Pengaruh Kualifikasi Akademik Terhadap Kualitas Layanan
93
y = 0.722x - 3.712 R² = 1
-3.5 -3
-2.5 -2
-1.5 -1
-0.5 0.5
1 1.5
2 2.5
3 3.5
Y-Values Pendidik
Y-Values Linear Y-Values
y = 0.881x - 6.066 R² = 1
-6 -5
-4 -3
-2 -1
0.5 1
1.5 2
2.5 3
3.5
Y-Values Tenaga Kependidikan
Y-Values Linear Y-Values
Analisis regresi dilakukan dengan bantuan program SPSS versi 16.0 dengan hasil sebagai berikut.
Tabel 23. Rangkuman Hasil Regresi Sederhana Kualifikasi Akademik Pendidik dan Tenaga Kependidikan terhadap Kualitas Layanan Akademik
Yayasan Al-I’anah Playen Gunungkidul
Subjek Koefisien
R R
2
t Keterangan
P endi
di k
B Unstandardized Beta
Standardized 0,722
0,521 6,513
H ditolak dan
H
a
diterima α = -3,712
β = 3,512 0,722
T en
ag a
K epe
ndi d
ika n
α = -6,066 β = 3,770
0,881 0,881
0,776 5,578
Langkah-langkah pengujian hipotesis sebagai berikut.
a Membuat Persamaan Garis Regresi Sederhana
Berdasarkan tabel 23 dapat diketahui bahwa nilai konstanta α = -3,712
pendidik dan α = -6,066 tenaga kependidikan. Nilai koefisien regresi pendidik
β = 0,722 dan tenaga kependidikan β = 0,881, sehingga persamaan regresi untuk subjek pendidik adalah
Ŷ = α +βX = -3,712+0,722X; dan Ŷ = α +βX = -
6,066+0,881X untuk tenaga kependidikan.
Gambar 6. Grafik Persamaan Regresi Sederhana Variabel Kualifikasi Akademik Pendidik dan Tenaga Kependidikan terhadap Kualitas Layanan Akademik di
Yayasan Al-I’anah Playen Gunungkidul
94 Nilai konstanta pendidik α = -3,712 dan tenaga kependidikan α = -
6,066 dan keduanya bersifat negatif yang berarti bahwa apabila X tidak dapat memberikan kontribusi X=0 terhadap Y, maka nilai
Ŷ= -3,712 dan -6,066.
Dengan demikian kualitas layanan akademik akan mengalami penurunan apabila tidak didukung oleh kualifikasi akademik yang sesuai. Titik potong garis regresi
sederhana berada di bawah dari titik 0, tepatnya di titik -3,712 dan -6,066. Nilai koefisien regresi untuk kualifikasi akademik bernilai positif sebesar
0,722 pendidik dan 0,881 tenaga kependidikan yang berarti apabila kualifikasi akademik pendidik meningkat 1 poin maka kualitas layanan akademik akan
meningkat sebesar 0,722 poin. Begitu juga, apabila kualifikasi akademik tenaga kependidikan meningkat 1 poin maka kualitas layanan akademik akan meningkat
0,881 poin dengan syarat nilai kualifikasi akademik tetap. Persamaan regresi di atas menginterpretasikan bahwa nilai koefisien
regresi kualifikasi akademik pendidik sebesar 0,722 dinilai memiliki keeratan pengaruh yang kuat terhadap kualitas layanan akademik yayasan. Sedangkan, nilai
koefisien regresi variabel kualifikasi akademik tenaga kependidikan sebesar 0,881 termasuk kategori sangat kuat dalam pengaruhnya terhadap kualitas layanan
akademik yayasan.
b Menguji Hipotesis 1
Berdasarkan hasil perhitungan SPSS versi 16.0 menunjukkan bahwa nilai Sig. 0,000 0,05 baik pada pendidik maupun subjek tenaga kependidikan, yang
berarti H ditolak dan H
a
diterima sehingga kualifikasi akademik pendidik dan tenaga kependidikan berpengaruh signifikan terhadap kualitas layanan akademik
95 yayasan. Selain itu, hasil analisis tabel 22 menunjukkan nilai t
hitung
6,513 t
tabel
1,683. pada subjek pendidik dan t
hitung
5,578 t
tabel
1,796 untuk tenaga kependidikan, keduanya sama-sama menunjukkan bahwa H
ditolak dan H
a
diterima.
c Mencari Koefisien Determinasi antara Prediktor X dan Kriterium
Y Berdasarkan hasil analisis dari SPSS versi 16.0 diketahui bahwa koefisien
korelasi R sebesar 0,722 pendidik dan 0,881 tenaga kependidikan dan koefisien determinasi R
2
yang disesuaikan sebesar 0,509 pendidik 0,776 tenaga kependidikan yang berarti bahwa kualifikasi akademik memberikan
kontribusi pendidik 50,9 dan tenaga kependidikan 77,6 terhadap kualitas layanan akademik. Sisanya, sebanyak 49,1 pendidik dan 22,4 tenaga
kependidikan ditentukan oleh faktor lainnya.