Morfologi dan Klasifikasi Escherichia coli

inkubasi adalah 8-44 jam rata-rata 26 jam dengan gejala-gejala antara lain: demam, dingin, sakit kepala, kejang perut, dan diare berair. Sumber kontaminasi terhadap makanan yaitu penjamah makanan dan pembuangan air limbah. Penyakit terjadi umumnya pada anak di negara berkembang dan dalam perjalanan ke negara tersebut. 3,22 3. Enterotoxigenic Escherichia coli ETEC ETEC merupakan penyebab diare yang sangat sering pada bayi di negara berkembang. Beberapa strain ETEC memproduksi suatu enterotoksin dalam usus halus dan menyebabkan penyakit seperti kolera atau enterotoksigenik pada manusia. Beberapa strain ETEC dapat menghasilkan eksotoksin yang tidak tahan panas yaitu LT Labil Temperature dengan BM 80.000 yang berada di bawah kendali genetik plasmid. ETEC ini mempunyai subunit-B yang menempel pada gangliosida GM1 di brush border sel epitel usus halus yang bertujuan memudahkan subunit A yang BMnya lebih kecil yaitu 26.000 bisa masuk ke dalam sel, setelah berhasil masuk ETEC akan mengaktivasi adenil siklase sehingga konsentrasi lokal siklik adenosin monofosfat cAMP meningkat secara bermakna yang menyebabkan hipersekresi air dan klorida banyak sehingga menghambat reabsorbsi natrium. 3,22 Beberapa strain lainnya dari ETEC memproduksikan enterotoksin tahan panas yaitu ST Stabil Temperature dengan BM 1500-4000 yang berada di bawah kendali kelompok plasmid heterogen. Cara kerja ST adalah dengan mengaktivasi guanil siklase dalam epitel enterik dan merangsang sekresi cairan. Namun, strain ST dapat menjadi pencetus LT dihasilkan. Jika terdapat dua strain sekaligus yang memproduksi toksin baik eksotoksin maupun enterotoksin, maka diare yang terjadi akan semakin parah. 3,22 Enterotoksigenik menyebabkan terjadinya diare pada orang yang sedang menjalankan perjalanan traveler’s diarrhea. Waktu inkubasinya 8-24 jam dengan gejala yaitu diare, muntah-muntah, dan dehidrasi seperti kolera. 3 4. Enterohaemorrhagic Escherichia coli EHEC Bentuk antigenetik dari toksin yaitu menyebabkan gejala diare yang disertai perdarahan, kolitis hemoragik, serta sindroma hemolitik uremik suatu penyakit yang menyebabkan gagal ginjal akut, anemia hemolitik mikroangiopati dan trombositopenia. Kandungan verotoksin yang ada pada EHEC memiliki banyak kesamaan sifat dengan toksin Shiga yang dihasilkan oleh beberapa strain dari Shigella dysentrerica tipe 1, namun terdapat perbedaan dari antigenik dan genetik masing-masing toksin tersebut. Sumber kontaminasi terhadap makanan yaitu kotoran ternak, peralatan pengolahan daging dan pabrik susu sehingga salah satu pencegahannya adalah memasak daging hingga matang. 3,22 5. Enteroagregative Escherichia coli EAEC Penyebab penyakit diare yang akut dan kronis dalam jangka waktu 14 hari pada orang-orang di negara berkembang. EAEC memiliki pola perlengketan yang sangat khas pada manusia. EAEC ini juga menghasilkan toksin mirip ST Stabil Temperature dan hemolisin. 3 Mekanisme patogenesis Escherichia coli dalam menyebabkan penyakit diare dapat dilihat pada gamabar 2.6 berikut ini. Gambar 2.6 Patogenesis Escherichia coli Sumber: Richard U et al, 2010

Dokumen yang terkait

Korelasi kemampuan akademik mahasiswa terhadap penyelesaian studi di program studi pendidikan fisika

0 6 65

Pengetahuan, sikap, dan perilaku mahasiswa program studi pendidikan dokter UIN Syarif Hidayatullah Jakarta tentang makanan cepat saji ( fast food) tahun 2009

0 21 71

Pustakawan akademik dan feasilibitas pengembangan insitutional repository (studi kasus di UIN Syarif Hidayatullah Jakarta)

0 16 14

Pustakawan Akademik dan Feasilibitas Pengembangan Insitutional Repository (Studi Kasus di UIN Syarif Hidayatullah Jakarta)

0 11 17

Perilaku pencarian informasi dosen jurusuan komunikasi fakultas ilmu dakwah ilmu komunikasi UIN Syarif Hidayatullah Jakarta dalam memenuhi kebutuhan berdakwah

0 12 0

Pengaruh self-regulated learning dan dukungan sosial terhadap prokrastinasi akademik mahasiswa psikologi Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta

0 21 0

Identifikasi Bakteri Escherichia coli dan Shigella sp. pada Cilok yang Dijual di Lingkungan SD Negeri di Kelurahan Cirendeu, Pisangan, dan Cempaka putih

4 18 85

UJI RESISTENSI BAKTERI Staphylococcus aureus dan Escherichia coli DARI ISOLAT SUSU SAPI SEGAR TERHADAP BEBERAPA ANTIBIOTIK.

0 1 30

IDENTIFIKASI BAKTERI Salmonella sp. DAN Escherichia coli PADA BUMBU GADO-GADO, SIOMAY, DAN CILOK DI SEKITAR KAMPUS UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PURWOKERTO - repository perpustakaan

0 0 15

BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Makanan Jajanan - IDENTIFIKASI BAKTERI Salmonella sp. DAN Escherichia coli PADA BUMBU GADO-GADO, SIOMAY, DAN CILOK DI SEKITAR KAMPUS UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PURWOKERTO - repository perpustakaan

0 1 15