Uji Validitas Uji Reliabilitas

60 d. Tabulasi, yaitu mengelompokkan jawaban-jawaban kuesioner yang sama dan menghitungnya dengan cara membuat tabel- tabel untuk memudahkan penganalisaan e. Skala pengukuran Scoring , adalah memberi nilai terhadap jawaban kuesioner yang diberikan responden. Dimana instrumen kuesioner motivasi, komitmen organisasi dan prestasi kerja, tiap jawabannya diukur dengan skor sebagai berikut Sugiyono, 2006:87 : Untuk jawaban sangat setuju : diberi skor 5 Untuk jawaban setuju : diberi skor 4 Untuk jawaban ragu-ragu : diberi skor 3 Untuk jawaban tidak setuju : diberi skor 2 Untuk jawaban sangat tidak setuju : diberi skor 1

3.2 Alat Analisis Data

3.2.1 Uji Validitas dan Reliabilitas

Untuk menunjang proses analisis maka alat pengukur data kuesioner harus terlebih dahulu diuji validitas dan reliabilitasnya. Jika butir-butir pertanyaannya sudah valid dan reliabel, berarti butir-butir tersebut sudah bisa digunakan untuk mengukur faktornya.

3.2.1.1 Uji Validitas

Validitas dimaksudkan untuk menyatakan sejauh mana data yang ditampung pada suatu kuesioner akan mengukur yang 61 ingin diukur Husein Umar, 2003:87 . Instrumen dikatakan mempunyai validitas yang tinggi apabila alat tersebut menjalankan fungsinya dengan baik dan memberikan hasil ukur yang sesuai dengan maksud dalam pengukuran tersebut. Validitas yang akan digunakan dalam penelitian ini adalah validitas konstruksi. Validitas konstruksi merupakan suatu pengukur dengan mengurai hingga jelas konstruksi atau kerangkanya Husein Umar,2003:89-90. Uji validitas dalam penelitian ini menggunakan validitas internal. Pengujian validitas internal ini dicapai apabila terdapat kesesuaian antara bagian-bagian instrumen dengan instrumen secara keseluruhan Arikunto, 2002:147 . Teknik Uji Validitas memakai rumus teknik korelasi product moment. Rumusnya sebagai berikut: rxy = ∑ ∑ ∑ ∑ ∑ ∑ ∑ − − − } }{ { 2 2 2 2 Y Y n X X n Y X XY n Keterangan : rxy = Koefisien korelasi product moment ∑X = Jumlah skor tiap-tiap item ∑Y = Jumlah skor total item ∑XY = Jumlah hasil antara skor tiap item dengan skor total n = Jumlah subjek 62 Pengolahan data dalam penelitian ini menggunakan program SPSS Statistical Product and Service Solution dimana hitung r tiap item variabel bisa dilihat pada table correlation.

3.2.1.2 Uji Reliabilitas

Reliabilitas adalah istilah yang dipakai untuk menunjukkan sejauh mana suatu hasil pengukuran relatif konsisten apabila alat ukur digunakan berulang kali Husein Umar, 2003:87. Reliabilitas memilki nama lain seperti keterpercayaan, keandalan, keajegan, konsistensi, kestabilan, dan sebagainya, namun ide pokok dalam konsep reliabilitas adalah sejauh mana hasil suatu pengukuran dapat dipercaya dan tetap meski berkali-kali digunakan dalam penelitian. Pendekatan reliabilitas yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan konsistensi internal diperoleh dengan cara menganalisis data dari satu kali hasil pengetesan Arikunto, 2002:155. Uji reliabilitas dalam penelitian ini menggunakan metode estimasi penyajian tunggal single trial administration . Prinsip metode penyajian tunggal adalah pengujian akan konsistensi antar bagian atau konsistensi antara item dalam tes. Tingginya konsistensi antara item ini akan membentuk reliabilitas komponen tes secara keseluruhan. Teknik uji reliabilitas yang digunakan dalam pendekatan ini menggunakan formula alpha dalam mencari hitung r . 63 Rumus alpha Arikunto, 2002:171 atau Teknik dari Cronbach Umar, 2003:106-107 : r 11 = ⎥⎦ ⎤ ⎢⎣ ⎡ −1 k k ⎥ ⎦ ⎤ ⎢ ⎣ ⎡ Σ − 2 2 1 t b σ σ Keterangan: r 11 = Reliabilitas k = Banyaknya butir pertanyaan σ 2 t = Varians total σ 2 b Σ = Jumlah varians butir Pengolahan data penelitian menggunakan program SPSS.

3.2.2 Uji Asumsi Klasik

Dokumen yang terkait

Analisis Pemilihan Moda Antara Bus dan Kereta Api (Studi Kasus : Medan – Tanjungbalai)

11 75 218

Pengaruh Disiplin Kerja Karyawan Terhadap Prestasi Kerja Karyawan Pada Divisi SDM PT. Kereta Api Indonesia (Persero) Bandung

0 10 1

Pengaruh Motivasi Kerja Dan Komitmen Karyawan Terhadap Prestasi Karyawan Pada PT. POS Indoneisa (Persero) Bandung

6 28 156

PENGARUH KOMITMEN ORGANISASI, MOTIVASI DANPENGALAMAN KERJA TERHADAP PRESTASI KERJA KARYAWAN Pengaruh Komitmen Organisasi, Motivasi, dan Pengalaman Kerja Terhadap Prestasi Kerja Karyawan (Studi pada PT. Kusuma Hadi Santosa, Karanganyar).

0 2 13

PENGARUH KOMITMEN ORGANISASI, MOTIVASI, DAN PENGALAMAN KERJA TERHLADAP PRESTASI KERJA KARYAWAN Pengaruh Komitmen Organisasi, Motivasi, dan Pengalaman Kerja Terhadap Prestasi Kerja Karyawan (Studi pada PT. Kusuma Hadi Santosa, Karanganyar).

0 1 14

PENGARUH KEPEMIMPINAN DAN PENGAWASAN TERHADAP KINERJA KARYAWAN PT KERETA API INDONESIA (Persero) DI Pengaruh Kepemimpinan Dan Pengawasan Terhadap Kinerja Karyawan PT Kereta Api Indonesia (Persero) Di Kantor Daop IV Semarang.

0 1 17

PENGARUH KEPEMIMPINAN DAN PENGAWASAN TERHADAP KINERJA KARYAWAN PT KERETA API INDONESIA (Persero) Pengaruh Kepemimpinan Dan Pengawasan Terhadap Kinerja Karyawan PT Kereta Api Indonesia (Persero) Di Kantor Daop IV Semarang.

0 3 14

HUBUNGAN ANTARA IKLIM ORGANISASI DENGAN MOTIVASI KERJA KARYAWAN DI PT. KERETA API INDONESIA (PERSERO) DAOP 2.

0 2 53

Pengaruh Iklim Organisasional terhadap Komitmen Organisasional Karyawan PT. Kereta Api Persero Bandung.

0 0 24

(ABSTRAK) PENGARUH MOTIVASI DAN KOMITMEN ORGANISASI TERHADAP PRESTASI KERJA KARYAWAN PT. KERETA API (PERSERO) DAERAH OPERASIONAL IV SEMARANG.

0 0 3