Aspek Kognitif Aspek-aspek Perkembangan Peserta Didik Anak

39 Lalu, ketika anak berusia 6-10 tahun persahabatan yang terbangun lebih pada kesamaan fisik dan adanya kepercayaan secara timbal balik Ulfiah, 2009: 53-54.

d. Aspek Bahasa

Perkembangan ini sangat berhubungan erat dengan perkembangan kognisi dan sosial. Bahasa merupakan alat untuk berpikir dan berpikir merupakan suatu proses melihat dan memahami hubungan antar hal. Bahasa juga merupakan suatu alat untuk berkomunikasi dengan orang lain, dan komunikasi berlangsung dalam suatu interaksi sosial. Dengan demikian perkembangan kemampuan berbahasa juga berhubungan erat dan saling menunjang dengan perkembangan kemampuan sosial. Perkembangan bahasa dimulai dengan peniruan bunyi dan suara, berlanjut dengan meraban. Pada usia 1 tahun anak dapat menyebutkan 1 kata, disebut dengan periode holoprastik. Kemudian berlanjut pada usia 18-24 bulan anak mengalami percepatan perbendaharaan kata dengan memproduksi kalimat, dua atau tiga kata yang disebut periode telegrafik. Pada usia 2,5-5 tahun, pengucapan kata mengalami peningkatan. Bahasa anak mirip dengan orang dewasa, anak mulai memproduksi ujaran yang lebih panjang, kadang secara gramatik, kadang tidak. Pada usia diatas 6 tahun anak sudah mengucapkan kata layaknya orang dewasa Ulfiah, 2009: 54. 40 Terdapat faktor-faktor yang mempengaruhi banyaknya anak mengucapkan kata, antara lain sebagai berikut :  Intelegensia, semakin cerdas anak semakin cepat keterampilan bicaranya.  Kedisiplinan, disiplin yang rendah membuat anak justru cepat berbicara dibanding dengan anak yang orang tuanya bersikap keras dan berpandangan bahwa anak harus dilihat tetapi tidak didengar.  Posisi urutan, anak sulung didorong lebih banyak bicara daripada adiknya.  Besarnya keluarga, anak tunggal didorong lebih banyak bicara dibanding anak-anak dari keluarga besar, sebab orang tuanya lebih banyak waktu untuk berbicara dengannya.  Status sosial ekonomi, dalam keluarga kelas rendah kegiatannya cenderung kurang terorganisasi daripada kelas menengah keatas.  Berbahasa dua  Penggolongan peran seks, misalnya laki-laki dituntut untuk sedikit bicara pada perempuan.

e. Aspek moral

Aspek moral sudah berkembang sejak anak masih kecil. Peranan lingkungan terutama lingkungan keluarga sangat dominan bagi perkembangan aspek moral. Pada mulanya anak melakukan perbuatan bermoral atau keagamaan karena meniru, baru kemudian