42
BAB III METODE PENELITIAN
A. Jenis dan Desain Penelitian
Jenis penelitian yang digunakan yaitu Penelitian Tindakan Kelas PTK atau Classroon Action Research. Desain penelitian ini menggunakan model yang
dikemukakan oleh Kemmis Mc Taggart yang disajikan dalam bagan berikut ini.
Gambar 2. Prosedur Penelitian Tindakan Kelas Model Kemmis Mc Taggart
Terdapat empat komponen pada model Kemmis Mc Taggart yaitu perencanaan, perlakuan, pengamatan, dan refleksi yang dapat dijabarkan
sebagai berikut. 1. Perencanaan
Pada tahap ini dilakukan identifikasi permasalahan yang muncul dalam proses pembelajaran di kelas serta alternatif tindakan penyelesaian masalah.
Pada tahap perencanaan ini dilakukan penyusunan skenario kegiatan
43 pembelajaran, penyusunan RPP, penyusunan materi pembelajaran, penyusunan
instrumen penilaian, serta penetapan indikator ketercapaian peningkatan skill pengoperasian kamera DSLR siswa.
2. Perlakuan Pada tahap ini guru pengajar melaksanakan tindakan berdasarkan
perencanaan. Tindakan yang dilakukan sebanyak dua siklus. Pada pelaksanaan tindakan diterapkan model pembelajaran direct instruction pada mata pelajaran
Komposisi Foto Digital pokok materi pengoperasian kamera DSLR untuk menghasilkan foto dengan teknik blurring. Kegiatan pembelajaran dilakukan
sesuai sintak model pembelajaran direct instruction. 3. Pengamatan
Tahap pengamatan dilakukan bersamaan dengan tahap perlakuan atau pelaksanaan tindakan. Pada tahap ini dilakukan pengamatan terhadap skill
pengoperasian kamera DSLR siswa selama kegiatan pembelajaran praktikum sesuai dengan pedoman observasi skill siswa. Data pengamatan diambil
menggunakan instrumen penelitian, catatan lapangan, serta dokumentasi. 4. Refleksi
Pada tahap ini dilakukan analisis secara keseluruhan tindakan yang telah dilaksanakan. Pada tahap ini guru pelaksana merefleksikan pengalamannya
kepada pengamat selama melakukan tindakan. Hasil analisis digunakan untuk mengetahui peningkatan skill pengoperasian kamera DSLR siswa setelah
diberikan tindakan serta untuk menemukan hambatan yang terjadi selama tindakan.
44
B. Lokasi dan Waktu Penelitian