Uji Statistik Individual Uji Statistik t Uji Koefisien Determinasi R

1. Uji Statistik Individual Uji Statistik t

Uji statistik t menunjukkan seberapa jauh pengaruh satu variabel independen secara individual dalam menerangkan variasi variabel dependen Ghozali, 2013. Pengujian ini pada dasarnya menunjukkan seberapa jauh satu variabel independen secara individu dalam menerangkan variabel dependen. Tingkat signifikansi yang digunakan dalam penelitian ini adalah 0,05 α = 5. Kriteria pengujian dalam penelitian ini adalah sebagai berikut: a Apabila n ilai signifikan α 0,05, maka hipotesis diterima, artinya terdapat pengaruh yang signifikan antara satu variabel independen terhadap variabel dependen. b Apabila nilai signifikansi α 0,05, atau = 0, maka hipotesis ditolak, artinya tidak terdapat pengaruh yang signifikan antara satu variabel independen terhadap variabel dependen Ghozali, 2013.

2. Uji Koefisien Determinasi R

2 Koefisien determinasi R² digunakan untuk mengukur seberapa jauh kemampuan model regresi dalam menerangkan variasi variabel dependen. Nilai koefisien determinasi adalah antara nol satu. Nilai R² yang kecil berarti kemampuan variabel-variabel independen dalam menjelaskan variasi variabel dependen amat terbatas. Nilai yang mendekati satu berarti variabel-variabel independen memberikan hampir semua informasi yang dibutuhkan untuk memprediksi variasi variabel dependen Ghozali, 2013. Kelemahan mendasar penggunaan koefisien determinasi adalah bias terhadap jumlah variabel independen yang dimasukkan ke dalam model. Setiap tambahan satu variabel independen, maka R 2 pasti meningkat tidak peduli apakah variabel tersebut berpengaruh secara signifikan terhadap variabel dependen. Oleh karena itu, banyak peneliti menganjurkan untuk menggunakan nilai adjusted R 2 pada saat mengevaluasi model regresi terbaik. Adjusted R 2 dapat bernilai negatif, walaupun yang dikehendaki harus bernilai positif. Jika dalam uji empiris didapat nilai adjusted R 2 negatif, maka dianggap bernilai nol. Secara matematis jika nilai R 2 = 1, maka adjusted R 2 = 1 sedangkan jika nilai R 2 = 0, maka adjusted R 2 = 1-k k-n. Jika K 1, maka adjusted R 2 akan bernilai negatif. 65

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

4.1. Hasil Penelitian

4.1.1. Deskripsi Objek Penelitian

Populasi dalam penelitian ini meliputi seluruh perusahaan non keuangan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia berturut turut selama tahun 2012 sampai 2014. Metode pengambilan sampel dilakukan dengan teknik purposive sampling, dimana metode ini mengunakan kriteria – kriteria tertentu sebagai syarat pemilihan. Hasil penentuan sampel berdasarkan kriteria yang telah ditentukan didapat 50 perusahaan sampel dengan periode penelitian selama 3 tahun sehingga diperoleh 150 total unit analisis.

4.1.2. Statistik Deskriptif Variabel Penelitian

Analisa statistik deskriptif merupakan suatu alat analisa yang dilakukan untuk menjelaskan karakteristik variabel yang diteliti. Analisa ini digunakan untuk melihat distribusi data yang dijadikan sebagai sampel serta memberikan gambaran atau informasi suatu data mengenai nilai rata-rata mean, nilai minimum, nilai maksimum dan standar deviasi. Variabel yang diolah meliputi environmental disclosure, tipe perusahaan, ukuran perusahaan, profitabilitas, likuiditas, manajemen lingkungan, pajak dan market share. Berikut hasil statistik deskriptif penelitian ini: