Pengaruh Ukuran Perusahaan Terhadap Environmental Disclosure

kategori high profile atau perusahaan yang mempunyai tingkat sensivitas yang tinggi terhadap lingkungan memiliki informasi yang lebih tinggi dari perusahaan yang termasuk kategori low profile atau perusahaan yang memiliki tingkat sensivitas rendah, sehingga perusahaan yang termasuk kategori high profile membuat pengungkapan lingkungan yang lebih tinggi. Berdasarkan uraian yang telah dijelaskan dapat dirumuskan hipotesis sebagai berikut: H 1 : Tipe Industri berpengaruh positif dan signifikan terhadap Environmental Disclosure

2. Pengaruh Ukuran Perusahaan Terhadap Environmental Disclosure

Ukuran perusahaan menunjukkan besar kecilnya suatu perusahaan. Perusahaan yang lebih besar akan memiliki informasi yang lebih tinggi daripada perusahaan yang lebih kecil, mengingat perusahaan yang lebih besar lebih memiliki struktur organisasi dan tenaga yang lebih ahli untuk memberikan informasi. Hal ini sejalan dengan teori agensi yang menyatakan bahwa pengungkapan dilakukan untuk mencegah adanya asimetri informasi antara agen dan prinsipal. Teori legitimasi menyatakan perusahaan besar lebih terlihat oleh media, pembuat kebijakan, regulator dan juga masyarakat sehingga membuat perusahaan menghadapi tekanan politis dan mendapatkan peraturan ketat dari pihak eksternal agar perusahaan lebih peduli dengan masalah lingkngan termasuk dalam melakukan pengungkapan lingkungan. Oleh karena itu perusahaan besar lebih peka terhadap isu lingkungan sehingga lebih banyak mengungkapkan informasi terkait lingkungan. Penelitian yang dilakukan oleh Suhardjanto 2010 menyatakan bahwa ukuran perusahaan berpengaruh positif terhadap Environmental Disclosure. Suhardjanto 2010 mengungkapkan alasan yang mendasari ukuran perusahaan berpengaruh positif terhadap environmental disclosure. Pertama, perusahaan besar melakukan aktivitas yang banyak pula sehingga memberikan dampak yang besar tehadap lingkungan, sehingga banyak shareholder maupun stakeholder yang peduli terhadap program lingkungan yang disajikan oleh perusahaan Hackson dan Milne, 1996; Trotman dan Bradley, 1981 dalam Suhardjanto 2010. Kedua, perusahaan besar mempunyai biaya produksi informasi yang lebih besar daripada perusahaan kecil sehingga annual report yang mengungkapkan tanggung jawab lingkungan perusahaan merupakan bentuk efisiensi dalam mengkomunikasikan informasi lingkungan ini Cowen, 1987 dalam Suhardjanto 2010. Berdasarkan uraian yang telah dijelaskan dapat dirumuskan hipotesis sebagai berikut: H 2 : Ukuran Perusahaan berpengaruh positif dan signifikan terhadap Environmental Disclosure 3. Kinerja Keuangan a. Pengaruh Profitabilitas Terhadap Environmental Disclosure Profitabilitas merupakan indikator yang digunakan untuk melihat kemampuan perusahaan dalam menghasilkan laba. Profitabilitas mengukur tingkat keuntungan yang dihasilkan oleh perusahaan. Berdasarkan teori legitimasi, masyarakat senantiasa melakukan tekanan kepada perusahaan agar peduli terhadap masalah lingkungan. Perusahaan yang memiliki profitabilitas yang tinggi lebih mudah dalam menghadapi tekanan tersebut. Perusahaan dengan profitabilitas yang tinggi akan memiliki dana yang cukup untuk melakukan pengungkapan. Sehingga pengungkapan lingkungan tidak menjadi beban bagi perusahaan yang memiliki profitabilitas yang tinggi. Hal tersebut konsisten dengan teori pengungkapan sukarela voluntary disclosure, sebagaimana sarana untuk menyampaikan informasi kepada investor luar untuk mendapatkan keuntungan kompetitif Burgwal dan Vieira, 2014. Perusahaan akan mengungkapkan informasi lebih ketika kemampuan perusahaan menghasilkan laba tinggi agar investor yakin bahwa perusahaan berada dalam posisi persaingan yang kuat dan operasi perusahaan berjalan efisien.. Penelitian yang dilakukan oleh Aulia 2015 menyatakan bahwa terdapat hubungan positif antara profitabilitas dengan environmental disclosure. Aulia 2010 mengungkapkan bahwa perusahaan yang memiliki profitabilitas yang tinggi, maka manajemen akan menunjukkan kesuksesan kinerja yang dilakukannya, salah satunya melalui pengungkapan lingkungan. Hal itu dikarenakan profit yang tinggi akan meningkatkan nilai perusahaan dan membuat manajer termotivasi untuk mengungkapkan informasi yang lebih rinci terkait lingkungan. Berdasarkan uraian yang telah dijelaskan maka dapat dirumuskan hipotesis sebagai berikut: H 3a : Profitabilitas berpengaruh positif dan signifikan terhadap Environmental Disclosure

b. Pengaruh Likuiditas Terhadap Environmental Discosure