Siklus I SIKLUS PENELITIAN

Bila belum tercapai maka peneliti melanjutkan siklus berikutnya sampai mencapai indikator kinerja. Jadi dalam refleksi akan ditentukan apakah penelitian itu berhenti di situ atau harus diteruskan ke siklus selanjutnya.

3.4 SIKLUS PENELITIAN

Suyadi 2010: 65 menyatakan bahwa siklus adalah putaran dari suatu rangkaian kegiatan mulai dari perencanaan, persiapan, pelaksanaan, hingga pada evaluasi. Dalam hal ini yang dimaksud siklus-siklus dalam PTK adalah suatu putaran penuh tahapan-tahapan dalam PTK sebagaimana disebutkan di atas. Jadi satu skilus adalah kegiatan penelitian yang dimulai dari perencanaan, pelaksanaan, pengamatan, dan refleksi. Penelitian ini dilakuakan dalam tiga siklus. Satu siklus terdapat empat kegiatan yang harus dilakukan, yaitu a perencanaan ; b tindakan; c pengamatan; dan d refleksi. Berikut ini penjabarannya :

3.4.1 Siklus I

3.4.1.1 Perencanaan Pada tahap perencanaan, beberpa kegiatan yang dilakukan yaitu: a. Menganalisis Standar Kompetensi, Kompetensi Dasar, indikator, dan materi pembelajaran bersama tim kolaborator. Standar Kompetensi : 2. Mengenal sumber daya alam, kegiatan ekonomi dan kemajuan teknologi di lingkungan kabupatenkota dan provinsi Kompetensi Dasar : 2.3 Mengenal perkembangan teknologi produksi, komunikasi, dan transportasi serta pengalaman menggunakannya. Indikator : 2.3.1 Menyebutkan 3 alat produksi tradisional 2.3.2 Menyebutkan 3 alat produksi modern 2.3.3 Membandingkan jenis teknologi produksi tradisional dan modern 2.3.4 Menunjukkan contoh sikap percaya diri b. Menyusun perangkat pembelajaran berupa silabus, Rencana Pelaksanaan pembelajaran RPP, materi ajar, media pembelajaran, Lembar Kerja Siswa, kisi-kisi soal evaluasi, soal evaluasi, dan pedoman penilaian sesuai dengan indikator yang telah ditetapkan dengan menggunakan model NHT dan media powerpoint. c. Menyiapkan sumber dan media powerpoint tentang perkembangan teknologi produksi, speaker, laptop, dan LCD proyektor. d. Menyiapkan perlengkapan nomor siswa untuk melaksanakan model NHT. e. Menyiapkan lembar observasi untuk mengamati keterampilan mengajar guru dan aktivitas siswa, catatan lapangan. f. Menyiapkan alat dokumentasi yaitu camera digital untuk merekam proses pembelajaran berupa foto dan video. 3.4.1.2 Pelaksanaan Tindakan a. Pra Kegiatan ± 5 menit 1 Guru mengucapkan salam 2 Guru mengkondisikan kelas dan siswa 3 Guru meminta salah satu siswa untuk memimpin do’a 4 Guru melakukan presensi 5 Guru mempersiapkan perangkat pembelajaran b. Kegiatan Awal ± 10 menit 1 Memotivasi siswa, dengan melakuakan tepuk semangat secara bersama-sama. 2 Apersepsi: “siapakah yang pernah melihat petani membajak sawah?” apa yang digunakan petani untuk membajak sawahnya?” 3 Menyampaikan tujuan pembelajaran tentang alat produksi tradisional, alat produksi modern, serta membandingkan teknologi produksi tradisional dan modern c. Kegiatan Inti ± 75 menit 1 Siswa mengamati slide powerpoint yang berisi gambar dan video perkembangan dan jenis teknologi produksi eksplorasi 2 Siswa melakukan tanya jawab dengan guru tentang perkembangan teknologi produksi tadisional dan modern eksplorasi 3 Siswa memperhatikan penjelasan guru tentang perkembangan teknologi produksi melalui slide powerpoint eksplorasi 4 Siswa dibagi menjadi beberapa kelompok dengan jumlah anggota 6 orang dan setiap anggota kelompok mendapatkan nomor yang berbeda elaborasi 5 Setiap kelompok diberikan Lembar Kerja Siswa LKS elaborasi 6 Masing-masing kelompok berdiskusi untuk menemukan jawaban yang benar dan memastikan tiap anggota kelompok mengetahui jawaban tersebut elaborasi 7 Guru memanggil salah satu nomor, kemudian siswa yang nomornya dipanggil mempresentasikan hasil diskusi dari kelompok mereka elaborasi 8 Dilanjutkan oleh kelompok lain dengan penunjukkan acak pula oleh guru elaborasi 9 Siswa dan guru menyimpulkan hasil diskusi konfirmasi 10 Siswa diberi kesempatan untuk bertanya mengenai materi perkembangan teknologi produksi konfirmasi 11 Siswa dan kelompok yang aktif dalam pembelajaran diberikan reward atau penghargaan konfirmasi d. Kegiatan Akhir ± 15 menit 1 Siswa bersama guru menyimpulkan materi pelajaran. 2 Siswa mengerjakan soal evaluasi. 3 Guru melakukan refleksi terhadap pembelajaran yang telah dilaksanakan. 4 Guru memberikan tindak lanjut pekerjaan rumah dan menyampaikan rencana pembelajaran untuk pertemuan berikutnya. 5 Guru menutup pembelajaran 3.4.1.3 Observasi Tahap observasi dilakukan untuk mengamati proses pembelajaran. Aspek-aspek yang diamati meliputi: a. Pengamatan keterampilan guru dalam melaksanakan pembelajaran IPS menggunakan model NHT dengan media powerpoint. b. Pengamatan aktivitas siswa selama mengikuti pembelajaran IPS menggunakan model NHT dengan media powerpoint. c. Pengamatan penilaian karakter ranah afektif dan kinerja membuat produk ranah psikomotorik. d. Pegumpulan data hasil belajar ranah kognitif setelah mengikuti pembelajaran IPS menggunakan model NHT dengan media powerpoint. Hasil pengamatan digunakan menjadi acuan untuk meningkatkan dan mengembangkan pembelajaran siklus berikutnya. 3.4.1.4 Refleksi a. Peneliti bersama kolaborator mengkaji ulang pelaksanaan pembelajaran dan efek tindakan yang ditimbulkan pada siklus I. b. Menelaah hasil evaluasi proses dan hasil pembelajaran yang dilakukan pada siklus I. c. Membuat daftar permasalahan yang terjadi pada siklus I. d. Merencanakan perencanaan tindak lanjut untuk siklus II.

3.4.2 Siklus II

Dokumen yang terkait

PENINGKATAN KUALITAS PEMBELAJARAN IPS MELALUI MODEL JIGSAW DENGAN MEDIA AUDIO VISUAL PADA SISWA KELAS IV SDN KALIBANTENG KIDUL 02 KOTA SEMARANG

0 5 331

PENINGKATAN KUALITAS PEMBELAJARAN IPS MELALUI MODEL THINK PAIR SHARE BERBANTUAN MEDIA POWERPOINT PADA SISWA KELAS VA SDN SAMPANGAN 01 SEMARANG

0 15 497

PENINGKATAN KUALITAS PEMBELAJARAN IPA MELALUI MODEL PBL DENGAN MEDIA AUDIOVISUAL PADA SISWA KELAS IV SDN KALIBANTENG KIDUL 02 KOTA SEMARANG

0 12 274

PENINGKATAN KUALITAS PEMBELAJARAN IPS MELALUI MODEL NHT DENGAN MEDIA GAMBAR PADA SISWA KELAS IV SDN SALAMAN MLOYO SEMARANG

0 5 427

PENINGKATAN KUALITAS PEMBELAJARAN IPS MELALUI MODEL SNOWBALL THROWING BERBANTUAN MEDIA AUDIOVISUAL PADA SISWA KELAS IVC SDN KALIBANTENG KIDUL 01 KOTA SEMARANG

5 26 325

PENERAPAN MODEL SIKLUS BELAJAR BERBANTUAN MEDIA AUDIOVISUAL UNTUK MENINGKATKAN KUALITAS PEMBELAJARAN IPS SISWA KELAS IVA SDN KALIBANTENG KIDUL 01 KOTA SEMARANG

0 5 407

PENINGKATAN KUALITAS PEMBELAJARAN IPS MELALUI MODEL TEAMS GAMES TOURNAMENT DENGAN MEDIA CD INTERAKTIF PADA SISWA KELAS VC SDN KALIBANTENG KIDUL 01 KOTA SEMARANG

0 13 282

PENINGKATAN KUALITAS PEMBELAJARAN IPS MELALUI MODEL LEARNING CYCLE DENGAN MEDIA AUDIO VISUAL PADA SISWA KELAS IVB SDN KALIBANTENG KIDUL 01 KOTA SEMARANG

2 21 347

PENINGKATAN KUALITAS PEMBELAJARAN IPS MELALUI MODEL NHT DENGAN MEDIA VIDEO PEMBELAJARAN PADA SISWA KELAS V SDN SALAMAN MLOYO SEMARANG

0 2 292

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN SNOWBALL THROWING UNTUK MENNINGKATKAN KUALITAS PEMBELAJARAN IPS PADA SISWA KELAS V SDN KALIBANTENG KIDUL 01 KOTA SEMARANG

2 8 309