Lokasi Penelitian Sumber Data Instrumen Penelitian Teknik Pengumpulan Data

Proses pengumpulan data dimulai dari mencari pepatah Bahasa Melayu Serdang baik yang masih digunakan dan diingat, atau yang sudah dilupakan. Kemudian, proses dilanjutkan dengan menginterpretasikan makna pepatah dari sisi kehidupan masyarakat Melayu Serdang Desa Besar II Terjun dan informan. Dari penginterpretasian tersebut akan menghasilkan makna yang dianalisis dengan menggunakan teori semantik kognitif, teori makna emotif, dan teori budaya. Dari hasil analisis dapat diketahui makna emotif dalam pepatah.

3.2. Lokasi Penelitian

Penelitian pepatah Melayu Serdang ini dilakukan di Kecamatan Pantai Cermin di Desa Besar II Terjun di Dusun 2.

3.3. Sumber Data

Yang dimaksud dengan sumber data dalam penelitian adalah subjek dari mana data diperoleh. Sumber data penelitian ini bersumber dari data yang diperoleh dari informan yang dilakukan dengan cara wawancara yang menggunakan instrument penelitian. Dalam penelitian ini peneliti sebagai isntrumen penelitian juga.

3.4. Instrumen Penelitian

Penulisan dan penelitian tesis ini menggunakan instrumen yang sesuai dengan metode penelitian yang dipakai, yaitu: metode wawancara, menggunakan pedoman wawancara ancer – ancer pertanyaan tak berstruktur untuk mendapatkan data yang lebih asli dan lembar instrument penelitian. Selain instrument penelitian, peneliti menggunakan handycam dan walkman untuk merekam wawancara yang dilakukan. Universitas Sumatera Utara

3.5. Teknik Pengumpulan Data

Teknik pengumpulan data dalam penulisan tesis ini, menggunakan teknik interview wawancara terhadap ketua adat dan tokoh-tokoh masyarakat dengan mencatat pepatah yang diucapkan oleh ketua adat, dan mengisi lembar instrument penelitian. Wawancara dilakukan dengan cara snowball sampling yaitu informan diminta untuk menunjuk orang lain yang dapat memberikan informasi, kemudian informan ini diminta pula untuk menunjukkan orang lain, sampai tingkat data yang dibutuhkan sudah mencapai taraf “redundancy” yaitu data yang dicari sudah cukup dan tidak memerlukan informan lagi. Dengan instrumen penelitian, setiap pertanyaan mengarah pada data yang dibutuhkan yaitu, dengan cara memberikan lembar pertanyaan terstruktur. Data “mentah pepatah” yang diperoleh dari hasil wawancara dikelompokkan dalam jenis dan fungsinya, membuang jenis emosi dan pepatah yang tidak kental dengan bahasa Melayu dan memberikannya kode dari setiap informasi yang diperoleh berdasarkan jenis dan fungsinya. Selain itu digunakan juga teknik studi pustaka; yaitu membaca cerita-cerita rakyat dari daerah Melayu. Selain itu, teknik pengumpulan data yang dilakukan, yaitu: melakukan wawancara pada informan yang dapat dipercaya kesahihannya dengan cara catat dan rekam apa yang diucapkan penutur. Maksudnya melakukan perekaman pada semua yang dituturkan penutur melalui daya tangkap pendengar dan dilanjutkan dengan mencatat pepatah yang diucapkan penutur. Universitas Sumatera Utara

3.6. Teknik Analisis Data