36
karakteristik individu secara umum, kesamaan status sosial, kesamaan isu permasalahan, dan kesamaan relasihubungan secara
sosial. Berdasarkan pemaparan pengertian focus group discussion
kiranya focus group discussion dapat didefinisikan sebagai suatu metode dan teknik dalam mengumpulkan informasi dimana
sekelompok orang berdiskusi tentang suatu fokus masalah atau topik tertentu dipandu oleh seorang fasilitator atau moderator.
2. Manfaat Focus Group Discussion
Carey dalam Yati Afiyanti, 2008 menjelaskan bahwa informasi atau data yang diperoleh melalui FGD lebih kaya atau lebih
informatif dibanding dengan data yang diperoleh dengan metode- metode pengumpulan informasi lainnya. Edi Indrizal, 2014 dalam
jurnal diskusi kelompok terarah focus group discussion prinsip- prinsip dan langkah pelaksanaan lapangan menambahkan kegunaan
focus group discussion: a. Menggali informasi yang mendalam mengenai pengetahuan, sikap
dan persepsi. b. Untuk merancang kuesioner survey. Mungkin terdapat
pertanyaan-pertanyaan baru yang perlu ditambahkan atau diubah yang tidak terpikirkan sebelumnya
c. Untuk mengembangkan hipotesa suatu penelitian.
37
d. Mengumpulkan informasi atau data yang bersifat kualitatif dalam studi proses-proses penjajagan, perencanaan, pelaksanaan,
pemantauan dan evaluasi pembangunan. Berdasarkan pemaparan mengenai manfaat focus group
discussion maka dapat disimpulkan bahwa manfaat dari focus group discussion adalah memperoleh informasi yang lebih padat sehingga
memperkaya informasi yang diperoleh.
3. Langkah-langkah Pelaksanaan focus group discussion
Menurut Edi Indrizal, 2014 dalam jurnal focus group discussion prinsip-prinsip dan langkah pelaksanaan lapangan
terdapat beberapa langkah-langkah pelaksanaan focus group discussion:
a. Persiapan sebelum kegiatan focus group discussion 1 Tim fasilitator datang tepat waktu sebelum peserta tiba. Tim
fasilitator sebaiknya memulai komunikasi secara informal dengan peserta yang berguna untuk menjalin kepercayaan dan
pendekatan. 2 Tim fasilitator mempersiapkan ruangan sedemikian rupa
dengan tujuan agar peserta dapat berpartisipasi secara optimal dalam FGD. Peserta dapat duduk melingkar bersama-sama
dengan fasilitator dikusi. Pencatat biasanya duduk di luar lingkaran tersebut tetapi masih di sekitar lingkaran itu.
38
Fasilitator mengusahakan tidak ada interupsi dari luar dan menjamin bahwa semua peserta yang berpartisipasi.
b. Pembukaan focus group discussion Pemanasan dan Penjelasan 1 Fasilitator diskusi dapat memulai dengan melakukan
pemanasan dan menyampaikan tentang beberapa hal, seperti: sambutan, tujuan pertemuan, prosedur pertemuan dan
perkenalan. 2 Dalam menyampaikan sambutan,
fasilitator dapat
mengucapkan terima kasih atas kehadiran informan peserta. Fasilitator memberikan arti penting kehadiran peserta dan
memberi penjelasan pengertian umum FGD. Fasilitator menyampaikan maksud dan tujuan diadakannya pertemuan
FGD yang sedang dilakukan. 3 Fasilitator memperkenalkan diri dan peran. Kemudian
fasilitator dapat meminta peserta memperkenalkan diri. Fasilitator dapat mengingat nama peserta yang berguna pada
saat memimpin diksusi. 4 Fasilitator menyampaikan prosedur pertemuan FGD, seperti:
menyampaikan penggunaan alat perekam, kerahasiaan dijaga dan hanya untuk kepentingan studi, peserta tidak perlu
menunggu untuk dimintai pendapat, menyampaikan pendapat satu per satu sehingga bisa direkam dan tata tertib lainnya
untuk kelancaran pertemuan.
39
5 Fasilitator menyampaikan bahwa pertemuan tidak ditujukan untuk mendengarkan atau memberikan ceramah kepada peserta
dan menyampaikan bahwa fasilitator ingin belajar dari peserta. Fasilitator menyampaikan bahwa pendapat dari semua peserta
sangat penting sehingga diharapkan semua peserta dapat mengeluarkan pendapatnya. Fasilitator menyampaikan bahwa
akan mengemukakan sejumlah pertanyaan yang sudah dipersiapakan sebelumnya.
6 Fasilitator memulai pertemuan dengan mengajukan pertanyaan bersifat umum yang tidak berkaitan dengan masalah atau topik
diskusi. Setelah proses itu dilalui, fasilitator mulai memandu pernyataan dengan menggunakan acuan panduan yang sudah
disediakan. Fasilitator dikusi sebaiknya menguasai pertanyaan- pertanyaan dan mengemukakan secara sistematis tanpa harus
membaca secara kaku panduan pertanyaan. c. Penutupan focus group discussion
1 Untuk menutup pertemuan FGD, menjelang acara berakhir fasilitator dapat menyampaikan kepada peserta bahwa
acara diskusi tentang masalah dan atau topik tadi segera akan selesai. Jika fasilitator sudah memiliki beberapa
kesimpulan umum yang dinilai cukup kuat, fasilitator dapat menyampaikan secara singkat poin-poin penting.
Untuk itu fasilitator dapat bertanya kembali kepada