PT SMARTFREN TELECOM Tbk DAN ENTITAS ANAK
Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian Untuk Tahun-tahun yang Berakhir
31 Desember 2013 dan 2012 Angka-angka Disajikan dalam Rupiah,
kecuali Dinyatakan Lain PT SMARTFREN TELECOM Tbk
AND ITS SUBSIDIARIES Notes to Consolidated Financial Statements
For the Years Ended December 31, 2013 and 2012
Figures are Presented in Rupiah, unless Otherwise Stated
- 15 - Personel manajemen kunci Grup terdiri dari
Komisaris dan Direksi. Key management personnel of the Group
consists of Commissioners and Directors. Jumlah karyawan Perusahaan tidak
diaudit, termasuk karyawan kontrak adalah 2.011 dan 2.018 karyawan pada tanggal
31 Desember 2013 dan 2012. The Company has total number of
employees unaudited, including temporary employees of 2,011 and 2,018
as of December 31, 2013 and 2012, respectively.
Jumlah gaji dan tunjangan yang dibayar atau diakru untuk Komisaris Perusahaan
sebesar Rp 1.779.117.479 dan
Rp 2.344.210.248 masing-masing untuk tahun yang berakhir 31 Desember 2013
dan 2012. Total aggregate salaries and benefits
paid to and accrued by the Company for all Commissioners amounted to
Rp 1,779,117,479 and Rp 2,344,210,248 for the years ended December 31, 2013
and 2012, respectively.
Jumlah gaji dan tunjangan yang dibayar atau diakru untuk seluruh Direksi
Perusahaan sebesar Rp 6.580.128.410 dan Rp 7.276.010.340 masing-masing untuk
tahun yang berakhir 31 Desember 2013 dan 2012.
Total aggregate salaries and benefits paid to and accrued by the Company for
all Directors amounted to Rp 6,580,128,410 and Rp 7,276,010,340 for the years ended
December 31, 2013 and 2012, respectively.
Sekretaris Perusahaan pada tanggal 31 Desember 2013 dan 2012 masing-
masing adalah James Wewengkang. The Company’s Corporate Secretary as of
December 31, 2013 and 2012 is James Wewengkang.
Perusahaan telah membentuk Unit Audit Internal yang bertanggung jawab atas
manajemen resiko dan pengendalian internal.
The Company has established an Internal Audit Unit which is responsible for risk
management and internal control.
Laporan keuangan konsolidasian PT Smartfren Telecom Tbk dan Entitas
anak untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2013 telah
diselesaikan dan diotorisasi untuk diterbitkan oleh Direksi Perusahaan pada
tanggal 25 Maret 2014. Direksi bertanggung jawab atas persiapan dan
penyajian laporan keuangan konsolidasian tersebut.
The consolidated financial statements of PT Smartfren Telecom Tbk and its
subsidiaries for the year ended December 31, 2013 were completed and
authorized for issuance on March 25, 2014 by the Company’s Directors who are
responsible for the preparation and presentation of the consolidated financial
statements.
PT SMARTFREN TELECOM Tbk DAN ENTITAS ANAK
Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian Untuk Tahun-tahun yang Berakhir
31 Desember 2013 dan 2012 Angka-angka Disajikan dalam Rupiah,
kecuali Dinyatakan Lain PT SMARTFREN TELECOM Tbk
AND ITS SUBSIDIARIES Notes to Consolidated Financial Statements
For the Years Ended December 31, 2013 and 2012
Figures are Presented in Rupiah, unless Otherwise Stated
- 16 -
2. Ikhtisar Kebijakan Akuntansi dan Pelaporan
Keuangan Penting 2. Summary of Significant Accounting and
Financial Reporting Policies a. Dasar Penyusunan dan Pengukuran
Laporan Keuangan Konsolidasian a. Basis of Consolidated Financial
Statements Preparation and Measurement
Laporan keuangan konsolidasian disusun dan disajikan dengan menggunakan
Standar Akuntansi Keuangan di Indonesia, meliputi pernyataan dan interpretasi yang
diterbitkan oleh Dewan Standar Akuntansi Keuangan Ikatan Akuntan Indonesia dan
Peraturan No. VIII.G.7 tentang “Penyajian dan Pengungkapan Laporan Keuangan
Emiten atau Perusahaan Publik”, Lampiran Keputusan Ketua Badan Pengawas Pasar
Modal dan Lembaga Keuangan Bapepam dan LK sekarang Otoritas Jasa
KeuanganOJK No. Kep-347BL2012 tanggal 25 Juni 2012.
The consolidated financial statements have been prepared and presented in
accordance with Indonesian Financial Accounting Standards “SAK”, which
comprise the statements and interpretations issued by the Board of
Financial Accounting Standards of the Indonesian Institute of Accountants and
Regulation No. VIII.G.7. regarding “Presentation and Disclosures of Public
Companies’ Financial Statements” included in the Appendix of the Decree of the
Chairman of the Capital Market and Financial Institution Supervisory Agency
Bapepam – LK currently Financial Services Authority No. KEP-347BL2012
dated June 25, 2012. Such consolidated financial statements are an English
translation of the Group’s statutory report in Indonesia, and are not intended to present
the financial position, results of operations, and cash flows in accordance with
accounting principles and reporting practices generally accepted in other
countries and jurisdictions.
Laporan keuangan konsolidasian disusun sesuai dengan Pernyataan Standar
Akuntansi Keuangan PSAK No. 1 Revisi 2009, “Penyajian Laporan Keuangan”.
The consolidated financial statements are prepared in accordance with the Statement
of Financial Accounting Standard “PSAK” No. 1 Revised 2009, “Presentation of
Financial Statements”.
Kebijakan akuntansi yang diterapkan dalam penyusunan laporan keuangan
konsolidasian untuk tahun yang berakhir 31 Desember 2013 adalah konsisten
dengan kebijakan akuntansi yang diterapkan dalam penyusunan laporan
keuangan konsolidasian untuk tahun yang berakhir tanggal 31 Desember 2012.
The accounting policies adopted in the preparation of the consolidated financial
statements for the year ended December 31, 2013 are consistent with those adopted
in the preparation of the consolidated financial statements for the year ended
December 31, 2012.
Dasar pengukuran laporan keuangan konsolidasian ini adalah konsep biaya
perolehan historical cost, kecuali beberapa akun tertentu disusun
berdasarkan pengukuran lain, sebagaimana diuraikan dalam kebijakan
akuntansi masing-masing akun tersebut. Laporan keuangan konsolidasian ini
disusun dengan metode akrual, kecuali laporan arus kas konsolidasian.
The measurement basis used is the historical cost, except for certain accounts
which are measured on the bases described in the related accounting
policies. The consolidated financial statements, except for the consolidated
statements of cash flows, are prepared under the accrual basis of accounting.
PT SMARTFREN TELECOM Tbk DAN ENTITAS ANAK
Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian Untuk Tahun-tahun yang Berakhir
31 Desember 2013 dan 2012 Angka-angka Disajikan dalam Rupiah,
kecuali Dinyatakan Lain PT SMARTFREN TELECOM Tbk
AND ITS SUBSIDIARIES Notes to Consolidated Financial Statements
For the Years Ended December 31, 2013 and 2012
Figures are Presented in Rupiah, unless Otherwise Stated
- 17 - Laporan arus kas konsolidasian disusun
dengan menggunakan metode langsung dengan mengelompokkan arus kas dalam
aktivitas operasi, investasi dan pendanaan. The consolidated statements of cash flows
are prepared using the direct method with classifications of cash flows into operating,
investing and financing activities.
Mata uang pelaporan yang digunakan dalam penyusunan laporan keuangan
konsolidasian adalah mata uang Rupiah Rp yang juga merupakan mata uang
fungsional Perusahaan. The reporting currency used in the
preparation of the consolidated financial statements is the Indonesian Rupiah Rp
which is also the functional currency of The Company.
Penyusunan laporan keuangan konsolidasian sesuai dengan Standar
Akuntansi Keuangan di Indonesia mengharuskan penggunaan estimasi
tertentu. Hal tersebut juga mengharuskan manajemen untuk membuat pertimbangan
dalam proses penerapan kebijakan akuntansi Grup. Area yang kompleks atau
memerlukan tingkat pertimbangan yang lebih tinggi atau area di mana asumsi dan
estimasi berdampak signifikan terhadap laporan keuangan konsolidasian
diungkapkan di Catatan 3. The preparation of consolidated financial
statements in conformity with Indonesian Financial Accounting Standards requires
the use of certain critical accounting estimates. It also requires management to
exercise its judgement in the process of applying the Group’s accounting policies.
The areas involving a higher degree of judgment or complexity, or areas where
assumptions and estimates are significant to the consolidated financial statements are
disclosed in Note 3.
b. Prinsip Konsolidasian
b. Principles of Consolidation
Laporan keuangan konsolidasian meliputi laporan keuangan Grup sebagaimana
diungkapkan pada Catatan 1c. The consolidated financial statements
include the financial statements of the Group mentioned in Note 1c.
Seluruh transaksi dan saldo akun antar perusahaan yang signifikan termasuk laba
atau rugi yang belum direalisasi telah dieliminasi.
All significant intercompany transactions and account balances including the related
significant unrealized gains or losses have been eliminated.
Entitas anak dikonsolidasikan secara penuh sejak tanggal akuisisi, yaitu tanggal
Perusahaan memperoleh pengendalian, sampai dengan tanggal Perusahaan
kehilangan pengendalian. Pengendalian dianggap ada ketika Perusahaan memiliki
secara langsung atau tidak langsung melalui entitas anak, lebih dari setengah
kekuasaan suara entitas, kecuali dalam keadaan yang jarang dapat ditunjukkan
secara jelas bahwa kepemilikan tersebut tidak diikuti dengan pengendalian. Dalam
kondisi tertentu, pengendalian juga ada ketika terdapat:
Subsidiaries are fully consolidated from the date of acquisition, being the date on which
the Company obtained control, and continue to be consolidated until the date
such control ceases. Control is presumed to exist if the Company owns, directly or
indirectly through another subsidiary, more than half of the voting power of an entity
unless, in exceptional circumstances, it can be clearly demonstrated that such
ownership does not constitute control. Control also exists under certain
circumstances when there is:
a kekuasaan yang melebihi setengah hak suara sesuai perjanjian dengan
investor lain; a power over more than half of the
voting rights by virtue of an agreement with other investors;
b kekuasaan untuk mengatur kebijakan keuangan dan operasional entitas
berdasarkan anggaran dasar atau perjanjian;
b power to govern the financial and operating policies of the entity under a
statute or an agreement;