3
terbaru untuk produksi listrik yang hendak dibeli PLN. Namun, dalam kenyataannya Indonesia dengan segala potensi sumber energi alternatifnya masih
belum bisa keluar dari krisis energi. Hal ini yang membuat penulis berupaya memberikan gambaran obyektif
sekaligus mencari rekomendasi dan solusi alternatif terhadap krisis energi yang sekarang terjadi, baik dari sisi produksi, konsumsi, maupun tentang kebijakan
energi nasional dalam rangka menindak lanjuti salah satu pendorong perekonomian, perindustrian dan kesejahteraan masyarakat.
1.2 Permasalahan
Krisis energi yang terjadi di Indonesia telah menyebabkan berbagai permasalahan yang muncul dalam masyarakat, dari mulai kenaikan BBM, sampai
dengan kenaikan TDL. Rekomendasi alternatif untuk memecahkan permasalahan yang muncul setidaknya berpijak pada permasalahan sebagai berikut :
1. Bagaimana gambaran kebutuhan konsumsi energi di Indonesia?
2. Bagaimana potensi sumber energi alternatif di Indonesia?
3. Bagaimana implikasi potensi sumber energi alternatif terhadap sosial
ekonomi masyarakat Indonesia?
1.3 Tujuan Penulisan
Penulisan Tugas Akhir ini mempunyai tujuan utama memberikan solusi nyata yang terkait permasalahan krisis energi yang terjadi di Indonesia. Ada pun
tujuannya ialah sebagai berikut :
4
1. Menjelaskan kebutuhan konsumsi energi di Indonesia.
2. Memberikan pengetahuan potensi sumber energi alternatif di Indonesia.
3. Mendeskripsikan implikasi sumber energi alternatif terhadap sosial-ekonomi
masyarakat Indonesia.
1.4 Manfaat Penulisan
Manfaat yang dapat diambil dalam penulisan Tugas Akhir ini meliputi: 1.
Bagi Penulis. Tugas Akhir ini bermanfaat sebagai sarana untuk belajar lebih jauh tentang
kebijakan – kebijakan pemerintah dalam pemanfaatan sumber energi alternatif kaitannya dengan krisis energi yang terjadi di Indonesia.
2. Bagi Masyarakat Luas.
Tugas Akhir ini bermanfaat untuk membuka cakrawala berpikir masyarakat tentang krisis energi yang sekarang terjadi di Indonesia dalam kondisinya
sebagai negara yang kaya akan sumber daya alam. 3.
Bagi Pemerintah. Tugas Akhir ini dapat dijadikan sebagai pedoman alternatif untuk mengambil
kebijakan dalam mengatasi krisis energi di Indonesia.
5
BAB II TELAAH PUSTAKA
2.1. Hakikat Energi
Menurut Marek Walisiewicz 2003: 7 energi adalah sebuah konsep yang sukar dipahami. Ia tidak dapat dilihat dan tidak memiliki bentuk fisik. Sedangkan
para ilmuwan mendefinisikan energi sebagai kemampuan melakukan kerja untuk menggerakkan sesuatu melawan sebuah gaya penahan. Bentuk dari energi,
terdapat energi kinetik dan energi potensial. Contoh energi kinetik misalnya sebuah tongkat golf yang terayun memiliki energi karena mampu menggerakkan
bola golf di atas rerumputan lapangannya. Sedangkan contoh dari energi potensial misalnya air yang tertahan oleh bendungan mungkin tidak bergerak, tetapi tentu
saja memiliki kemampuan untuk melakukan kerja bila dilepaskan Walisiewicz, 2003: 7 .
Jenis energi yang lain adalah panas, kimia, listrik, dan nuklir, semua jenis energi tersebut dapat dilihat sebagai bentuk energi potensial atau energi kinetik.
Suatu benda hanya akan panas oleh karena atom – atom penyusunnya bergerak lebih cepat daripada atom pada benda yang dingin. Minyak adalah cadangan
energi kimia karena ikatan molekulnya menyimpan energi potensial. Sedangkan energi listrik yang dihasilkan oleh generator adalah arus elektron – elektron yang
bergerak di dalam kawat.
6
Suatu prinsip dasar Fisika yang disebut dengan Hukum Pertama Termodinamika menyatakan bahwa energi tidak dapat diciptakan dan tidak dapat
dimusnahkan. Tatkala kita “membangkitkan” atau “menggunakan” energi, sesungguhnya kita hanya mengubah satu bentuk energi menjadi bentuk lainnya.
Dalam proses perubahan itu, sebagian energi selalu berubah menjadi bentuk yang tidak diinginkan, karena itu efisiensi perubahan tidak pernah 100 persen
Walisiewicz, 2003: 7 .
2.2. Pengaruh Sosial – Ekonomi