Sistem Manajemen Lingkungan Statistik Deskriptif Variabel Penelitian

Hasil Tabel 4.1. menunjukkan bahwa unit analisis penelitian sebanyak 150. Nilai likuiditas terendah dimiliki oleh PT Bakrieland Development Tbk sebesar -0,2930, sedangkan perusahaan dengan nilai likuiditas tertinggi dimiliki oleh PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk sebesar 6,1500. Likuiditas perusahaan yang diteliti memiliki nilai rata-rata sebesar 1,76465 dengan standar deviasi sebesar 1,081667. Nilai standar deviasi lebih kecil dari nilai rata-rata menandakan bahwa data pada sampel tidak jauh berbeda, sehingga dapat dikatakan data variabel baik.

5. Sistem Manajemen Lingkungan

Sistem manajemen lingkungan merupakan suatu kerangka kerja yang dapat diintegrasikan ke dalam proses – proses bisnis yang ada untuk mengenal, mengukur, mengelola dan mengontrol dampak – dampak lingkungan secara efektif. Sistem manajemen lingkungan diukur dengan sertifikasi ISO 14001. ISO 14001 adalah standar sistem manajemen utama yang mengkhususkan pada persyaratan bagi formulasi dan pemeliharaan dari sistem manajemen lingkungan. Pengukuran akan digunakan dummy variable, nilai 1 akan diberikan bagi perusahaan manufaktur yang mendapatkan sertifikasi ISO 14001, dan nilai 0 untuk perusahaan yang belum bersertifikasi ISO 14001. Hasil analisis statistik deskriptif sistem manajemen lingkungan mencakup rata-rata mean, nilai maksimum, minimum dan standar deviasi. Hasil Tabel 4.1. menunjukkan bahwa unit analisis penelitian sebanyak 150. Nilai sistem manajemen lingkungan terendah adalah 0 yaitu perusahaan yang tidak memperoleh sertifikasi ISO 14001 sejumlah 54 sampel, sedangkan nilai sistem manajemen lingkungan tertinggi adalah 1 yaitu perusahaan yang memperoleh sestifikasi ISO 14001 sejumlah 96 sampel. Sistem manajemen lingkungan yang diteliti memiliki nilai rata-rata sebesar 0,64 dengan standar deviasi sebesar 0,4816. Nilai standar deviasi lebih kecil dari nilai rata-rata menandakan bahwa data pada sampel tidak jauh berbeda, sehingga dapat dikatakan data variabel baik. Distribusi sertifikasi ISO 14001 dapat dilihat sebagai berikut: Gambar 4.1. Distribusi Sertifikasi ISO 14001 Gambar 4.1. menunjukkan bahwa dari tahun ke tahun perusahaan yang memperoleh sertifikasi ISO 14001 semakin meningkat. Tahun 2012 perusahaan yang memperoleh sertifikasi ISO 14001 sebanyak 30 persahaan di tahun 2013 perusahaan yang memperoleh sertifikasi ISO 14001 meningkat menjadi 33 perusahaan, sedangkan tahun 2014 tidak ada peningkatan. Hal ini menunjukkan bahwa sistem manajemen lingkungan perusahaan semakin membaik sehingga semakin meningkat perusahaan yang memperoleh sertifikasi ISO 14001. 5 10 15 20 25 30 35 2012 2013 2014 1

6. Political Cost