, baik fisik maupun mental
dalam lingkungan pekerjaannya.
1. Keadaan tempat lingkungan kerja
2. Pemakaian peralatan kerja
3. Pelayanan kebutuhan karyawan
a. Penyimpanan barang b. Pembuangan limbah
a. Pengaman b. Peralatan yang layak
a. Pengawasan intensif b. Petunjuk dalam bekerja
Skala Likert
Kesehatan Kerja X
2
Bebasnya karyawan dari penyakit fisik
atau emosional dalam lingkungan
pekerjaannya. 1. Penciptaan lingkungan
kerja yang sehat 2. Kondisi fisik pegawai
a. Lingkungan kerja yang bersih
a. Jaminan kesehatan b. Emosi tidak stabil
c. Kerusakan alat indera Skala Likert
Tingkat Kecelakaan Kerja
Y Jumlah
kecelakaan kerja yang terjadi
dalam melakukan kegiatan kerja.
1. Penyebab Dasar Basic Causes
2. Penyebab Langsung Immediate Causes
a. Human Factor Faktor Manusia
b. Job Factor Faktor Pekerjaan
a. Unsafe Action Tindakan tidak aman
Skala Likert
3.5. Skala Pengukuran Variabel
Penelitian ini menggunakan skala likert yaitu digunakan untuk mengukur sikap, pendapat dan persepsi seseorang atau sekelompok orang tentang fenomena
sosial Sugiyono, 2006:86. Untuk keperluan analisis kuantitatif penelitian maka peneliti memberikan empat alternatif jawaban kepada responden dengan
menggunakan skor 1 sampai 4 yang dapat dilihat pada Tabel 3.2 berikut ini:
Universitas sumatera utara
Tabel 3.2 Instrumen Skala Likert
No. Alternatif Jawaban
Skor 1.
Sangat Setuju 4
2. Setuju
3 3.
Tidak Setuju 2
4. Sangat Tidak Setuju
1
3.6. Populasi dan Sampel
Menurut Sugiyono 2006:72, populasi adalah wilayah generalisasi yang terdiri atas objeksubjek yang mempunyai kualitas dan karakteristik tertentu yang
ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulannya. Maka, populasi dalam penelitian ini adalah karyawan operasional yang berupa
karyawan tetap yang bekerja di bagian tanaman dan pabrik pengolahan di PTPN IV Persero Unit Kebun Bah Jambi, yaitu sebanyak 223 orang.
Teknik pengambilan sampel yang digunakan berdasarkan pada rumus Slovin, sebagai patokan untuk menentukan sampel minimal yang harus diambil Umar,
2005:149 yaitu:
Keterangan: n = Jumlah Sampel
N = Jumlah Populasi E = Persentase Kesalahan dalam Pengambilan Sampel dalam
penelitian ini digunakan 10
Universitas sumatera utara
Dari rumus tersebut diatas, maka jumlah sampel penelitian adalah:
= 69,04 Dalam penelitian ini sampel dibulatkan menjadi 69 orang karyawan
operasional yang terdiri dari bagian tanaman dan pabrik pengolahan di PTPN IV Unit Kebun Bah Jambi. Kemudian untuk menarik sampel dari populasi digunakan
teknik Proporsional Random Sampling, yaitu membagi populasi ke dalam kelompok-kelompok yang homogen dan kemudian diambil acak dari setiap bagian
Sugiyono, 2006:75, sehingga dapat diketahui berapa orang yang akan diambil sebagai responden di masing-masing bagian yang ada di PTPN IV Unit Kebun
Bah Jambi. Hal tersebut dapat dilihat pada Tabel 3.3 berikut:
Tabel 3.3 Jumlah Sampel
BAGIAN POPULASI
SAMPEL JUMLAH
Pabrik 112
112223x69=34,6 35
Tanaman 111
111223x69=34,3 34
Total 223
69
3.7. Jenis Data