2.3.1 Prinsip-Prinsip Pengelolaan kelas
Faktor-faktor yang mempengaruhi pengelolaan kelas dibagi menjadi dua golongan yaitu faktor intern siswa dan faktor ekstern siswa. Faktor intern siswa
berhubungan dengan masalah pikiran, emosi dan perilaku. Sedangkan faktor ekstern siswa terkait dengan masalah suasana lingkungan belajar, penempatan
siswa, pengelompokan siswa, jumlah siswa dikelas, dan sebagainya. Djamarah 2006:185 mengemukakan tentang prinsip-prinsip pengelolaan
kelas yang diuraikan sebagai berikut : a. Hangat dan Antusias
Guru hendaknya dapat menunjukkan perhatian dan kepeduliannya pada siswa. Hubungan yang akrab antara guru dengan siswa dapat menciptakan suasana
belajar yang jauh dari ketegangan. b. Tantangan
Penggunaan kata-kata, tindakan, metode mengajar, atau bahan-bahan yang menantang akan meningkatkan minat belajar siswa.
c. Bervariasi Penggunaan alat atau media, bahan ajaran, gaya mengajar guru, pola interaksi
antara guru dan siswa akan menarik perhatian siswa dan mengurangi munculnya gangguan.
d. Keluwesan
Keluwesan guru untuk mengubah strategi mengajarnya dapat mencegah terjadinya gangguan dalam proses belajar mengajar seperti keributan siswa,
tidak ada perhatian, tidak mengerjakan tugas, dan sebagainya e. Penekanan pada hal-hal yang positif
Penekanan pada hal-hal yang positif yaitu penekanan yang dilakukan guru terhadap tingkah laku anak didik yang positif dari pada mengomeli tingkah laku
yang negatif. f. Penanaman disiplin diri
Tujuan akhir dari pengelolaan kelas adalah anak didik dapat mengembangkan disiplin diri sendiri. Guru yang disiplin akan turut membentuk watak disiplin
pada siswa. Seorang guru perlu mengetahui dan menguasai prinsip-prinsip pengelolaan
kelas. Pengetahuan dan penguasaan prinsip-prinsip pengelolaan kelas dapat memperkecil terjadinya gangguan dalam kelas.
2.3.2 Tujuan Pengelolaan kelas
Dalam kegiatan mengajar, seorang guru mempunyai peran yang paling utama dalam pengelolaan kelas. Pengelolaan kelas mempunyai tujuan antara lain
a. Mewujudkan situasi dan kondisi kelas,baik sebagai lingkkungan kerja maupun mengembangkan kemampuan siswa.
b. Lingkungan belajar maupun sebagai kelompok belajar yang memungkinkan siswa untuk menembangkan kemampuan semaksimalmungkin.
c. Menghilangkan berbagai hambatan yang dapat menghalagi terwujudnya interaksi belajar mengajar.
d. Menyediakan dan mengatur fasilitas serta perabot belajar yang mendukung dan memungkinkan siswa belajar sesuai dengan lingkungan sosial, emosional, dan
intelektual siswa dalam kelas. e. Membina dan membimbing siswa sesuai dengan latar belakang sosial ekonomi,
budaya, serta sifat-sifat individunya.
2.3.3 Permasalahan Pengelolaan Kelas