antibiotika profilaksis yang sudah diterima pasien yang bertujuan untuk menangani kemungkinan infeksi.
10. Salah obat yaitu DRP yang terjadi jika pemilihan jenis antibiotika dan rute
pemberian antibiotika profilaksis yang digunakan pasien tidak sesuai dengan disarankan untuk digunakan pada literatur pembanding.
11. Dosis terlalu rendah yaitu DRP yang terjadi jika kadar antibiotika antibiotika
profilaksis jaringan kurang mencukupi kebutuhan saat operasi sesar berlangsung.
12. Efek samping obat yaitu DRP yang terjadi jika ada interaksi antara antibiotika
profilaksis yang digunakan dengan obat-obat lain yang diterima pasien dan kemungkinan kejadian sepsis pada bayi akibat penggunaan antibiotika
profilaksis yang terlalu awal. 13.
Dosis terlalu tinggi yaitu DRP yang terjadi jika dosis antibiotika profilaksis yang diberikan ke pasien dosisnya terlalu tinggi.
14. Ketidakpatuhan pasien yaitu DRP yang terjadi jika pasien menolak
penggunaan antibiotika profilaksis.
C. Subyek Uji
Pengambilan subyek uji didasarkan pada kriteria inklusi yaitu pasien yang menjalani operasi pada bulan Agustus dan September 2007, usia
kehamilannya di atas 38 minggu, menggunakan antibiotika profilaksis, dan memiliki hasil laboratorium paska operasi yang mencantumkan nilai leukosit.
Dari 92 orang yang menjalani operasi sesar pada bulan Agustus dan September
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
2007, ada 49 orang yang tidak termasuk kriteria inklusi, jadi hanya ada 43 orang yang menjadi subyek uji.
D. Bahan Penelitian
Bahan dari penelitian ini adalah data yang terdapat dalam kartu rekam medik pasien yang berisi nomor rekam medik, nama pasien, umur, usia
kehamilan, tanggal operasi, jam operasi, indikasi operasi, jenis tindakan operasi, data laboratorium sebelum dan sesudah operasi, riwayat pengobatan yang
diterima, pemeriksaan fisik pasien seperti tekanan darah, nadi, dan suhu badan.
E. Jalannya Penelitian
1. Persiapan
Pada tahap ini, dilakukan pembuatan proposal dan surat ijin untuk dapat melakukan penelitian di RS Panti Rapih.
2. Orientasi
Setelah mendapatkan ijin melakukan penelitian dari pihak RS Panti Rapih lalu dilakukan tahap orientasi. Awal tahap orientasi dilakukan dengan
melakukan perkenalan dengan karyawan bagian rekam medik dan bagian instalasi farmasi rumah sakit. Pada tahap ini dilakukan pengarahan dari kepala bagian
rekam medik tentang tata cara dan tata busana dalam pengambilan data di rumah sakit. Selain itu didapat data jumlah operasi sesar yang dilakukan di rumah sakit
pada periode yang telah ditetapkan. Adapun keterangan lain yang dapat dihimpun
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
yaitu data yang tercatat dalam kartu rekam medik berupa identitas pasien, pemeriksaan fisik, data laboratorium dan riwayat pengobatan.
3. Pelaksanaan
Pada tahap pelaksanaan dilakukan pencatatan ulang semua kartu rekam medik yang menjadi subyek uji penelitian. Penulisan ulang ini dimaksudkan untuk
memudahkan pengelolaan data sehingga tidak perlu lagi mencari kartu rekam medik di rumah sakit, yang dapat mengganggu kegiatan di rumah sakit.
4. Pengolahan data dan pembuatan laporan
Pada tahap ini dilakukan pengelompokan data menurut kriteria- kriteria sehingga data dapat disajikan sesuai harapan yaitu mudah dibaca dan
mempresentasikan hal yang sebenarnya. Dan pada tahap pembuatan laporan, penyusunan laporan didasarkan pada data yang telah diolah sehingga dapat dibuat
suatu karya ilmiah yang memberikan manfaat.
F. Analisis Data
Data yang diperoleh dianalisis secara statistik deskriptif yaitu dengan persentase. Data ditampilkan dalam bentuk tabel dan gambar. Evaluasi DRPs
dilakukan dengan membandingkan antibiotika profilaksis yang diterima pasien dengan literatur yang diacu. Literatur yang digunakan sebagai acuan yaitu AHFS
Drug Information 2004 McEvoy dkk, 2003, Drug Information Handbook Lacy,
Amstrong, Goldman, Lance, 2006, Pharmacotherapy: A Pathophysiologic Approach
Kanji dan Devlin, 2005 dan Eastern Mediterranean Journal Ahmed, Gerais, Adam, 2004.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
G. Kesulitan yang Dialami dan Pemecahan Masalah
1. Waktu efektif pengambilan data sangat singkat 3,5 jam. Pemecahan
masalahnya yaitu membuat blangko yang berisi tabel-tabel data sehingga pengambilan data lebih teratur dan cepat.
2. Bulan Februari rumah sakit akan sangat sibuk dalam mempersiapkan ISO
sehingga para peneliti yang sedang mengambil data di rumah sakit diharuskan cepat selesai. Penulis yang awalnya menetapkan periode penelitian bulan
Agustus-Oktober 2007 terpaksa mengurangi periode penelitian menjadi bulan Agustus dan September 2007.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
26
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN
A. Operasi Sesar yang Dilakukan di RS Panti Rapih Tahun 2007
Tabel III. Total pelayanan persalinan di RS Panti Rapih tahun 2007 Jumlah Pasien
Persalinan Jan Feb Mar Apr
Mei Jun
Jul Agst Sept
Okt Nov Des
1. Spontan 57
72 80
80 90
71 85
61 59
77 62
71 2. SC
33 40
49 62
70 58
42 45
47 49
51 48
3. Vacum 1
5 3
2 2
5 2
4 2
TOTAL 91 117 132 142 162 131 132
108 106 130
113 121
Keterangan: SC = seksio cesarea
Pada tabel III terlihat bahwa operasi sesar berada pada urutan no.2
terbanyak pada metode persalinan yang terjadi selama tahun 2007. Operasi sesar menjadi salah satu alternatif persalinan yang banyak dipilih oleh masyarakat
sekarang ini dikarenakan banyaknya kemajuan dalam teknik operasi yang membuat pasien merasa lebih nyaman dalam melakukan proses persalinan, seperti
perkembangan metode penjahitan rahim dengan benang untuk menghentikan perdarahan, tindakan aseptik, perubahan sayatan pada rahim dari cara klasik
menjadi melintang di segmen bawah rahim. Selain itu pasien juga mendapat hak penuh untuk dapat memilih metode persalinan yang hendak dijalankan. Apabila
pasien lebih memilih operasi sesar dibandingkan metode lain dengan berbagai pertimbangan, maka dokter dan rumah sakit hanya memenuhi keinginan pasien.
Hal ini membuat angka kejadian operasi sesar khususnya operasi sesar elektif semakin besar.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI