Obligasi Wajib Konversi OWK – Rupiah Mandatory Convertible Bonds MCB –

PT SMARTFREN TELECOM Tbk DAN ENTITAS ANAK Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian Untuk Tahun-tahun yang Berakhir 31 Desember 2013 dan 2012 Angka-angka Disajikan dalam Rupiah, kecuali Dinyatakan Lain PT SMARTFREN TELECOM Tbk AND ITS SUBSIDIARIES Notes to Consolidated Financial Statements For the Years Ended December 31, 2013 and 2012 Figures are Presented in Rupiah, unless Otherwise Stated - 95 - Mutasi liabilitas imbalan jangka panjang adalah sebagai berikut: Movement of long-term employee benefits liability is as follows: 2013 2012 Saldo awal tahun 128.565.963.000 108.026.989.000 Beginning of the year Beban selama tahun berjalan 25.888.663.000 24.442.743.000 Provision for the year Pembayaran selama tahun berjalan 1.790.133.000 3.903.769.000 Payments made during the year Saldo akhir tahun 152.664.493.000 128.565.963.000 End of year Beban imbalan kerja jangka panjang adalah sebagai berikut: Long-term employee benefit expense consists of the following: 2013 2012 B iaya jasa kini 18.667.606.000 16.789.873.000 Current service co st B iaya bunga 7.376.273.000 7.344.769.000 Interest cost B iaya jasa lalu 179.173.000 231.203.000 Past service costs A mortisasi laba aktuarial yang Amortization of unrecognized belum diakui 1.001.224.000 698.035.000 actuarial gains B iaya pemutusan kontrak kerja 666.835.000 774.933.000 Contract termination cost Jumlah 25.888.663.000 24.442.743.000 Total Beban imbalan kerja jangka panjang disajikan sebagai bagian dari “Beban karyawan” dalam laporan rugi komprehensif konsolidasian. Long-term employee benefits expense is presented as part of “Personnel expenses” in the consolidated statements of comprehensive loss. Asumsi utama yang digunakan dalam menentukan penilaian aktuarial adalah sebagai berikut: The actuarial valuation was carried out using the following key assumptions: 2013 2012 Tingkat diskonto per tahun 9,0 6,5 Discount rate per annum Tingkat kenaikan gaji per tahun 7,5 7,5 Salary increase rate per annum Tingkat pensiun normal 55 tahunyears 55 tahunyears Normal pension rate Tingkat Kematian Tabel Kematian Indonesia Tabel Kematian Indonesia Mortality rate 2011 TMI III 2011 TMI III Mortality table of Indonesia Mortality table of Indonesia 2011 of TMI III 2011 of TMI III Tingkat cacat 10 dari TMI III 2011 10 dari TMI III 2011 Disability rate 10 of TMI III 2011 10 of TMI III 2011 PT SMARTFREN TELECOM Tbk DAN ENTITAS ANAK Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian Untuk Tahun-tahun yang Berakhir 31 Desember 2013 dan 2012 Angka-angka Disajikan dalam Rupiah, kecuali Dinyatakan Lain PT SMARTFREN TELECOM Tbk AND ITS SUBSIDIARIES Notes to Consolidated Financial Statements For the Years Ended December 31, 2013 and 2012 Figures are Presented in Rupiah, unless Otherwise Stated - 96 -

37. Pajak Penghasilan

37. Income Tax

Pajak Kini Current Tax Rekonsiliasi antara rugi sebelum pajak menurut laporan rugi komprehensif konsolidasian dengan akumulasi rugi fiskal Perusahaan adalah sebagai berikut: A reconciliation between loss before tax per consolidated statements of comprehensive loss and accumulated fiscal losses is as follows: 2013 2012 Rugi sebelum pajak menurut Loss before tax per consolidated laporan rugi konsolidasi 2.708.059.002.617 1.811.605.549.836 statements of comprehensive loss Depresiasi atas kelebihan nilai wajar Depreciation of excess of fair value over dengan nilai tercatat atas akuisisi carrying value of acquired assets from dari anak perusahaan 48.219.147.597 48.219.147.598 a Subsidiary Jurnal eliminasi konsolidasi 145.582.233.816 138.604.802.943 Elimination of consolidation entries Rugi sebelum pajak anak perusahaan 1.365.045.250.496 709.189.600.256 Loss before tax of the subsidiaries Rugi sebelum pajak Perusahaan 1.440.376.838.340 1.192.801.604.925 Loss before tax of the Company Perbedaan temporer: Temporary differences: Perbedaan penyusutan komersial Difference between commercial dan fiskal 106.882.573.213 118.056.355.948 and fiscal depreciation expense Penyesuaian bunga atas Adjustments in interest penerapan PSAK 55 92.598.380.889 73.736.854.222 inrelation to adoption of PSAK55 Penyusutan aset sewa pembiayaan 85.088.605.812 84.075.283.036 Depreciation of leased assets Liabilitas imbalan kerja jangka panjang 8.105.320.000 5.813.289.000 Long-term employee benefits liability Cadangan kerugian penurunan nilai piutang 2.523.289.362 3.365.316.549 Allowance for receivable impairment Pembayaran sewa pembiayaan 59.415.487.210 57.043.173.875 Payments of finance lease Pemulihan cadangan untuk Recovery of allowance for decline penurunan nilai persediaan - 12.641.594.993 in value of inventories Jumlah 235.782.682.066 27.481.015.107 Net Perbedaan yang tidak dapat diperhitungkan menurut fiskal: Permanent differences: Perubahan efek nilai wajar Change in fair value of conversion opsi konversi 50.596.447.262 24.556.408.346 option Kesejahteraan karyawan 5.574.061.296 5.914.886.107 Personnel expenses Beban pajak 858.959.352 664.758.185 Tax expenses Transportasi 155.626.004 40.165.887 Transportation Perjamuan dan sumbangan 14.736.739 1.045.022.026 Entertainment and donation Penghasilan bunga dikenakan Interest income already subjected pajak final 9.648.075.278 7.792.938.294 to final tax Lain-lain 32.035.337 122.305.204 Others Jumlah 47.583.790.712 24.562.209.231 Net Rugi sebelum rugi fiskal Loss before fiscal loss carryforward Perusahaan 1.157.010.365.562 1.244.844.829.263 of the Company Akumulasi rugi fiskal tahun-tahun Fiscal loss carryforward - net of sebelumnya - setelah penyesuaian adjustment per tax assessment dengan surat ketetapan pajak dan letter and the Companys surat keberatan Perusahaan dan objection letter and tax keputusan pengadilan pajak court decision 2012 1.244.844.829.263 - 2012 2011 1.127.757.550.588 1.347.206.206.619 2011 2010 960.811.258.853 960.811.258.853 2010 2009 539.012.858.824 539.012.858.824 2009 2008 - 1.122.841.692.742 2008 Akumulasi rugi fiskal 5.029.436.863.090 5.214.716.846.301 Fiscal loss carryforward PT SMARTFREN TELECOM Tbk DAN ENTITAS ANAK Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian Untuk Tahun-tahun yang Berakhir 31 Desember 2013 dan 2012 Angka-angka Disajikan dalam Rupiah, kecuali Dinyatakan Lain PT SMARTFREN TELECOM Tbk AND ITS SUBSIDIARIES Notes to Consolidated Financial Statements For the Years Ended December 31, 2013 and 2012 Figures are Presented in Rupiah, unless Otherwise Stated - 97 - Untuk tahun yang berakhir 31 Desember 2013 dan 2012, Perusahaan mengalami rugi fiskal sehingga tidak terdapat taksiran pajak kini untuk periode tersebut. For the years ended December 31, 2013 and 2012, the Company is in a fiscal loss position, hence, no provision for current income tax was recognized. Rugi fiskal Perusahaan tahun 2013 dan 2012 sesuai dengan Surat Pemberitahuan Tahunan SPT yang disampaikan kepada Kantor Pelayanan Pajak. The fiscal losses of the Company in 2013 and 2012 are in accordance with the corporate income tax returns filed to the Tax Service Office. Perusahaan The Company Pada tanggal 23 Juli 2013, Perusahaan menerima Surat Ketetapan Pajak Lebih Bayar SKPLB No. 001134061105413 Pajak Penghasilan Badan untuk tahun pajak 2011 yang menyatakan rugi fiskal tahun pajak 2011 sebesar Rp 1.127.757.550.588 dan lebih bayar pajak penghasilan badan sebesar Rp 109.915.450. Pada tanggal 31 Juli 2013, Perusahaan menerima Surat Ketetapan Pajak Lebih Bayar SKPLB No. 000204071105413 Pajak Pertambahan Nilai Barang dan Jasa untuk masa pajak Desember 2011 yang menyatakan lebih bayar Pajak Pertambahan Nilai Barang dan Jasa sebesar Rp 15.090.201.981. Kedua lebih bayar tersebut dikompensasikan dengan Surat Ketetapan Pajak Kurang Bayar SKPKB tahun pajak 2011 tanggal 23 Juli 2013 untuk jenis pajak PPh pasal 21, PPh pasal 23, PPh pasal 26, PPh pasal 42 dan Surat Tagihan Pajak STP periode pajak 2011 PPh pasal 21 dengan total sebesar Rp 295.609.025 sehingga pengembalian dana yang diterima adalah sebesar Rp 14.904.508.406 dan telah diterima pada tanggal 10 September 2013. On July 23, 2013, the Company received Overpayment Tax Assessment Letter SKPLB No. 001134061105413 for 2011 corporate income tax for the fiscal year, which stated that the Company has taxable loss for fiscal year 2011 amounting to Rp 1,127,757,550,588 and corporate income tax overpayment amounted to Rp 109,915,450. On July 31, 2013, the Company received Overpayment Tax Assessment Letter SKPLB No. 000204071105413 for December 2011 value added tax for the fiscal year, which stated that the Company has value added tax overpayment amounted to Rp 15,090,201,981. Both refund were compensated with underpayment SKPKB of 2011 withholding tax Article 21, Article 23, Article 26, Article 42 and tax collection letter STP of 2011 withholding tax Article 21 totaling to Rp 295,609,025, resulted in refund of Rp 14,904,508,406 and was received on September 10, 2013. Pada tanggal 16 Agustus 2012, Perusahaan menerima Surat Ketetapan Pajak Lebih Bayar SKPLB No. 001094061005412 Pajak Penghasilan Badan untuk masa pajak tahun 2010 yang menyatakan rugi fiskal tahun pajak 2010 sebesar Rp 960.811.258.853 dan lebih bayar Rp 311.373.153. Lebih bayar tersebut dikompensasikan dengan Surat Ketetapan Pajak Kurang Bayar SKPKB tahun pajak 2010 tanggal 16 Agustus 2012 untuk jenis pajak PPh pasal 21, PPh pasal 21 final, PPh pasal 42, PPh pasal 23 dan Surat Tagihan Pajak STP periode pajak 2010 PPh pasal 21, PPh pasal 23, PPh pasal 26 dengan total sebesar Rp 292.084.363 sehingga pengembalian dana yang diterima adalah sebesar Rp 19.288.790 dan telah diterima pada tanggal 1 Oktober 2012. On August 16, 2012, the Company received Overpayment Tax Assessment Letter SKPLB No. 001094061005412 on 2010 corporate income tax for the fiscal year, which stated that the Company has taxable loss for fiscal year 2010 amounted to Rp 960,811,258,853 and corporate income tax overpayment amounted to Rp 311,373,153. That refund was compensated with underpayment SKPKB of 2010 withholding tax Article 21, final Article 21, Article 42, Article 23 and tax collection letter STP of 2010 withholding tax Article 21, Article 23, Article 26 totaling Rp 292,084,363, resulted in refund of Rp 19,288,790 and was received on October 1, 2012.