Klasifikasi Museum Tinjauan Umum Museum

1. Kriteria Menurut Sistem Historis a. Lokasi bernilai historis yang secara planologis dapat dipertanggung jawabkan. b. Lokasi yang bernilai historis yang relevan dan memiliki keterkaitan terhadap nilai koleksi. c. Lokasi bernilai historis menurut sejarah bangunan, pelaku maupun peranannya. 2. Kriteria Menurut Sistem Kegiatan Masyarakat a. Lokasi yang dihubungkan dengan nilai lingkungan yang bersifat Community Center. b. Lokasi yang dihubungkan dengan kedekatannya terhadap pusat pendidikan sekolah-sekolah, universitas, gelanggang remaja dll. c. Lokasi yang dihubungkan dengan daerah-daerah yang masih baru berkembang. B. Persyaratan Bangunan Bangunan museum minimal memiliki dua kelompok komponen bangunan yang menjadi ketentuan standar, yaitu bangunan utama dan bangunan penunjang. Adapun persyaratan umum untuk bangunan museum adalah sebagai berikut: 1. Bangunan dikelompokkan dan dipisahkan berdasarkan fungsi, aktivitas, ketenangan, keramaian serta keamanannya. 2. Mempunyai sistem keamanan yang baik terhadap kerusakan, kebakaran dan kriminalitas dari segi konstruksi maupun spesifikasi ruangannya. 3. Mampu memberikan perlindungan bagi koleksi dari kerusakan alam akibat pengaruh iklim dan cuaca seperti panas matahari dan hujan. 4. Mempunyai pintu masuk utama untuk pengunjung dan pintu masuk khusus bagi pelayanan dan administrasi. 5. Mempertimbangkan pembagian area publik, semi publik dan privat sesuai dengan persyaratan dan spesifikasi masing-masing ruang. C. Persyaratan Peralatan Peralatan museum adalah alat atau benda bergerak yang dipergunakan untuk melaksanakan kegitan-kegiatan di museum. Peralatan museum diantaranya: 1. Peralatan kantor yaitu setiap alat atau benda bergerak yang dipergunakan untuk melaksanakan kegiatan-kegiatan administrasi perkantoran museum. 2. Peralatan teknis merupakan alat untuk kegiatan teknis museum, meliputi peralatan untuk melestarikan dan merawat bidang koleksi.

2.1.9 Struktur Organisasi Umum Pengelolaan Museum

Struktur organisasi museum dibagi dua yaitu struktur organisasi internal dan external seperti pada Gambar 2.1 sampai 2.3 berikut. 1. Struktur Organisasi Eksternal Museum a Struktur Organisasi Museum Swasta b Struktur Organisasi Museum Negeri 2. Struktur Organisasi Internal Museum Badan Pendiri Badan Penasehat Badan Pengawas Badan Pengurus Museum Badan Pemerintah Unit Pelaksana Teknis Museum Museum Museum Museum Kepala Museum Bagian TU Kelompok Tenaga Fungsional Koleksi Kelompok Tenaga Fungsional Preparasi Konservasi Kelompok Tenaga Fungsional Bimbingan Edukatif Gambar 2.1 Struktur Organisasi Eksternal Museum Swasta Sumber, Peraturan Daerah Provinsi Bali No. 4 Th. 2002 Gambar 2.2 Struktur Organisasi Eksternal Museum Negeri Sumber, Peraturan Daerah Provinsi Bali No. 4 Th. 2002 Gambar 2.3 Struktur Organisasi Internal Museum Sumber, Departemen Pendidikan dan Kebudayaan